5 Cara Mengatasi Rasa Bersalah yang Sering Dirasakan Working Mama
Atasi rasa bersalah yang sering dialami working Mama dengan tips ini!
4 Mei 2018
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Menjadi working Mama memang tidak mudah ya, Ma. Selain harus mengurus Si Kecil dan menyelesaikan urusan rumah, Mama juga harus bertanggung jawab menyelesaikan semua urusan kantor. Kesibukan ini seringkali membuat waktu berkualitas Mama dan Si Kecil berkurang.
Waktu yang terbatas untuk Si Kecil pasti akan membuat Mama muncul perasaan bersalah. Terlebih, perasaan itu muncul ketika sesuatu hal yang buruk terjadi pada Si Kecil, saat harus meninggalkan Si Kecil yang menangis di daycare setiap paginya, atau saat Mama melupakan keperluan sekolah Si Kecil karena terlalu sibuk memikirkan pekerjaan.
Perasaan bersalah tersebut mungkin mendominasi pikiran sebagian besar ibu bekerja. Tetapi, perasaan bersalah ini tidak bisa terus menerus menyita pikiran dan waktu Mama karena bisa-bisa malah berdampak buruk dan merugikan diri sendiri.
Popmama.com punya beberapa cara tertentu yang bisa membantu Mama mengatasi perasaan bersalah yang sangat membuang waktu agar Mama bisa lebih tenang menjalani hidup.
1. Tidak melihat hidup orang lain
Mungkin Mama pernah membandingkan kehidupan Mama dengan kehidupan teman Mama yang sama-sama ibu bekerja lainnya. Hidupnya terlihat begitu sempurna dan membuat Mama kagum dengan cara mereka menyelesaikan semua tugasnya sebagai ibu bekerja.
Apalagi jika orang yang Mama bandingkan tersebut memiliki karier yang sukses dan anak yang juga berprestasi, membuat kita ingin mengikuti aturan dan caranya dalam mendidik anak dan juga menyelesaikan tugas pekerjaan dengan baik.
Namun, hal tersebut malah akan membuat perasaan bersalah terus muncul, terlebih jika ada hal yang tidak berjalan seperti yang diinginkan.
Sebaiknya, berhenti untuk membandingkan diri sendiri dengan orang lain. Setiap hidup orang tidak selalu mulus, walaupun terlihat sempurna di luar. Mama tidak tahu berapa banyak kekurangan yang mereka miliki dan apa saja yang sudah mereka korbankan.
Lebih percayalah pada diri sendiri bahwa Mama memiliki cara sendiri untuk menjadi orangtua yang baik dan sukses berdasarkan hidup Mama, jati diri Mama, seperti apa anak-anak Mama, dan tujuan karier yang dimiliki.
Editors' Pick
2. Berhenti menghakimi diri sendiri
Ketika merasa gagal melakukan tugas sebagai seorang Mama, Mama pasti akan merasa hal itu adalah akibat dari ketidakmampuan Mama melakukan pekerjaan paling penting.
Lalu Mama akan mengkritik diri sendiri. Misalnya saat Mama melupakan tentang tugas Si Kecil yang harus membawa sesuatu ke sekolah karena sibuknya pekerjaan, Si Kecil mungkin akan kesal dan perasaan bersalah akan muncul tak tertahankan di benak Mama.
Untuk menghentikannya, berpikirlah lebih luas. Apakah ini akan berdampak pada prestasi Si Kecil di sekolah? Mungkin tidak. Apakah mereka akan sedih selamanya? Tidak juga.
Apakah mereka akan mengingat pengalaman buruk ini hingga lima tahun mendatang? Mungkin juga tidak.
Kemudian, katakan pada diri sendiri bahwa Mama adalah Mama yang hebat, Mama akan melupakan banyak hal, dan tidak ada yang sempurna di dunia ini.