Hubungan antara makanan dan jerawat masih kontroversial. Ada penelitian yang bertentangan dalam hal ini. Namun, kita tahu bahwa asupan nutrisi mempengaruhi kesehatan kulit kita, dan pola makan kita memainkan peran utama dalam menjaga kulit kita.
Banyak faktor yang berkontribusi terhadap perkembangan jerawat, termasuk produksi sebum dan keratin, bakteri penyebab jerawat, hormon, pori-pori tersumbat dan peradangan. Makanan tertentu dapat memperburuk jerawat yang ada - dan penelitian lebih lanjut diperlukan untuk membuktikan korelasi keduanya.
Untuk itu, Mama perlu mengetahui 8 makanan yang picu timbulnya jerawat dari rangkuman Popmama.com di bawah ini.
1. Cokelat
Pexels/Anete Lusina
Merupakan camilan yang bisa membuat kita happy, namun beberapa survei informal telah mengaitkan makan cokelat dengan peningkatan risiko timbulnya jerawat.
Sebuah studi baru menemukan bahwa pria rentan berjerawat yang mengonsumsi 25 gram cokelat hitam 99% setiap hari akan mengalami peningkatan jumlah acne lesions dalam dua minggu setelah konsumsi.
Acne lesions adalah istilah umum untuk menggambarkan benjolan yang menjadi ciri sebagian besar kondisi jerawat. Dark chocolate dengan sedikit gula dan susu, bisa jadi pilihan yang lebih baik jika Mama ingin mencoba mengendalikan jerawat.
Studi menyimpulkan bahwa makan cokelat (yang biasanya mengandung produk susu dan gula) membuat sistem kekebalan tubuh bereaksi kuat terhadap bakteri penyebab jerawat.
2. Dairy Products
Freepik.com/azerbaijan_stockers
Banyak penelitian telah menemukan hubungan antara produk susu dan tingkat keparahan jerawat pada remaja.
Namun, hubungan antara susu dan jerawat masih belum jelas. Jika kamu merasakan adanya jerawat pasca konsumsi susu, hindari untuk sementara.
Susu diketahui dapat meningkatkan kadar insulin, terlepas dari pengaruhnya terhadap gula darah, yang dapat memperburuk keparahan jerawat.
Susu sapi juga mengandung asam amino yang merangsang hati untuk memproduksi lebih banyak IGF-1, yang telah dikaitkan dengan perkembangan jerawat.
3. Kerang
sutterstock
Beberapa kerang yang menyebabkan jerawat termasuk udang dan lobster, keduanya tinggi yodium, kata Jolene Hart, pelatih kesehatan bersertifikat.
Meskipun mineral esensial bermanfaat untuk kesehatan kulit secara keseluruhan, mineral ini dapat memicu jerawat pada beberapa orang dengan kepekaan terhadap jumlah yang tinggi.
Bahan atau senyawa lain seperti yodium tingkat tinggi, termasuk kerang dapat menyebabkan jerawat. Meskipun rendah kalori, kandungan unsur kimianya yang tinggi dapat menyebabkan pori-pori tersumbat dan jerawat.
Editors' Pick
4. Makanan cepat saji
Freepik/freepik
Bagi orang-orang yang mengonsumsi makanan cepat saji dalam jumlah tinggi seperti burger dan kentang goreng diketahui mengalami jerawat.
Jerawat sangat terkait dengan makan makanan gaya Western yang tinggi kalori, lemak dan karbohidrat olahan.
Sebuah studi dari 2.300 pria Turki menemukan bahwa sering makan burger atau sosis dikaitkan dengan 24% peningkatan risiko terkena jerawat.
Studi terpisah lain yang dilakukan di China membuktikan adanya peningkatan risiko 43% terkena jerawat dari total 5.000 remaja dan dewasa muda yang melakukan diet tinggi lemak. Dan terdapat 17% risiko mengalami jerawat setelah secara teratur makan makanan cepat saji.
5. Makanan kaya lemak Omega-6
Freepik/Master1305
Jenis diet barat dengan cornflake, minyak kedelai, dan lain-lain diketahui meningkatkan risiko jerawat karena mengandung lemak Omega-6, yang bersifat inflamasi.
Ketidakseimbangan asam lemak omega-6 dan omega-3 ini mendorong tubuh ke dalam keadaan inflamasi, yang dapat memperburuk keparahan jerawat.
Sebaliknya, suplemen dengan asam lemak omega-3 dapat mengurangi tingkat peradangan dan telah terbukti mengurangi keparahan jerawat.
Sementara hubungan antara asam lemak omega-6 dan jerawat tampaknya jelas, belum ada penelitian terkontrol secara acak tentang topik ini, dan butuh penelitian lebih lanjut.
6. Pasta dan makanan tepung
myrecipes.com
Biji-bijian olahan atau tepung putih olahan biasanya ditemukan dalam roti, pasta, sereal, dan bihun. Jenis makanan ini memiliki indeks glikemik tinggi dan meningkatkan kadar gula darah.
Insulin membuat hormon androgen lebih aktif, menyebabkan pertumbuhan sel lebih cepat dan produksi sebum yang menyebabkan jerawat.
Makanan yang kaya karbohidrat olahan meliputi:
Roti, biskuit, sereal, atau makanan penutup yang dibuat dengan tepung putih
Pasta dibuat dengan tepung putih
Nasi putih dan mie beras
Soda dan minuman manis lainnya
Pemanis seperti gula tebu, sirup maple, madu atau agave
Karbohidrat olahan diserap dengan cepat ke dalam aliran darah, yang dengan cepat meningkatkan kadar gula darah. Bagaimanapun, kadar insulin yang tinggi tidak baik untuk mereka yang berjerawat.
7. Seaweed
freepik.com
Jika Mama memakannya dalam gulungan sushi, dalam salad, atau sendiri sebagai camilan asin, itu adalah sumber yodium yang bagus, yang dibutuhkan kelenjar tiroid untuk bekerja dengan baik.
Tapi terlalu banyak yodium sekaligus bisa membuat Mama berjerawat. Kebanyakan orang dewasa membutuhkan 150 mikrogram sehari, meskipun wanita hamil dan menyusui membutuhkan lebih banyak.
Selain rumput laut, Mama bisa mendapatkan yodium dari makanan seperti ikan, produk susu, dan garam beryodium.
8. Sushi
Freepik/stockking
"Tidak semua sushi memiliki potensi penyebab jerawat yang sama, tetapi ada beberapa masalah kulit serius yang harus diwaspadai jika Mama seorang pencinta sushi," Hart memperingatkan.
Hindari nasi putih memiliki indeks glikemik tinggi, sementara daging kepiting imitasi mengandung gluten (seperti halnya kecap) adalah penyebab umum peradangan yang dapat memicu atau memperburuk jerawat.
Dan lembaran nori mengandung yodium, juga dapat memicu jerawat pada beberapa orang. Jika ragu, pesan sashimi dengan nasi merah.
Itulah tadi 8 makanan yang picu timbulnya jerawat dan sebaiknya Mama kurangi apabila punya tingkat toleran yang tinggi terhadap beberapa jenis makanan di atas, ya!