Profil dan Biodata Taufik Hidayat, Mantan Atlet yang Dipanggil Prabowo
Taufik Hidayat mengatakan dirinya membahas olahraga dengan Prabowo
16 Oktober 2024
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Taufik Hidayat, legenda bulutangkis Indonesia baru saja dipanggil Prabowo Subianto ke kediamannya. Pemanggilan ini terjadi pada Selasa (15/10/2024) di Kertanegara, Jakarta Selatan. Kabar ini memunculkan spekulasi bahwa Taufik akan menduduki posisi penting dalam kabinet sebagai Wakil Menteri Pemuda dan Olahraga.
Berikut Popmama.com merangkum informasi seputar Taufik Hidayat termasuk profil dan biodata Taufik Hidayat.
Editors' Pick
1. Profil dan Biodata Taufik Hidayat
Taufik Hidayat tidak hanya berkarier sebagai atlet, tetapi juga pernah terlibat dalam pemerintahan. Dirinya baru saja dipanggil ke kediaman Prabowo Subianto pada Selasa (15/10/2024) di Kartanegara, Jakarta Selatan.
Berikut biodata Taufik Hidayat:
- Nama lengkap: Taufik Hidayat
- Tempat dan tanggal lahir: Bandung, 10 Agustus 1981
- Kebangsaan: Indonesia
- Profesi: Mantan Atlet Bulutangkis
- Orangtua: Aris Haris (Ayah) dan Enok Dartilah (Ibu)
- Pasangan: Ami Gumelar
- Anak: Natarina Alika Hidayat dan Nayutama Prawira Hidayat.
2. Perjalanan karier dan prestasi Taufik Hidayat
Taufik Hidayat dikenal sebagai salah satu pemain bulutangkis tunggal putra terbaik di Indonesia sepanjang sejarah. Ia memulai karier bulutangkis sejak muda di klub SGS Elektrik Bandung, di bawah bimbingan pelatih Iie Sumirat. Sejak itu, Taufik menunjukkan bakat luar biasa di lapangan bulutangkis. Salah satu ciri khasnya adalah pukulan backhand smash yang mematikan, menjadikannya unggul dalam berbagai pertandingan internasional.
Taufik juga merupakan salah satu dari The Four Kings bulutangkis dunia, bersama Lee Chong Wei (Malaysia), Lin Dan (China), dan Peter Gade (Denmark). Persaingan di antara mereka sangat sengit, dan Taufik sering kali menjadi pemain yang ditakuti di berbagai ajang bulutangkis bergengsi.
Prestasi Taufik meliputi medali emas pada Olimpiade Athena 2004, serta kemenangan di Asian Games pada tahun 2002 dan 2006. Ia juga enam kali menjadi juara di Indonesia Open. Taufik resmi pensiun dari dunia bulutangkis pada tahun 2013, namun tetap aktif dalam dunia olahraga dengan mendirikan Taufik Hidayat Arena, sebuah pusat pelatihan bulutangkis yang bertujuan untuk membina generasi muda.