Kerontokan rambut pada laki-laki merupakan isu yang semakin mendapat perhatian dalam konteks kesehatan dan kecantikan. Tak hanya dialami oleh kaum perempuan, kerontokan rambut juga menjadi permasalahan serius bagi banyak laki-laki.
Fenomena ini bisa dipicu oleh berbagai faktor, termasuk genetika, hormon, gaya hidup, dan lingkungan.
ZAP beauty index 2024 juga mengungkapkan bahwa sekitar 34,7% laki-laki di Indonesia mengalami kerontokan rambut. Kira-kira bagaimana merawat dan mengurangi kerontokan rambut yang tepat?
Berikut popmama.com telah merangkum mengatasi kerontokan rambut pada laki-laki yang perlu Papa ketahui.
1. Laki-laki banyak yang mengalami kerontokan
Pexels/Nitin Khajotia
Menurut ZAP beauty index 2024, masalah rambut rontok pada laki-laki semakin menjadi perhatian yang serius, menunjukkan bahwa tidak hanya perempuan yang mengalami masalah ini, tetapi juga laki-laki.
Kejadian kerontokan rambut pada usia muda, bahkan sejak usia 20 tahun, semakin meningkat di kalangan laki-laki. Data statistik menunjukkan bahwa sekitar 34,7% dari laki-laki di Indonesia mengalami masalah kerontokan rambut.
Fenomena ini tidak hanya menciptakan dampak kosmetik, tetapi juga dapat berdampak negatif pada kesehatan psikologis dan emosional individu yang terkena.
Editors' Pick
2. Kerontokan rambut disebabkan genetika
Pexels/Craig Adderley
Menurut dr. Endi Novianto, SpKK(K), FINSDV, FAADV, Dermatologis & Co-founder MEN/O/LOGY by ZAP, mengatakan bahwa kerontokan rambut pada pria dapat dipengaruhi oleh berbagai faktor, termasuk genetika, hormon, gaya hidup, dan faktor lingkungan.
Pandemi Covid-19 dapat menyebabkan kerontokan rambut, tetapi kondisi ini bersifat sementara. Oleh karena itu, ketika masa pandemi berakhir, rambut diharapkan akan kembali ke kondisi normal.
Kerontokan rambut pada laki-laki yang dipengaruhi oleh hormon laki-laki dan diwariskan secara genetik dapat diminimalkan melalui berbagai metode perawatan. Kerontokan pada laki-laki ini juga dikenal sebagai alopesia androgenetika.
"Itu banyak sekali, kerontokan rambut pada laki-laki yang dipengaruhi hormon laki-laki dan diturunkan secara genetik. Tapi bisa dicegah," ucap dr. Endi Novianto, SpKK(K), FINSDV, FAADV, Dermatologis & Co-founder MEN/O/LOGY by ZAP
3. Mengubah gaya hidup
Pexels/Ryutaro Tsukata
Gaya hidup yang buruk dapat membuat kerontokan lho, Pa! Papa dapat mengubah kebiasaan itu dengan beberapa tips yang direkomendasikan oleh dr. Cynthia Cobb.
Berhenti Merokok: Merokok terkait dengan kerontokan rambut, seperti yang ditemukan dalam studi 2020. Berhenti merokok dapat membantu mengurangi masalah ini.
Pijatan Kulit Kepala: Pijatan kulit kepala selama 4 menit setiap hari, seperti dalam studi 2016, dapat merangsang folikel rambut dan meningkatkan kepadatan rambut.
Diet Seimbang: Diet yang mencakup sayuran, buah-buahan, biji-bijian utuh, lemak tak jenuh, dan protein tanpa lemak dapat mendukung kesehatan rambut. Menambahkan makanan seperti daging tanpa lemak, ikan berlemak, dan makanan kaya zat besi dan omega 3 disarankan.
Reduksi Stres: Aktivitas fisik rutin, mendengarkan musik, yoga, meditasi, dan cukup tidur dapat membantu mengurangi stres yang dapat menyebabkan kerontokan rambut.
4. Tips perawatan rambut
Pexels/Andrea Piacquadio
Memiliki rambut rontok mungkin akan membuat masalah yang membingungkan, namun Papa harus tetap perlakukan rambut dengan lembut dan bersabar. Berikut ada beberapa tips yang dapat Papa lakukan.
Berusaha untuk sebisa mungkin bersikap lembut saat menyisir atau merapikan rambut kamu. Seringkali memilin, memutar, atau menarik rambut secara kasar dapat menyebabkan kerontokan rambut, lho!
Jika Papa khawatir tentang kerontokan rambut, sebaiknya hindari hal berikut:
Gaya rambut yang ketat, seperti kuncir, cornrows, kepang, dan kunciran.
Bahan kimia yang digunakan dalam proses perman dan perataan rambut.
Alat penggulung atau pelurus rambut yang panas.
Pemutihan rambut.
Jika Papa menggunakan bahan kimia atau pemutihan pada rambut, pastikan Papa sudah mendapatkan bantuan dari profesional yang terlatih. Jangan mencoba melakukannya sendiri di rumah, ya!
5. Cara mencegah kerontokan rambut
Pexels/Dmitry Zvolskiy
Jika Papa mulai melihat rambut menjadi lebih tipis atau memiliki riwayat keluarga terkait kebotakan, mungkin Papa tidak dapat sepenuhnya menghentikan kerontokan rambut. Namun, mungkin dapat melambatkan atau mencegahnya.
Coba pertimbangkan tips berikut untuk membantu mencegah kerontokan rambut pada laki-laki:
Temukan cara untuk menurunkan tingkat stres.
Dukung kesehatan secara keseluruhan dengan mengonsumsi makanan bergizi dan tetap aktif secara fisik.
Hindari gaya rambut yang menarik dan mengikat kencang pada rambut.
Gunakan produk perawatan rambut yang mendukung mencegah kerontokan rambut.
Hindari merokok.
Cobalah pijatan kulit kepala.
Berbicara dengan profesional kesehatan untuk melihat apakah ada obat atau kondisi medis tertentu yang dapat meningkatkan kerontokan rambut.
Itulah mengatasi kerontokan rambut pada laki-laki. Semoga bermanfaat!
