5 Cara Aman Menggunakan Fitur Pay Later Melalui E-Commerce
Apakah kamu pernah memanfaatkan layanan pay later?
3 April 2022
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Beberapa tahun terakhir ini memang nggak bisa dipungkiri, bahwa kegiatan belanja online melalui e-commerce di Indonesia telah menjadi tren tersendiri. Apalagi kini seperti yang diketahui bersama, setiap e-commerce saling menawarkan promo dan layanan terbaik untuk merebut hati masyarakat.
Beberapa e-commerce pun memberikan kemudahan transaksi di tempatnya, yakni membayar semua produk dengan layanan pay later. Jenis pembayaran ini menjadi salah satu pembayaran digital yang memungkinkan konsumen untuk membeli produk dan membayarnya di kemudian hari.
Namun agar tidak menimbulkan masalah, kamu harus bijak memakai fitur tersebut. Nah, Popmama.com berikut informasikan 5 cara aman menggunakan pay later. Yuk, simak ulasannya!
1. Pahami berbagai opsi dan ketentuan pembayarannya
Beli sekarang dan metode bayar nanti, ini memudahkan kamu membayar dengan mencicil dari waktu ke waktu?
Tapi sebelum menggunakan fitur pay later, kamu perlu memahami pada penawaran dan berbagai opsi yang teraedia. Bahkan kamu juga harus teliti dalam ketentuan pembayarannya. Pasalnya, ada beberapa e-commerce memberi pilihan kepada para penggunanya.
Dimana kamu memiliki opsi untuk membayar secara berkala melalui sistem cicilan hingga berbulan-bulan atau langsung membayar utuh sesuai tagihan. Artinya, ketahui dahulu semua secara rinci agar kamu terhindar dari hutang di kemudian hari.
Editors' Pick
2. Mengetahui kebijakan pengembalian
Beli sekarang bayar nanti, kini metode tersebut sering digunakan orang pada umumnya. Namun jangan sampai kamu mengalami masalah. Sedangkan salah satu cara aman menggunakannya, yakni mengetahui kebijakan pengembalian dari produk yang kamu beli menggunakan pay later.
Hal itu tak kalah pentingnya, lho. Ini karena apabila terjadi sesuatu dan harus mengembalikan produk yang dibeli, disini kamu mungkin tetap akan mendapatkan tagihan pay later tersebut di kemudian hari. Namun beberapa e-commerce memiliki kebijakan pengembalian dana untuk setiap transaksi yang dibatalkan.
Ini termasuk memberikan jaminan keamanan bertransaksi bagi setiap pengguna situsnya. Dimana pembeli wajib memberikan informasi data yang benar dalam melakukan pesanan yang diperlukan. Selain itu, informasi terkait akan tercantum dalam syarat dan ketentuan atau halaman Frequently Asked Questions (FAQ).
3. Buat batasan pengeluaran dan tujuan finansial
Beli sekarang metode bayar nanti, ini mungkin bisa mendukung pembelian produk yang kamu butuhkan di salah satu e-commerce. Tapi agar aman menggunakannya, sebaiknya kamu membuat batasan pengeluaran.
Jangan sampai kamu menghabiskan semua limit yang disediakan fitur pay later pada masa awal bulan. Lalu mulai berhemat di akhir bulan demi membayar tagihannya. Jadi pertimbangkanlah secara bijak. Terutama jika kamu memutuskan untuk menggunakan fitur pay later dalam pembelian selanjutnya.
Kamu harus tetap ingat dengan tujuan finansial jangka panjang ke depannya, ya. Sebelum membeli barang-barang mahal dengan pay later, cobalah dipertimbangkan terlebih dahulu. Jangan sampai, kamu terjebak dan terlena, sehingga berakibat pada pengeluaran kamu menjadi berlebihan.
4. Memahami apakah terdapat biaya lainnya
Saat kamu memakai layanan fitur pay later di salah satu e-commerce, tentu limit yang diberikan kepada setiap orang berbeda. Sementara bagi pengguna pay later, maka wajib menerapkan ketaatan dalam segi membayarnya secara tepat waktu.
Biasanya, beberapa e-commerce memberi ketentuan seperti pembekuan akun dan pembatasan penggunaan voucher jika seseorang telat membayarnya. Bahkan jika melewati jatuh tempo, kemungkinan kamu bisa mendapat denda hingga mengalami penagihan lapangan (field collector).
Maka sebelum melakukan pembayaran dengan pay later, kamu juga harus memahami apakah terdapat biaya lainnya yang dibayarkan. Pasalnya, sejumlah perusahaan e-commerce yang menyediakan fitur pay later akan melayangkan penalti apabila tidak menaati peraturan.
5. Pastikan kartu yang didaftarkan berfungsi
Kini banyak masyarakat mendaftarkan nomor kartu debit atau kreditnya di situs e-commerce. Ya, hal itu memang tidak perlu dikhawatirkan lagi. Tapi saat kamu menggunakan fitur pay later, maka dapat memilih untuk membayar langsung sekaligus di kemudian hari atau dicicil secara berkala.
Biasanya guna kemudahan membayar tagihan pay later, pelanggan harus menghubungkan kartu debit maupun kartu kreditnya. Atau bahkan pada akun lainnya ke aplikasi yang menyediakan pay later untuk melakukan pembayaran.
Di dalam sistem ini kamu akan diminta memasukkan kata sandi. Hal itu bertujuan untuk memastikan identitas pemilik kartu saat akan digunakan secara daring. Tapi perlu diingat, tidak semua kartu dapat terhubung dengan fasilitas tersebut. Jadi jangan lupa selalu melakukan pengecekan, ya.
Nah, demikianlah kelima cara aman menggunakan pay later. Apakah kamu sudah memahaminya betul-betul?
Baca juga:
- Tips Patricia Gouw Mengatur Pengeluaran saat Pesta Sale di E-Commerce
- 5 E-commerce Khusus Perlengkapan Mama dan si Kecil di Indonesia
- Penjualan Sembako dan Alat Kesehatan di E-commerce Alami Peningkatan