5 Cara Menghadapi Inner Child pada Diri Kamu
Yuk, mulai tentukan arah dan sikap yang lebih baik!
16 Juli 2020
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jika berbicara mengenai psikologi, maka sangat banyak jenis gangguan mental yang sering terjadi.
Di mana seseorang terus bertumbuh tanpa menyadari ada luka batin yang dirasakan olehnya sejak kecil semasa dalam pengasuhan orang tua. Masalah ini dinamakan inner child.
Dilansir dari Risingwoman, inner child adalah rasa trauma psikologis, pola disfungsional dan perilaku yang merugikan diri sendiri.
Ya, inner child merupakan sisi kepribadian dan bagian jiwa yang masih terasa seperti anak kecil di dalam dirinya.
Nah, berikut ada 5 cara menyembuhkan inner child pada diri kamu yang sudah dirangkum oleh Popmama.com :
1. Menerima keberadaan inner child di diri kamu
Ketika kamu alami inner child, maka perlu membebaskan bekas luka agar menjadi lebih ringan dan menjalani hidup yang lebih sehat.
Cara pertama yang bisa dilakukan yaitu menerima keberadaan inner child di dalam diri kamu.
Ini guna mengubah cara berpikir dan berperilaku kamu di kemudian hari.
Sebab jika kamu menolak berpikir untuk memiliki inner child, kemungkinan bisa mengalami kesulitan untuk mengubah perasaan dan perilaku.
Kamu pun dapat menyembuhkan inner child dengan melakukannya sendiri atau dalam sesi terapi.
Editors' Pick
2. Memahami hubungan di masa lalu
Jika memiliki inner child yang bertahan lama, kali ini cobalah mengeksplorasi dan memahami hubungan kamu dengan masa lalu.
Perspektif ini dapat membantu kamu mendekati proses penyembuhan.
Meski pada kenyataannya untuk sebagian orang rasa sakit di masa kanak-kanak sulit diidentifikasi.
Namun setelah mengetahui sumber dari rasa sakit emosional, kamu pun harus bertanya pada diri sendiri dengan serangkaian pertanyaan.
Di mana pertanyaan-pertanyaan ini dapat membantu memilah siapa yang berkontribusi dan merespons peristiwa pada saat itu.