5 Cara Menghindari Gaya Hidup Hedonisme Biar Hidup Makin Tenang
Kamu suka belanja barang-barang dengan brand terkenal?
9 Maret 2019
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kamu generasi milenial? Apakah kamu sering memaksakan diri untuk membeli barang-barang mahal?
Ya, suka dengan gaya hidup menikmati kesenangan itu dinamakan hedonisme. Di mana bahwa tujuan hidup mereka hanya untuk bersenang-senang, seperti hobi belanja atau membeli barang-barang brand ternama.
Kegiatan tersebut akan membuat dirinya lebih merasa senang, puas, dan bahagia.
Namun tahukah kamu? Secara etika dan kesehatan, gaya hidup yang seperti ini patut dipertimbangkan lho. Pasalnya, memaksa diri membeli barang-barang mahal akan hanya membuang-buang uang saja.
Agar terhindar dari gaya hidup hedonisme, ada lima hal mudah yang bisa kamu lakukan. Langsung cek yuk rangkuman dari Popmama.com:
1. Selalu bersyukur
Sebagai langkah awal, kamu harus tahu bahwa kebahagiaan tidak datang dari banyaknya materi dan benda-benda yang mahal harganya, melainkan berasal dari hati yang penuh syukur dalam menjalani kehidupan.
Selalu bersyukur dalam setiap keadaan, khususnya atas apa yang sudah kamu miliki. Dengan bersyukur dan selalu mendekatkan diri kepada Tuhan, maka kamu akan lebih tenang dan tidak mudah iri pada kehidupan orang lain.
Tidak banyak mengeluh dan rajin beribadah, cara ini mampu membuatmu tidak lagi terjebak dalam gaya hidup hedonisme.
Editors' Pick
2. Selektif memilih teman
Kamu dikelilingi orang-orang yang memiliki gaya hidup hedonisme? Kamu pun jadi selalu berteman dengan orang-orang yang mampu secara materi dan suka hura-hura.
Maka sebaiknya mulai sekarang mempertimbangkan hal ini.
Apabila kamu berteman dengan orang-orang seperti itu malah memengaruhi gaya hidup dan membuat hidupmu boros.
Sementara arti pertemanan itu sendiri seharusnya bisa menjadikan kamu pribadi yang lebih baik. Teman yang baik tentu akan berpengaruh terhadap kehidupanmu yang lebih positif.
Jadi, mulailah berhati-hati dalam memilih teman ya.
Kamu dapat menyaring orang-orang yang bisa memberi efek buruk atau efek baik pada dirimu.