Catat! Inilah 5 Cara Menurunkan Kolesterol usai Makan Daging Kambing
Setelah banyak makan daging, sebaiknya segera rutin berolahraga
17 Juni 2024
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Selama Iduladha, kamu terus-terusan mengonsumsi daging merah?
Bahwa terlalu banyak memakannya dapat menghasilkan kadar kolesterol darah yang lebih tinggi. Ketika kadar kolesterol LDL jahat sedang naik, maka ini akan dikaitkan dengan peningkatan risiko penyakit jantung maupun stroke.
Tapi sering kali, tidak ada gejala khusus dari kolesterol tinggi. Jika kamu memiliki kolesterol tinggi, tubuh dapat menyimpan kolesterol ekstra di arteri. Ini adalah pembuluh darah yang membawa darah dari jantung ke seluruh tubuh.
Berikut Popmama.com sudah rangkum 5 cara menurunkan kolesterol. Yuk, langsung simak ulasannya untuk membantu mengurangi risiko penyakit jantung!
1. Konsumsi makanan serat larut dengan sarapan oatmeal
Ketika kamu alami kolesterol yang cukup tinggi, maka cobalah memakan makanan kaya serat larut.
Langkah tersebut dapat mengurangi penyerapan kolesterol ke dalam aliran darah dan menurunkan kolesterol LDL. Satu porsi sereal sarapan dengan oatmeal, ini bisa sebagai penurunan kolesterol dan menjadi bagian dari diet jantung sehat.
Dikutip dari Verywellhealth, ketika berbicara tentang kesehatan jantung maka serat larut bermanfaat dalam menurunkan kolesterol. Faktanya, penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi 10-25 gram serat larut sehari dapat menurunkan kolesterol hingga 18%.
Dimana serat larut menyerap empedu, zat yang diproduksi oleh hati untuk membantu mencerna lemak.
Akhirnya, serat dan empedu yang menempel diekskresikan dalam tinja. Sedangkan empedu terbuat dari kolesterol.
Jadi ketika hati perlu membuat lebih banyak empedu, maka akan menarik kolesterol keluar dari aliran darah.
Editors' Pick
2. Makan makanan berbahan dasar kedelai
Meskipun sedang alami peningkatan kadar kolesterol, ternyata makan kedelai bisa menjadi alternatif ideal untuk membantu penurunan kolesterol.
Ini karena kedelai tinggi akan serat dan rendah lemak jenuh, keduanya penting untuk diet jantung sehat. Plus, kedelai kaya protein dan mengandung isoflavon. Dimana senyawa nabati yang strukturnya mirip dengan estrogen.
Diwartakan dari Webmd, protein kedelai dapat membantu membuat perubahan lain pada diet dan kolesterol. Makan makanan kedelai dapat menurunkan kolesterol LDL sekitar 3%. Jadi kedelai layak untuk dipertimbangkan.
Cara terbaik untuk mendapatkan manfaat dari kedelai bisa dengan makanan seperti tahu, meminum susu kedelai atau menikmati secangkir edamame. Ini karena mengonsumsi makanan berbahan dasar kedelai mengandung lebih sedikit lemak jenuh. Bahkan memberikan nutrisi bermanfaat lainnya.