Tentu ada sederet tanggal penting di tahun 2023, terutama momentum perayaan hari besar nasional dan internasional. Selain itu, pemerintah juga telah mengumumkan tanggal cuti bersama di tahun 2023 dalam rangka peringatan hari besar keagamaan.
Nah, salah satunya pergantian tahun baru China atau Hari Raya Imlek. Adapun Tahun Baru Imlek sendiri berlangsung selama 15 hari dengan hari terakhir disebut Cap Go Meh atau hari penutup perayaan tahun baru.
Namun agar lebih jelas, simak kalender Hari Raya Imlek di tahun 2023 di bawah ini. Berikut Popmama.comberikan ulasannya!
Tahun Baru Imlek 2023 tanggal berapa?
Freepik/rawpixel.com
Menuju akhir tahun 2022, pasti setiap orang menantikan tanggal libur nasional di tahun 2023. Sementara di bulan Januari 2023, ada dua tanggal merah yang ditetapkan menjadi hari libur nasional dan cuti bersama. Keduanya pun jatuh di hari Minggu.
Nah, penetapan hari libur nasional tersebut tertuang dalam Surat Keputusan Bersama (SKB) Nomor 1066 dan Nomor 3 Tahun 2022 tentang Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama Tahun 2023. Salah satunya Tahun Baru Imlek yang sebagai hari besar orang Tionghoa setiap tahunnya.
Perayaan Imlek yang sering disebut dengan Tahun Baru China ini jatuh pada 22 Januari 2023, lebih tepatnya di hari Minggu. Sedangkan cuti bersama Imlek 2023 adalah Senin, 23 Januari 2023. Apakah kamu akan mendekor ornamen Imlek di rumah?
Editors' Pick
Pemerintah tetapkan cuti bersama
Freepik/our-team
Dalam hitungan hari, pemerintah resmi menetapkan Senin, 23 Januari 2023 sebagai hari cuti bersama Tahun Baru Imlek 2574 Kongzili. Keputusan tersebut tertuang dalam Surat Keputusan Bersama (SKB) Menteri Agama, Menteri Ketenagakerjaan, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 1066 Tahun 2022 Nomor 3 Tahun 2022, Nomor 3 Tahun 2022 tentang Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama Tahun 2023.
Kabar baiknya, pemerintah juga menyediakan cuti bersama sepanjang tahun 2023. Adapun jumlah hari libur nasional 2023 berjumlah 24 hari libur, dimana cuti bersama berjumlah delapan hari.Berikut adalah daftarnya:
Tanggal 21, 23 Maret 2023: Hari Suci Nyepi Tahun Baru Saka 1945
Tanggal 21, 24, 25, 26 April 2023: Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah
Tanggal 2 Juni 2023: Hari Raya Waisak
Tanggal 26 Desember 2023: Hari Raya Natal
Penentuan Imlek didasari siklus matahari dan bulan
Freepik/jcomp
Tahun Baru Imlek merupakan perayaan terpenting orang Tionghoa. Biasanya perayaan Tahun Baru Imlek dimulai pada hari pertama bulan pertama. Lebih tepatnya di penanggalan Tionghoa dan berakhir dengan Cap Go Meh pada tanggal ke-15, yaitu pada saat bulan purnama. Di sisi lain, penentuan tahun baru Imlek setiap tahunnya selalu bervariasi setiap tahun. Hal tersebut terjadi karena sistem penanggalan China merupakan sistem lunisolar yang menggabungkan siklus matahari dan siklus bulan.
Pada kalender China jumlah hari dalam setahun bervariasi, antara 354 hari hingga 385 hari. Dalam setahun kalender lunar (bulan) terdapat 354 atau 355 hari. Sementara kalender solar (Matahari) dalam setahun terdapat 365 atau 366 hari. Pada dasarnya, penanggalan China menganut standar 12 bulan lunar yang satu bulannya berlangsung 29 atau 30 hari sesuai siklus peredaran bulan. Tetapi di lain pihak penanggalan China menetapkan bahwa tahun baru selalu jatuh di awal musim semi, sehingga Imlek di China terkenal dengan festival musim semi.
Uniknya tahun baru China tidak akan jatuh sebelum 21 Januari atau setelah 21 Februari. Jika hasil perhitungan mundur melewati tanggal 21 Januari, maka Imlek dihitung sebagai bulan baru ketiga setelah solstice. Dengan demikian tahun berjalan lebih panjang antara 18-20 hari. Tahun baru China selalu jatuh antara 21 Januari dan 21 Februari selama 1000 tahun dari tahun 1645 hingga 2644. Tahun baru China yang terjadi pada tanggal 7 Februari termasuk umum terjadi. Jika sudah mengetahui jatuhnya Imlek, masyarakat bisa menentukan perayaan Cap Go Meh yang jatuh di hari ke 15 bulan pertama.
Apa itu Imlek dan apa tujuan dari perayaannya?
Freepik/jcomp
Tahukah kamu, Tahun Baru Imlek dianggap sebagai hari libur besar untuk orang Tionghoa. Ini memiliki pengaruh pada perayaan tahun baru di tetangga geografis Tiongkok. Termasuk budaya yang dengannya orang Tionghoa berinteraksi meluas. Sedangkan satu hal unik terkait perayaan tersebut adalah penyebutan nama Imlek tidak berlaku di China atau warga keturunan China di negara lain. Di Republik Rakyat Tiongkok (RRT), Malaysia dan Singapura sendiri mereka tidak kenal dengan kata Imlek.
Terkait perayaan untuk menyambut awal musim semi, Marcus A.S dalam bukunya yang berjudul Hari-Hari Raya Tionghoa terbitan Suara Harapan Bangsa menyebutkan dahulu orang Tionghoa akan mengucapkan “Sin Cun Kion Hi”. Sejak kemunculan beberapa filsuf, perayaan Imlek dikaitkan nilai-nilai moral dan keagamaan. Lalu merayakan Imlek dengan sembahyang. Bahwa hingga kini penyambutan perayaan Imlek juga ada persembahan yang bersifat ritual.
Penganut Tridharma seperti Konghucu, Taoisme dan Buddha melakukan sembahyang sembari menyajikan makanan untuk Tuhan yang disebut sebagai Thien (Tian). Hingga kini, upacara yang bersifat ritual tersebut masih dilakukan oleh para penganut Tridharma. Namun perayaan yang terikat dengan unsur agama sebenarnya tidak terjadi saat China pertama kali berdiri. Oleh karena itu, Imlek hanya sekadar perayaan menyambut tahun baru tanggal satu di bulan satu menurut penanggalan lunar.
Nah, itulah penjelasan mengenai Tahun Baru Imlek di tahun 2023. Tahun Baru Imlek senantiasa identik pada sesuatu yang baru dan penuh kemakmuran serta kebahagiaan.