5 Dampak Buruk Kesehatan Jika Sering Minum Menggunakan Sedotan
Seberapa sering kamu minum dengan sedotan plastik?
13 Januari 2021
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Faktanya, plastik dapat menimbulkan ancaman besar bagi kesehatan dengan melenyapkan penghalang endokrin yang mengganggu hormon.
Oleh sebab itu, sebaiknya untuk menghindari plastik sebisa mungkin. Terutama yang bersentuhan melalui sedotan minuman.
Seperti yang diketahui, sedotan masih sangat dipakai pada susu dan minuman kemasan kotak lainnya.
Padahal, ada 5 dampak buruk pada kesehatan jika terlalu sering minum menggunakan sedotan. Yuk, cek ulasan Popmama.com berikut ini!
1. Menyebabkan kelebihan gas di dalam perut
Faktanya, ada berbagai upaya yang bisa dilakukan untuk memiliki gaya hidup lebih menyehatkan.
Namun sayangnya, penggunaan sedotan berdampak buruk bagi kesehatan dan menyebabkan kelebihan gas.
Apabila kamu terlalu sering minum menggunakan sedotan, perut akan menampung lebih banyak udara. Ini karena sedotan yang juga menyimpan banyak udara.
Oleh sebab itu, kamu pun harus menghindari penggunaan sedotan yang sering agar tidak sering membuang gas.
Editors' Pick
2. Mengalami perut kembung dan sering bersendawa
Sebaiknya kita benar-benar menghindari penggunaan sedotan plastik.
Alasannya, hal tersebut meningkatkan kemungkinan mengalami perut kembung dari apa pun yang kamu minum.
Perut kembung merupakan kondisi sensasi penuh pada perut dan membuatnya merasa tidak nyaman.
Biasanya, seseorang yang mengalami perut kembung akan merasa lebih sering bersendawa atau kentut. Selain itu, perut pun juga terlihat membesar.