Jangan Disepelekan, Inilah 5 Penyebab Muntah Cairan Berwarna Kuning
Kamu mungkin memerlukan perhatian medis segera
18 Juni 2021
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Apakah kamu sering alami muntah berwarna kuning?
Kamu perlu waspada, karena kondisi ini bisa mengeluarkan cairan yang berasal dari kantong empedu.
Dalam beberapa kasus, muntah kuning terjadi ketika cairan empedu ikut keluar bersama muntahan. Tentunya kamu harus mendapatkan perhatian medis segera.
Mengenai hal tersebut, kamu perlu mengetahui 5 penyebab muntah cairan berwarna kuning. Yuk, cek ulasan selengkapnya dari Popmama.com:
1. Alami morning sickness karena faktor kehamilan
Faktor kehamilan adalah alasan yang paling mungkin saat kamu muntah cairan bewarna kuning.
Biasanya, memuntahkan apa pun selama kehamilan disebabkan oleh hormon. Khususnya pada trimester pertama, yakni hormon estrogen dan progesteron meroket.
Selama kehamilan, cairan kuning pahit yang kamu muntahkan paling sering terjadi pagi hari.
Cairan ini bisa menjadi gejala normal morning sickness yang sebagian besar mereda pada minggu ke-20.
Editors' Pick
2. Obstruksi saluran cerna akibat penumpukkan cairan
Ternyata, obstruksi saluran cerna merupakan penyebab lain seseorang alami muntah kuning.
Di mana obstruksi saluran cerna pada sistem drainase ini menyebabkan kadar bilirubin dalam darah meningkat, sehingga mengakibatkan ikterus obstruktif.
Selain itu, biasanya ada tekanan di dalam saluran pencernaan akibat penumpukkan cairan dan makanan di dalam usus.
Akhirnya, kondisi tersebut memicu cairan naik ke kerongkongan dan terjadi muntah.
3. Radang usus buntu yang menjadi iritasi dan bengkak
Penyumbatan usus merupakan penyebab yang paling umum terjadi saat seseorang muntah cairan berwarna kuning.
Dilansir dari Healthline, ketika ada penyumbatan di usus buntu maka bakteri dapat berkembang biak cepat di dalam organ. Hal ini menyebabkan usus buntu menjadi iritasi dan bengkak.
Terkadang usus buntu menimbulkan gejala berupa muntah kuning yang disertai dengan nyeri perut hebat.
Apabila mengalami usus buntu, sebaiknya harus mendapatkan perhatian medis segera untuk mencegah komplikasi.
4. Refluks empedu karena terlambat makan
Pada kondisi refluks empedu, biasanya menyebabkan seseorang alami muntah cairan berwarna kuning. Hal ini terjadi saat ia terlambat makan dalam waktu lama.
Dikutip dari MedicalNewsToday, kamu perlu berkonsultasi dengan dokter untuk mendapat diagnosis penyebab refluis empedu. Sebab refluks empedu tidak sama dengan refluks asam, meskipun gejalanya serupa.
Jika alami muntah empedu karena refluks empedu, beberapa gejala di bawah ini kemungkinan akan terjadi:
Sakit parah di perut bagian atas
Rasa asam di mulut
Sering mulas
Batuk atau suara serak di tenggorokan
Mual
Penurunan berat badan
5. Efek samping dari pasca operasi
Setelah kamu menjalani operasi, mungkin merasa sakit perut dan mual muntah hingga mengeluarkan cairan kuning.
Kondisi ini adalah efek samping yang sering kali tidak berlangsung lama dan pulih dari operasi dengan baik.
Diinformasikan dari Healthgrades, beberapa operasi seperti prosedur perut dan payudara dapat memicu mual atau diare. Muntah dan diare bisa menyebabkan dehidrasi dan komplikasi yang lebih serius.
Jika mengalaminya, dokter akan membantu menurunkan risikonya dan mengawasi perawatan selama pasca operasi.
Demikianlah 5 penyebab muntah cairan berwarana kuning. Jika kamu memiliki keluhan ini disertai dengan nyeri di bagian dada atau ulu hati, maka segera periksakan diri ke dokter.
Baca juga:
- Paksakan Muntah Setelah Makan, Waspada Bulimia Nervosa!
- 5 Tips Mencegah Mual Setelah Berolahraga yang Perlu Diketahui
- Selain karena Hamil, Ini 6 Penyebab Mual setelah Makan