Bagi banyak orang yang menderita penyakit gastroesophageal reflux, olahraga sering kali dapat memperparah gejalanya.
Sebenarnya pada sebagian orang dan untuk kondisi tertentu, olahraga menyebabkan asam lambung naik.
Namun jangan khawatir, ada 5 jenis olahraga yang bisa menjadi rekomendasinya. Berikut Popmama.comberikan informasi selengkapnya yang dirangkum dari beberapa sumber :
1. Berenang mengurangi risiko lonjakan asam lambung
Freepik/master1305
Ketika isi lambung yang mengalami refluks asam menyentuh lapisan esofagus, hal itu menyebabkan sensasi terbakar di dada.
Sedangkan olahraga renang bisa kamu lakukan. Asalkan melakukan teknik renang tertentu seperti menoleh ke samping untuk menarik napas selama setiap gerakan renang.
Dilansir Tampabayrefluxcenter, berenang adalah latihan seluruh tubuh yang bagus untuk tubuh dan menjadi pilihan lebih baik.
Ketika berenang, semua otot pada tubuh akan bekerja. Gerakan berenang akan menghindari adanya tekanan pada perut, sehingga risiko lonjakan asam lambung atau GERD dapat dihindari.
Editors' Pick
2. Berjalan kaki disarankan untuk kesehatan yang baik
Pixabay/Pexels
Apabila kamu memiliki penyakit asam lambung, berjalan kaki bisa menjadi latihan terbaik.
Menurut Healthyy, secara medis berjalan kaki dikenal dan disarankan oleh semua praktisi medis untuk kesehatan yang baik.
Sangat jelas, bahwa aktivitas fisik ini punya manfaat yang besar dan dapat mengurangi tingkat penyakit kronis.
Kamu dapat berjalan santai di sekeliling halaman rumah atau taman sambil menikmati pemandangan agar stres juga ikut reda. Dengan demikian, penyakit mag yang dialami pun bisa semakin dikendalikan.
3. Pilates menghilangkan beberapa jenis sakit pada perut
Freepik/prostooleh
Olahraga sering membantu meringankan tekanan perut karena kembung dan gas.
Dikombinasikan dengan pola makan yang tepat, olahraga seperti pilates dapat menjadi obat untuk kondisi gastrointestinal dan meredakan kecemasan yang mengganggu perut.
Dilansir dari Fitnessandwellnessnews, kamu tidak harus meninggalkan latihan pilates pada hari-hari perut yang buruk. Beberapa pose yang direkomendasikan telah dikenal untuk menghilangkan beberapa jenis sakit perut dan gangguan pencernaan.
Cobalah berlatih pilates dengan instruktur kebugaran agar mendapat opsi terbaik bagi penderita GERD.
4. Bersepeda dengan kecepatan lambat menjadi pilihan yang bagus
Pixabay/valkovav
Olahraga memang bermanfaat bagi kesehatan dan mengurangi timbulnya gejala GERD.
Latihan fisik dengan sepeda statis dapat mengurangi ketidaknyamanan akibat naiknya asam lambung.
Dilansir dari Sepalika, jangan biarkan hal itu menghalangi kamu untuk naik sepeda. Bersepeda tetap dapat membawa banyak manfaat bagi mereka yang menderita penyakit refluks asam.
Selain itu, penambahan berat badan merupakan faktor risiko penting untuk penyakit gastroesophageal reflux. Sedangkan bersepeda adalah salah satu cara paling efektif guna menurunkan berat badan.
Bersepeda yang lebih lambat dan tidak terlalu kuat bisa menjadi pilihan yang bagus untuk berolahraga. Namun pilihlah bersepeda dengan posisi tegak.
5. Yoga dapat mengurangi tekanan yang ada pada lambung
Freepik/prostooleh
Yoga adalah program latihan lambat dan berdampak rendah yang bagus untuk membantu meminimalisir gejala GERD.
Dilansir dari Sparkpeople, latihan intensitas rendah seperti yoga mungkin bisa menjadi solusinya. Hindari posisi berbaring guna terjadi peningkatan gejala.
Selain itu, latihan pernapasan dan peregangan badan saat yoga akan mengurangi tekanan yang ada dalam lambung dan telah terbukti membantu pencernaan pada beberapa orang.
Guna mendapatkan manfaat yang optimal dan mencegah risiko cedera berkelanjutan, ikutilah kelas yoga bersama instruktur andal.
Itulah kelima jenis olahraga untuk penderita asam lambung. Lakukanlah dengan intensitas rendah dan ditambah menerapkan pola makan sehat.