Apakah saat ini Papa sedang didiagnosis oligospermia?
Kondisi ini adalah masalah kesuburan laki-laki yang ditandai dengan jumlah sperma yang rendah dan aspek lain dari kesehatan seksual, salah satunya masalah ejakulasi.
Ada banyak kemungkinan penyebab oligospermia seperti pembengkakan pembuluh darah yang mengalirkan testis. Termasuk infeksi yang mengganggu produksi sperma atau kesehatan sperma.
Kabar baiknya, ada 5 makanan yang bisa dikonsumsi untuk laki-laki dengan oligospermia. Berikut Popmama.comberikan ulasannya:
1. Makanan kaya asam folat untuk pembelahan sel
Freepik/Racool_studio
Meski Papa sedang memiliki oligospermia yang mengurangi kemungkinan sperma, tapi cobalah menemukan makanan kaya asam folat setiap harinya. Salah satunya sayuran hijau, buah dan kacang-kacangan.
Papa bisa mencari suplemen atau mengonsumsi makanan asam folat untuk pengembangan sel darah merah maupun stabilitas DNA sperma yang baik. Bahwa asam folat juga berperan penting dalam pembelahan sel.
Diwartakan dari Healthline, asam folat dan zinc sering dijual bersama sebagai suplemen yang bermanfaat meningkatkan kesuburan laki-laki.
Editors' Pick
2. Makanan dengan vitamin B12 mempengaruhi kualitas air mani
Freepik/Racool_studio
Untuk membantu mengatasi kondisi oligospermia, pada umumnya dokter akan merekomendasikan suplemen atau makanan yang mengandung vitamin B12. Papa bisa mengonsumsi makanan seperti ikan salmon, sarden dan kepiting.
Bahwa efek menguntungkan vitamin B12, yakni dikaitkan dengan kualitas air mani untuk peningkatan fungsi organ reproduksi dan jumlah sperma. Bahkan juga penurunan tingkat kerusakan oksidatif pada sperma.
Dilansir dari Metromaleclinic, dalam beberapa tahun terakhir bahwa penelitian menunjukkan vitamin B12 telah terbukti mempengaruhi kualitas sperma dan air mani pada laki-laki.
3. Makanan kaya vitamin C meningkatkan motilitas sperma
Freepik/8photo
Bahwa laki-laki dengan kondisi oligospermia tidak berarti mengalami infertilitas yang tidak dapat diobati. Nah, memakan makanan kaya vitamin C bisa menjadai cara untuk pendekatan meningkatkan kualitas air mani.
Bahkan selama Papa mendapat cukup asupan vitamin C, maka membuat rata-rata motilitas sperma juga meningkat secara signifikan. Selain itu, vitamin C telah terbukti meningkatkan jumlah sperma, motilitas dan morfologi.
Dikutip dari Webmd, penelitian baru yang diterbitkan di Cleveland Clinic's Urology News menunjukkan bahwa jumlah radikal bebas yang tidak normal terjadi secara alami dapat merusak sel. Vitamin C dan E yang disebut antioksidan mungkin memiliki kekuatan untuk menetralisir radikal bebas perusak sperma.
4. Makanan kaya vitamin D berpengaruh pada kesuburan
Freepik/azerbaijan_stockers
Pa, hati-hati. Bahwa jumlah sperma yang rendah dapat menjadi pengganggu kesehatan Papa saat ini dan masa depan. Sedangkan perubahan gaya hidup dengan memakan makanan kaya vitamin D, ini sering kali membantu meningkatkan kualitas air mani.
Bahkan makanan yang mengandung vitamin D seperti telur dan jamur juga bisa menurunkan berat badan dan mengelola stres pada laki-laki. Termasuk memiliki dampak positif dengan motilitas sperma dan terlibat dalam produksi hormon seks.
Pasalnya, satus vitamin D yang rendah juga telah dikaitkan dengan gangguan kualitas air mani. Artinya, laki-laki yang mengalami infertil karena defisiensi vitamin D akan berpengaruh pada kesuburan dan produksi sperma yang jauh lebih rendah.
5. Makanan kaya zinc menstabilkan membran
Freepik/Racool_studio
Beberapa laki-laki yang mengalami oligospermia, kondisinya masih bisa meningkatkan jumlah spermanya dengan memakan makanan kaya zinc. Bahwa jenis makanan ini juga terkait pada peningkatan kepadatan sperma dan motilitas progresif.
Ditambah lagi, zinc memainkan peran penting dalam menstabilkan membran dan aktivitas antioksidan dan mempertahankan viabilitas sperma Hasilnya, kualitas sperma jadi subur meningkat secara signifikan.
Papa bisa mengonsumsi kerang, daging dan biji-bijian sebagai mineral penting yang digunakan sel untuk memetabolisme nutrisi. Ini juga termasuk berpengaruh dalam produksi DNA dan pembelahan sel dalam tubuh.
Itulah 5 makanan untuk laki-laki dengan oligospermia. Ingat, bahwa antibiotik dan obat tekanan darah juga dapat menyebabkan masalah ejakulasi maupun mengurangi jumlah sperma.