Sulit Ungkapkan Emosi, Inilah Faktor yang Memengaruhi Alexithymia
Apakah kamu punya pengalaman trauma di masa kecil?
9 November 2021
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Apakah kamu pernah merasa sulit dan bingung bagaimana cara mendeskripsikan emosi?
Bahwa kondisi tersebut bisa dikatakan dengan gangguan alexithymia. Di mana alexithymia sendiri menggambarkan masalah dengan perasaan emosi.
Akan tetapi, beberapa faktor di bawah ini telah diduga dapat mempengaruhi alexithymia. Berikut Popmama.com berikan ulasannya:
1. Memiliki trauma di masa kanak-kanak
Jika memiliki trauma di masa kecil, bisa jadi inilah yang menyebabkan kamu alami alexithymia.
Bahkan kesulitan mengetahui bagaimana perasaan kamu dan berjuang untuk mengatakan bagaimana perasaan orang lain.
Kondisi tersebut dapat membuat kamu jadi mudah cemas secara sosial. Ini karena kamu tidak dapat membaca isyarat non verbal.
Sebab trauma dan penelantaran pada masa kanak-kanak berpotensi terjadi perubahan pada otak, sehingga membuat kamu sulit merasakan dan mengidentifikasi emosi di kemudian hari.
Editors' Pick
2. Mengalami perasaan tenggelam dan depresi
Sebagai manusia, tentu sangat dipengaruhi oleh emosi.
Namun pada titik tertentu dalam hidup dan mengalami kelelahan, maka bisa saja memiliki perasaan tenggelam.
Di saat itulah kamu dapat mengalami alexithymia karena depresi. Terutama depresi mayor dan gangguan postpartum.
Bahkan kondisi ini mempersulit seseorang untuk menafsirkan perubahan tubuh sebagai respons emosional.