Bukan Hanya Bersumber dari Susu, Ini Fakta Menarik Kalsium

Kalsium dapat membangun dan memelihara tulang yang kuat

15 Februari 2021

Bukan Ha Bersumber dari Susu, Ini Fakta Menarik Kalsium
Pixabay/Couleur
Bella Lesmana
Bella Lesmana

Tentunya, tubuh membutuhkan kalsium untuk membangun dan memelihara tulang yang kuat. 

Bahwa kalsium bersama dengan vitamin D, mungkin memiliki manfaat di luar kesehatan tulang seperti melindungi dari kanker, diabetes dan tekanan darah tinggi.

Dilansir dari Verywellhealth, kalsium adalah mineral paling melimpah di tubuh. Sebanyak 99% pasokan kalsium tubuh disimpan di tulang dan gigi, di mana kalsium mendukung struktur dan fungsinya. 

Nah, dalam kesempatan kali ini Popmama.com akan membahas 5 hal mengenai kalsium yang harus kamu ketahui:

1. Asupan kalsium harus sesuai dosis yang dianjurkan

1. Asupan kalsium harus sesuai dosis dianjurkan
Freepik/wirestock

Tentunya asupan kalsium harus disesuaikan dengan usia dan dosis yang dianjurkan.

Jumlah kalsium yang dibutuhkan pria 19-70 tahun dan perempuan usia 19-50 tahun yakni sebesar 1.000 mg. Sedangkan untuk individu lanjut usia dibutuhkan kalsium berkisar 1.200 mg.

Namun guna mendorong pencapaian massa tulang puncak maksimal, anak-anak dan remaja usia 9-18 tahun harus mengonsumsi total 1.300 mg kalsium per hari.

Jumlah ini bisa diperoleh dari suplemen untuk pelengkap kekurangan asupan harian dari makanan.

Editors' Pick

2. Kelebihan kalsium dapat membuat tubuh lemah

2. Kelebihan kalsium dapat membuat tubuh lemah
Freepik/Racool_studio

Memang tak perlu diragukan, bahwa kalsium sangat penting bagi kesehatan tulang.

Namun jika hanya mengandalkan kalsium, kekuatan tulang belum tentu bertahan seumur hidup. Tapi jika kelebihan kalsium, maka dapat membuat tubuh lemah dan meningkatkan risiko lainnya seperti mual, depresi, muntah hingga diare.

Oleh sebab itu, kamu perlu menakar asupan kalsium dalam diet harian. Ini karena tubuh membutuhkan kalsium dalam jumlah tertentu

Di sisi lain, untuk mendapatkan tulang yang kuat kamu juga perlu olahraga teratur dan memenuhi asupan nutrisi lain.

3. Kalsium tidak menyebabkan batu ginjal

3. Kalsium tidak menyebabkan batu ginjal
Freepik/jcomp

Sampai saat ini masih banyak yang beranggapan bahwa suplemen kalsium dikaitkan dengan masalah kesehatan jantung dan peningkatan risiko batu ginjal.

Dikutip dari WebMD, biasanya dokter menyarankan orang-orang yang memiliki gejala batu ginjal untuk mengurangi asupan kalsium mereka.

Namun beberapa batu ginjal memang mengandung kalsium, tetapi konsumsi suplemen kalsium tidak menyebabkan kencing batu atau batu ginjal. Sedangkan jenis senyawa yang dapat menyebabkan batu ginjal adalah kalsium oksalat.

Jika mengonsumsi makanan tinggi oksalat secara berlebihan seperti bayam dan kangkung, maka berisiko alami batu ginjal yang lebih tinggi.

4. Kopi bisa berkontribusi pada penyerapan kalsium

4. Kopi bisa berkontribusi penyerapan kalsium
Freepik/8photo

Apakah mengonsumsi kopi bisa menyerap kalsium dalam tubuh?

Mungkin tidak, kecuali jika konsumsi kopi atau teh berkafein secara berlebihan. Ini dapat berkontribusi terhadap penyerapan kalsium yang tidak optimal.

Di sisi lain, makanan yang mengandung minyak dan sodium tinggi adalah faktor utama terhadap rendahnya kalsium dalam tubuh.

Jadi sebaiknya pertimbangkan untuk tidak berlebihan. Buatlah catatan harian tentang apa yang kamu minum selama beberapa hari.

5. Sumber kalsium tidak selalu dari produk susu

5. Sumber kalsium tidak selalu dari produk susu
Freepik/karlyukav

Apabila membahas mengenai kalsium, kamu akan langsung teringat pada susu?

Susu memang telah lama dikenal sebagai minuman dengan gizi lengkap dan kandungan kalsium yang tinggi.

Namun tubuh yang tidak menghasilkan kalsium, seseorang harus mendapatkannya melalui sumber lain. 

Kalsium sendiri tidak selalu dari susu saja. Kandungan kalsium juga dapat ditemukan dalam berbagai makanan, termasuk sayuran berdaun hijau tua, ikan dan produk kedelai.

Itulah kelima hal tentang kalsium. Kamu harus menyeimbangkannya dengan olahraga rutin dan memenuhi asupan mineral serta vitamin lainnya, ya!

Baca juga:

Topic:

The Latest