Cara Menjaga Kesehatan Kuku agar Tidak Jadi Sarang Penyakit
Menyambut peringatan hari cuci tangan sedunia, yuk intip tips cara menjaga kesehatan kuku, Ma!
15 Oktober 2021
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Masih banyak yang belum menyadari bahwa menjaga kesehatan kuku merupakan hal yang penting untuk dilakukan lho, Ma. Salah satu kebiasaan yang masih sering ditemukan adalah kebiasaan menggigit kuku dan kulit di sekitar area kuku.
Padahal, kuku merupakan bagian tangan yang paling sering menyentuh berbagai benda dan area tubuh lainnya, yang memungkinkan penyebaran kuman dan bakteri ke dalam tubuh.
Untuk itu, penting sekali menjaga kesehatan kuku dengan baik dan benar agar terhindar dari risiko penyebaran kuman dan bakteri yang ada pada bagian kuku, sela-sela jari, dan tangan tidak masuk ke dalam mulut.
Lebih lengkapnya, berikut Popmama.com rangkumkan informasinya terkait cara menjaga kesehatan kuku di bawah ini.
1. Apa saja yang menjadi penyebab kerusakan kuku?
Kerusakan pada kuku dapat terjadi karena berbagai hal. Berikut adalah beberapa tindakan yang dapat menjadi penyebab kerusakan kuku, antara lain:
- Menggigit kuku atau kutikula. Kebiasaan ini dapat merusak kuku dan dapat meningkatkan risiko kuman, bakteri atau jamur masuk dan menyebabkan infeksi.
- Menggigiti atau mencabuti kulit disekitar kuku juga dapat melukai kuku dan menyebabkan terjadinya infeksi pada area kuku.
- Menyepelekan masalah yang terjadi pada kuku. Seperti, pembengkakan disekitar kuku, kuku mengalami perubahan warna, hingga terjadi pemisahan kuku dari kulit disekitarnya.
- Menggunakan produk perawatan kuku yang keras, seperti aseton.
2. Kebiasaan menggigit kuku dapat meningkatkan risiko kuman dan bakteri masuk ke dalam mulut lho!
Baik secara sadar atau tidak, kebiasan menggigit kuku menjadi salah satu hal yang paling sering dilakukan oleh banyak orang. Orang-orang yang senang menggigit kuku biasanya karena untuk menghindari perasaan cemas dan bosan.
Namun, kebiasaan satu ini ternyata memiliki efek yang tidak baik bagi kesehatan kuku. Salah satunya menyebabkan tekstur kuku rusak dan membuat ujung kuku tidak rata.
Selain itu, dengan menggigit kuku kamu akan menjadi rentan terhadap penyakit karena dapat meningkatkan risiko kuman dan bakteri yang ada pada kuku, jari, dan tangan masuk ke dalam mulut.
Editors' Pick
3. Bagaimana cara menjaga kesehatan kuku yang baik dan benar?
Untuk menjaga kesehatan kuku agar tetap terjaga kebersihan dan menghindari risiko terjadinya infeksi. Berikut langkah-langkah yang dapat dilakukan, seperti:
- Menjaga kebersihan kuku dan menjaga agar tetap kering. Hal ini dilakukan untuk mencegah terjadinya pertumbuhan bakteri di bawah kuku
- Menggunting kuku seperlunya menggunakan gunting yang tajam
- Bisa menggunakan pelembap untuk melembapkan kulit di area sekitar kuku
- Memberikan lapisan pelindung pada kuku untuk membantu menguatkan kuku
- Hindari untuk memakai cat kuku terlalu sering
- Merendam jari tangan menggunakan air hangat yang sudah dicampur dengan garam.
4. Rutin mencuci tangan juga menjadi salah satu cara menghindari kuman dan bakteri pada kuku dan sela-sela jari tangan
Meskipun dalam menjaga kesehatan kuku Mama dianjurkan untuk menjaga kondisi kuku tetap kering agar terhindari dari risiko pertumbuhan bakteri di bawah kuku.
Namun, dengan rutin cuci tangan pakai sabun juga merupakan salah satu cara menjaga kuku dan sela-sela jari tangan dari pertumbuhan kuman dan bakteri yang disebabkan oleh aktivitas yang membuat area tangan menyentuh berbagai benda dan area tubuh lainnya yang memiliki banyak kuman dan bakteri.
Terutama dikondisi pandemi saat ini yang mengharuskan seseorang rajin mencuci tangan setelah melakukan kegiatan baik di luar maupun di dalam rumah. Untuk itu, Mama disarankan memilih jenis sabun yang tidak membuat kulit kering namun tetap dapat menjaga kebersihan tangan dan tubuh sekaligus menjaga kelembapan kulit.
5. Menyambut peringatan hari cuci tangan sedunia, Lifebouy berikan edukasi cuci tangan dengan cara yang menyenangkan
Menyambut peringatan Hari Cuci Tangan Sedunia yang diperingati setiap tanggal 15 Oktober, Lifebouy manfaatkan beragam platform, tanamkan kebiasaan cuci tangan pada anak dengan cara menyenangkan.
Terkait edukasi, Lifebuoy memanfaatkan medium dan tokoh yang dekat dan disukai anak sehingga edukasi cuci tangan dapat dilakukan dengan cara yang menyenangkan.
- Secara global, Lifebouy berkolaborasi dengan tokoh favorit anak ‘Sesame Street’ menghadirkan game digital yang menyenangkan. Game digital ini akan diperkenalkan pada sesi virtual edukasi terkait CTPS terbesar di dunia yang melibatkan hingga 50 negara, dan diselenggarakan pada peringatan Hari Cuci Tangan Sedunia di 15 Oktober 2021
- Menggandeng pakar pendidikan, hadirkan E-Book Alfabetis yang edukatif
- Penyertaan muatan pesan terkait CTPS pada film karya Anak Bangsa, ‘Nussa’.
6. Kampanye aksi C untuk cuci tangan demi masa depan
Kembali menggencarkan edukasi Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS) kepada masyarakat khususnya anak-anak, dengan mengusung inisiatif global, ‘C untuk Cuci Tangan’.
Lifebuoy memanfaatkan berbagai kanal komunikasi, materi, dan program edukasi yang dekat dengan anak serta membantu persiapan aktivitas sekolah tatap muka terbatas melalui dukungan perangkat kebersihan di berbagai sekolah di Indonesia.
Dalam pelaksanaan program tersebut, disebutkan bahwa mereka telah menjangkau lebih dari 10 juta anak di lebih dari 40.000 sekolah & pesantren di Indonesia.
Demikianlah rangkuman cara menjaga kesehatan kuku agar terhindar dari kuman dan bakteri. Selain itu, jangan lupa untuk selalu hindari menggigiti kuku, dan rajinlah mencuci tangan agar kuman dan bakteri pada kuku tidak masuk ke dalam tubuh ya, Ma.
Baca juga:
- Cuci Tangan dengan Sabun: Kebiasan Kecil yang Bisa Selamatkan Nyawa!
- Ingin Kukumu Cantik? Ini 7 Tips Menjaga Kesehatan Kuku
- Simak Cara Seru Ajarkan Anak Cuci Tangan, Tonton Videonya Ma!