Batu Amandel Bisa Membuat Bau Mulut, Ini Cara Mengatasinya

Yuk Ma simak cara mengatasi batu amandel yang menyebabkan bau mulut

12 April 2021

Batu Amandel Bisa Membuat Bau Mulut, Ini Cara Mengatasinya
Pexels/cedric-fauntleroy
Dela Fauzia
Dela Fauzia

Mama memiliki masalah bau mulut? Kemungkinan Mama memiliki batu amandel.

Amandel (tonsil) terdiri dari celah, terowongan juga lubang. Pada amandel berbagai jenis kotoran, contohnya sisa makanan, lendiri, air liur bisa terperangkap dan menumpuk di kantong bernama batu amandel yang bisa menyebabkan bau mulut.

BerikutPopmama.comtelah merangkum informasi mengenai batu amandel, gejala, dampak dan cara pencegahannya.

1. Apa Itu batu amandel?

1. Apa Itu batu amandel
Pexels/kamaji-ogino

Batu amandel merupakan puing-puing kotoran yang menumpuk, bakteri dan jamur yang ada di penumpukan ini yang menyebabkan bau yang berbeda.

Dilansir dari healthline.com, batu amandel, atau tonsilolit, adalah tekstrunya keras dan  berwarna putih atau kuning yang terletak di dalam atau di dalam amandel.

Nah, nggak banyak orang yang sadar kalau punya batu amandel. Batu amandel tidak selalu mudah dilihat dan ukurannya bisa berkisar dari ukuran beras hingga ukuran anggur besar.

Batu amandel jarang menyebabkan komplikasi kesehatan yang lebih besar. Namun, terkadang batu amandel dapat tumbuh menjadi ukuran yang lebih besar yang dapat menyebabkan amandel membengkak, dan seringkali memiliki bau yang tidak sedap.

Editors' Pick

2. Penyebab batu amandel

2. Penyebab batu amandel
Pexels/polina-zimmerman

Batu amandel dapat disebabkan oleh beberapa faktor seperti, kebersihan gigi yang buruk, amandel yang meradang, sampai masalah sinus kronis.

Amandel yang membesar atau membengkak dapat mempermudah terbentuknya batu amandel sebab makanan yang masuk dapat lebih mudah tersangkut dan mengendap pada amandel.

3. Gejala batu amandel

3. Gejala batu amandel
Pexels/pavel-danielyuk

Walaupun beberapa batu amandel mungkin sulit dilihat, terutama batu amandel berukuran kecil dari yang ada pada umumnya yang kemungkinan besar tidak menimbulkan gejala apa pun, Ma.

Namun ada beberapa batu amandel yang bisa menimbulkan gejala, yaitu meliputi :

  • Bau mulut.
  • Sakit tenggorokan.
  • Kesulitan menelan.
  • Sakit telinga.
  • Batuk terus menerus.
  • Amandel bengkak.
  • Puing-puing putih atau kuning pada amandel.

4. Mencegah batu amandel

4. Mencegah batu amandel
Pexels/cottonbro

Batu amandel mungkin bisa terjadi terus menerus secara teratur. Tapi, jangan khawatir karena terdapat beberapa langkah yang bisa Mama terapkan untuk mencegahnya yaitu:

  • Mempraktikkan kebersihan mulut yang baik, termasuk juga membersihkan bakteri yang ada di belakang lidah saat menyikat gigi.
  • Berhenti merokok.
  • Berkumur dengan air garam.
  • Minum banyak air agar tetap terhidrasi.

5. Cara menangani batu amandel

5. Cara menangani batu amandel
Pexels/andrea-piacquadio

Walaupun batu amandel tidak berbahaya, beberapa orang tetap terganggu dengan kehadiran batu amandel karena bisa menyebabkan bau mulut, Ma.

Untuk itu, ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk menangani batu amandel, yaitu:

  • Berkumur kuat-kuat dengan air garam, dapat mengeluarkan batu amandel.
  • Batuk yang energik dapat melonggarkan batu amandel.
  • Laser, untuk menghilangkan tempat batu amandel menempel.
  • Operasi amadel, operasi ini hanya dilakukan jika pasien dalam kondisi kronis.
  • Antibiotik untuk menghilangkan bakteri.
  • Jangan menggunakan benda untuk mengangkat batu amandel karena dapat berisiko komplikasi.

Demikian informasi terkait batu amandel yang bisa menganggu aktivitas sehari-hari Ma. Semoga informasi di atas dapat membantu Mama menangani batu amandel dan tetap menjaga kesehatan mulut yah, Ma.

Baca juga:

Topic:

The Latest