Kabar Baik, WHO Kembangkan Vaksin Covid-19 Tanpa Suntik
Simak Yuk Ma, kabar baik dari WHO mengenai Covid-19
19 Maret 2021
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Pada Januari lalu program vaksinasi Covid-19 mulai dilakukan oleh pemerintah Indonesia, sebagai salah satu menyembuhkan pandemi yang sudah berlangsung selama lebih dari satu tahun.
Untuk terus mengembangkan pengobatan virus Covid-19, WHO mengumumkan bahwa saat ini ilmuwan sedang mengembangkan vaksin Covid-19 tanpa jarum suntik. Terdapat enam dari delapan pengembangan imunisasi yang telah siap untuk ditinjauh lebih lanjut pada akhir tahun 2021 mendatang.
Kali ini Popmama.com sudah merangkum informasi mengenai vaksin Covid-19 tanpa jarum suntik, sebagai berikut
1. Beberapa vaksin eksperimental yang sedang dikembangkan
WHO menjelaskan bahwa terdapat 6-8 pengembangan jenis imunisasi. Vaksin ini diproduksi menggunakan teknologi dan sistem pengiriman alternatif.
Sehingga masyarakat kelak dapat melakukan proses vaksinasi melalui metode oral, hidung, dan patch yang bisa diletakan pada kulit.nm
Pembuatan vaksin ini dilakukan agar kelompok masyarakat yang tidak bisa melakukan vaksinasi jarum suntik seperti ibu hamil, dapat melakukan vaksin, Ma.
Editors' Pick
2. Masih dalam tahap awal
Vaksin Covid-19 tanpa jarum suntik ini merupakan satu dari 80 kandidat vaksin yang sedang WHO teliti.
Beberapa kandidat vaksin masih berada dalam tahap awal penelitian sehingga memiliki kemungkinan untuk gagal.
Jadi, masyarakat diharapkan tetap harus bersabar dan jangan merasa bahwa Covid-19 telah berakhir dengan adanya vaksin saat ini, sehingga tidak menerapkan protokol kesehatan.
3. Ketersediaan vaksin
Bloomberg melaporkan, bahwa hingga saat ini baru 122 negara dari 195 negara di dunia yang sudah melakukan vaksinasi pada warganya.
Sehingga kebutuhan penemuan vaksin dan jumlah vaksin yang sudah ada saat ini, sangat dibutuhkan untuk menyembuhkan situasi pandemi Covid-19 yang mendunia.
WHO mengatakan bahwa saat ini mereka sedang berusaha untuk terus meningkatkan jumlah produksi vaksin dan memastikan efektivitas vaksin.
4. Vaksin tanpa jarum suntik didistribusikan pada 2022
WHO menyebutkan, jika penelitian berjalan lancar, vaksin tanpa jarum suntik akan didistribusikan pada awal 2022.
Pada tahun 2022 nanti diharapkan vaksin yang didistribusikan akan memiliki kualitas lebih baik dari vaksin yang sudah ada saat ini.
5. Uji coba vaksin untuk mengatasi mutasi virus Covid-19
Mutasi-mutasi terbaru dari virus Covid-19 terus berkembang seiring dengan penyebaran virus di dunia. Sehingga produsen vaksin tengah melakukan uji coba sejumlah vaksin untuk mengatasi masalah mutasi virus Covid-19, yang muncul dalam beberapa bulan terakhir.
Dalam melakukan uji coba eksperimental para ilmuan memiliki ‘gold standard’ yang memiliki arti bahwa pasien penerima vaksin hanya akan memiliki 20% peluang untuk mendapat dosis palsu.
Itu dia Ma, informasi terkait perkembangan vaksin Covid-19 untuk meredakan dengan segera pandemi yang terjadi. Jangan lupa untuk tetap menjaga kesehatan ya, Ma.
Baca juga:
- Alhamdulillah! Vaksinasi Siang Hari saat Ramadan Tak Batalkan Puasa
- Moderna Mulai Uji Coba Vaksin Covid-19 pada Bayi dan Anak
- Jangan Termakan Hoax, Ini Syarat Vaksin Covid-19 di GBK untuk Lansia
