Nabung Anti Gagal! Ini Cara Mengelola Keuangan untuk Gen Z
Strategi menabung Gen Z yang praktis agar bisa bertahan di era modern.
3 Desember 2024
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Menabung dan mengelola keuangan, kini menjadi kebutuhan penting di tengah gaya hidup modern yang sering kali mendorong perilaku konsumtif. Berdasarkan survei UOB Indonesia, sebanyak 97% masyarakat Indonesia sudah mulai menyisihkan pendapatan untuk menabung. Namun, masih banyak yang kesulitan melakukannya secara konsisten atau tepat.
Melalui acara Menabung Cerdas: Strategi Finansial di Tengah Gaya Hidup Modern yang digelar Senin (02/12/2024), UOB Indonesia meluncurkan program Savings Weeks untuk mengedukasi masyarakat tentang pentingnya menabung.
“Melalui program UOB Savings Weeks, kami mempertegas komitmen untuk membantu nasabah mengamankan masa depan finansial mereka. Kami ingin mendorong lebih banyak masyarakat Indonesia untuk membangun kebiasaan menabung yang kuat, dan diharapkan dapat menciptakan ketahanan finansial yang lebih baik serta pertumbuhan kekayaan jangka panjang. Inisiatif ini sejalan dengan misi UOB Indonesia untuk mendukung perjalanan pengelolaan kekayaan nasabah melalui produk dan layanan keuangan inovatif yang dipersonalisasi sesuai kebutuhan dan preferensi mereka,” ujar Cristina Teh Tan selaku Consumer Banking Director UOB Indonesia.
Berbagai strategi praktis pun dibagikan oleh para ahli, termasuk Vera Margaret (Head of Deposit & Wealth Management UOB Indonesia), dan Herjunot Ali (public figure sekaligus entrepreneur).
Lantas, bagaimana cara cerdas mengelola keuangan untuk Gen Z agar dapat mengatur keungannya secara mandiri dan tetap relevan dengan kebutuhan masa kini?
Berikut Popmama.com rangkum untuk kamu. Yuk, disimak!
Mengatasi Kebiasaan Buruk Gen Z dalam Mengelola Uang
Menurut data terbaru CEIC3 , total simpanan masyarakat Indonesia mencapai US$528,7 miliar pada September 2024, meningkat dari US$487,8 miliar pada September 2023. Sebagai bank yang berkomitmen dalam mempromosikan literasi keuangan kepada nasabah dan masyarakat, UOB Indonesia berharap dapat berkontribusi pada tren ini dengan meningkatkan pemahaman finansial masyarakat Indonesia terutama untuk Generasi Z yang masih butuh banyak edukasi mengenai pengelolaan keuangan.
Hal pertama yang harus selalu diingat oleh Gen Z, nih, hindari gaya hidup "all in all in"!
Gaya hidup konsumtif sering kali menjadi tantangan terbesar bagi Gen Z. Tren FOMO (fear of missing out) membuat mereka lebih fokus pada kebutuhan tersier, seperti gadget terbaru atau barang-barang fashion, dibanding kebutuhan primer.
"Generasi Z sekarang memiliki banyak opsi belanja, tapi validasinya berbeda. Kalau generasi sebelumnya fokus pada properti, Gen Z lebih sering mengejar tren sesaat," ungkap Herjunot Ali.
Ia juga menambahkan, penting untuk mengendalikan pengeluaran dan tidak mengikuti tren tanpa melakukan riset terlebih dahulu. Berikut tipsnya:
- Pastikan kebutuhan primer, seperti makanan, tempat tinggal, dan kesehatan terpenuhi terlebih dahulu.
- Tetapkan anggaran khusus untuk hiburan agar pengeluaran tetap terkendali.
- Hindari belanja impulsif dengan memberi jeda sebelum membeli barang yang diinginkan.
Editors' Pick
Mengapa Menabung Itu Penting dan Harus Dipahami?
Bangun kesadaran finansial mulai sekarang! Beneran deh, yang satu ini wjaib banget dipelajari. Faktanya, kita sekarang telah hidup di zaman yang serba modern, di mana perkembangan zaman itu pasti dan selalu berubah. Saat ini masyarakat dituntut untuk bisa beradaptasi agar bisa survive di kehidupan modern ini.
Dengan menabung, kamu dapat memiliki cadangan keuangan di masa depan, terutama saat menghadapi situasi mendesak, seperti kehilangan pekerjaan atau kebutuhan kesehatan yang mendadak.
Keuntungan menabung:
- Membantu mencapai tujuan finansial jangka panjang.
- Mengurangi stres akibat situasi darurat keuangan.
- Memastikan keamanan finansial untuk keluarga.