Manfaat Mengikuti Komunitas untuk Para Mama, Ruang untuk Saling Dukung
Lewat komunitas perempuan akan memimpin perubahan dan berkontribusi untuk pengembangan bangsa, Ma!
24 Desember 2021
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Komunitas menjadi sesuai yang sudah tidak asing lagi bagi siapapun. Tidak hanya di kalangan anak muda yang memiliki tujuan sama dalam sebuah komunitas, namun saat ini para mama juga banyak yang tergabung dalam sebuah komunitas dengan berbagai fokus.
Devie Rahmawati seorang pengamat sosial sekaligus pegiat literasi digital dalam wawancaranya bersama Popmama.com mengatakan bahwa komunitas menjadi satu ekosistem yang sangat baik. Bukan hanya dalam aspek sosial, kultural tapi juga pengembangan bangsa.
Dalam data yang disebutkan Devie, data-data menyebutkan perempuan yang setidaknya ikut komunitas akan lebih berdaya secara ekonomi. Hal itu tentunya mampu mengurangi jumlah orang yang kelaparan 17 hingga 20 persen.
Belum lagi perempuan dan para mama yang menambah waktunya untuk pendidikan, dalam arti mengikuti komunitas yang banyak memberikan ilmu di dalamnya itu akan meningkatkan pendapatan mama dan pendapatan keluarga menjadi 10-20 persen.
Wah ternyata menfaatnya luar biasa ya, Ma jika mengikuti komunitas. Bukan hanya menambah teman, tapi juga bisa membantu keluarga untuk lebih baik lagi dari berbagai aspek.
Nah, kira-kira apa saja sih manfaat mengikuti sebuah komunitas untuk para Mama? Di bawah ini Popmama.com akan rangkum 4 manfaat mengikuti komunitas menurut Devie Rahmawati.
1. Komunitas menjadi ruang membagikan pengetahuan dan pengalaman
Sebelumnya sudah disinggung bahwa perempuan yang mengikuti komunitas akan lebih berdaya secara ekosistem, sosial dan juga kultural. Aspek inilah yang menjadikan perempuan dan para mama berkontribusi pada pengembangan bangsa.
Menurut Devie, dengan berkomunitas perempuan atau para mama akan memiliki ruang untuk membagikan pengetahuan serta pengalaman mama. Mama juga akan mendapatkan hal yang sama dari teman-teman komunitas.
Saling berbagi ilmu dan pengalaman agar bisa bermanfaat untuk banyak orang di dalam komunitas. Atau bahkan beberapa komunitas justru tidak hanya berbagi antar anggota saja, namun juga orang lain di luar komunitas.
"Bayangkan kalau lebih banyak perempuan yang berdaya, makan akan lebih banyak keluarga yang berdaya. Dengan berkomunitas, perempuan atau para mama akan memiliki ruang untuk membagikan pengetahuan dan pengalaman mereka," ucap Devie
Editors' Pick
2. Komunitas menjadi ruang untuk menyalurkan ketidaknyamanan
Mama itu menjadi pusat atau matahari dalam keluarga, kalau Mama merasa tenang dan bahagia, maka anak dan suami mama menjadi lebih tenang. Dan ketika Mama merasa gelisah, stres maka itu akan berpengaruh juga pada psikologis anak dan anggota lainnya.
Untuk itu komunitas yang Mama ikuti bisa menjadi ruang untuk menyalurkan kepenatan, kelelahan dan ketidaknyamanan.
Misalnya ketika di rumah atau di kantor tapi kemudian ketika bertemu dengan komunitas Mama bisa memiliki aktivitas lain untuk menyalurkan ketidaknyamanan yang dialami di rumah dan tempat kerja. Sehingga Mama jauh lebih segar dan lebih baik.