Cara Membuat Visa Jerman, Minimal Tabungannya Segini!

Visa Jerman atau visa Schengen adalah izin tinggal di negara tersebut selama waktu tertentu

7 November 2024

Cara Membuat Visa Jerman, Minimal Tabungan Segini
Pixabay/Pexels

Visa Jerman atau visa Schengen merupakan izin masuk ke wilayah Schengen untuk beberapa alasan. Berikut contohnya: untuk pariwisata, mengunjungi kolega, menghadiri perjalanan bisnis, atau perjalanan lainnya selain mendapat pekerjaan di negara Schengen. 

Setidaknya, ada 26 negara yang termasuk wilayah Schengen di Benua Eropa, salah satunya adalah Jerman.

Umumnya, masa berlaku visa Jerman adalah selama 90 hari dalam rentang waktu 180 hari. Prosedur pembuatan visa Jerman tidak sulit dilakukan, terlebih jika pemohon telah melengkapi seluruh persyaratan dan dokumen yang dibutuhkan. 

Jika ingin mendapatkan masa tinggal yang lebih lama, pemohon visa Jerman bisa mengunjungi wilayah Schengen secara rutin dengan tujuan bisnis atau pribadi. Dengan begitu kamu bisa melakukan permohonan untuk durasi tinggal lebih lama. 

Tapi untuk mendapatkan izin ini harus disertakan dengan bukti yang memadai, ya!

Bagaimanacara membuat visa Jerman? Berikut Popmama.com telah merangkum informasinya dikutip dari situs Kedutaan Besar Republik Federal Jerman Jakarta

Cara membuat visa Jerman

Cara membuat visa Jerman
Pixabay/jaydeep_

Inilah langkah-langkah yang harus dilakukan untuk membuat visa Jerman: 

1. Mengajukan permohonan ke Kedutaan, TLS Contact, atau VFS Global

Visa jerman bisa dibuat di kedutaan, TLS Contact, atau VFS Global. Kunjungi situs kedutaan negara Jerman, kemudian pelajari ketentuan pembuatan visa Jerman dengan teliti. 

2. Membuat janji temu pembuatan visa 

Buat janji temu dengan pihak kedutaan atau VFS Global untuk mengajukan permohonan visa. Apabila kamu ingin semuanya dipersiapkan dengan matang, pemohon bisa mengajukan permohonan 6 bulan sebelum keberangkatan. 

Nantinya permohonan visa akan diajukan dalam waktu minimal 15 hari sebelum keberangkatan. 

3. Mengumpulkan berkas visa Jerman

Cara membuat visa Jerman berikutnya adalah dengan mengajukan berkas permohonan visa. Ketika melakukan pengajuan permohonan visa ini, sebaiknya datang secara pribadi ke Kedutaan atau VFS Global dengan membuat janji pertemuan. 

Persiapkan dokumen sesuai dengan tujuan keberangkatan. Persyaratan dokumen tersebut bsia dilihat melalui situs resmi Kedutaan Besar Republik Federal Jerman. 

Kemudian, isi lembar perjalanan. 

Pemohon yang masih berusia di bawah 18 tahun wajib datang bersmaa kedua orangtua atau wali ketika membuat visa Jerman. Ada sejumlah persyaratan yang perlu dilampirkan, seperti: 

  • Akta kelahiran anak
  • Akta cerai orangtua dan putusan cerai yang mencakup putusan hak asuh anak (apabila orangtua sudah bercerai)
  • Akta kematian (jika salah satu orangtua sudah meninggal)
  • Melakukan wawancara dan menyelesaikan pembayaran

Setelah menyerahkan berkas persyaratan membuat visa Jerman ke Kedutaan, berikutnya adalah tahapan wawancara. Tunggu sampai pihak Kedutaan membuat janji wawancara tersebut. 

Pada tahap ini, siapkan jawaban-jawaban yang sekiranya mempermudah proses permohonan visa Schengen. Biasanya pemohon akan dihadapi dengan pertanyaan seputar perjalanan yang akan dilakukan ke negara Jerman. 

Pada tahap ini juga akan dilakukan pengambilan foto serta sidik jari dan pembayaran biaya visa. 

5. Tunggu proses pembuatan visa Jerman 

Tahap selanjutnya adalah proses pemeriksaan kelengkapan dokumen dan pemberian keputusan terhadap visa yang diajukan oleh Kedutaan atau VFS Global. Berapa lama proses pemeriksaan tersebut dilakukan? 

Proses pembuatan visa Jerman memakan waktu kurang lebih 15 hari sejak Kedutaan menerima permohonan pembuatan visa. Setelah itu, visa bisa dikirim menggunakan layanan kurir. 

Proses pengerjaan visa Jerman akan lebih lama apabila ada dokumen yang tak lengkap. Oleh sebab itu pastikan pemohon memperhatikan cara membuat visa Jerman ini dan melengkapi seluruh persyaratan dokumen yang dibutuhkan, ya. 

Syarat membuat visa Jerman

Syarat membuat visa Jerman
Freepik

Untuk membuat visa Jerman, kamu wajib melengkapi sejumlah persyaratan dokumen berikut ini yang meliputi: 

  • Formulir permohonan visa Schengen
  • Paspor yang masih berlaku minimal 3 bulan
  • Pas foto terbaru berukuran 3,5 x 4,5 cm dengan latar belakang abu-abu terang
  • Bukti tiket penerbangan pulang dan pergi
  • Bukti pemesanan hotel atau akomodasi
  • Rekening koran 3 bulan terakhir
  • Polis asuransi perjalanan
  • Surat sponsor secara finansial

Jika seluruh syarat dokumen tersebut sudah disiapkan, langkah selanjutnya adalah mengetahui cara membuat visa Jerman atau visa Schengen. 

Editors' Pick

Jenis-jenis visa Jerman

Jenis-jenis visa Jerman
Pixabay/Nataliya Vaitkevich

Ada dua jenis visa Jerman yang dikeluarkan oleh kedutaan atau Konsulat, antara lain: 

1. Single Entry Visa: Jenis visa untuk satu kali masuk ke negara Jerman. Apabila pemegang visa sudah keluar dari salah satu negara area Schengen, visa yang sama tak bisa digunakan lagi. 

2. Multiple Entry Visa: Jenis visa ini digunakan untuk mengunjungi negara Schengen dan non-Schengen. Dengan visa ini, pemiliknya bisa berkunjung ke satu negara dan satu negara lain, dengan durasi tinggal 90 hari selama kurun waktu 180 hari. 

Solusi jika permohonan visa Jerman ditolak

Solusi jika permohonan visa Jerman ditolak
Freepik/jcomp

Saat melakukan pembuatan visa Jerman, bisa jadi permohonan tersebut ditolak. Lantas, apa yang harus dilakukan jika permohonan visa Jerman ditolak? 

Pihak Kedutaan akan mencantumkan alasan mengapa permohonan visa ditolak. Nah, pada kondisi ini pemohon bisa mengajukan kembali permohonan baru yang sudah dilengkapi untuk memperkuat permohonan sehingga bisa diverifikasi kembali. 

Selain itu, pemohon juga bisa mengajukan keberatan atau banding secara tertulis terhadap penolakan visa tersebut dalam waktu yang telah ditentukan. Proses banding ini tak dikenakan biaya sepeser pun. 

Minimal tabungan visa Schengen

Minimal tabungan visa Schengen
Pixabay/stux

Salah satu faktor yang membuat pengajuan visa Jerman ditolak adalah minimal tabungan visa Schengen yang tak memenuhi ketentuan. 

Untuk itu, pemohon wajib memiliki tabungan visa Eropa atau visa Schengen minimal 450 euro atau sekitar Rp7.500.000. 

Biaya membuat visa Jerman

Biaya membuat visa Jerman
Freepik/jcomp

Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, pembuatan visa Jerman wajib melalui VFS Global. Biasanya ada tambahan biaya yang perlu dibayarkan. 

Seperti dikutip dari Schengen Visa Info, biaya visa Jerman adalah 80,00 euro atau sekitar Rp 1.300.000 untuk pemohon dewasa di atas 12 tahun. Pemohon visa berusia 6 sampai 12 tahun dikenakan biaya sebesar 40,00 euro atau sekitar Rp 600.000. 

Sementara itu, anak-anak di bawah 6 tahun tak dikenakan biaya sama sekali alias gratis. 

Pembayaran ini dilakukan kepada pihak VFS Global ketika janji temu. Tak perlu khawatir, pembayaran ini tak harus menukarkan mata uang rupiah ke Euro kok. Pembayaran bisa dilakukan menggunakan Rupiah sebagai mata uang Indonesia. 

Ada biaya jasa yang biasanya akan ditambah ketika melakukan pengajuan visa lewat VFS Global. Namun tak semua biaya jasa ini bersifat wajib. Berikut ini sejumlah biaya jasa dari kantor VFS Global, antara lain:

  • Informasi visa Schengen: Gratis
  • Janji temu di VFS untuk permohonan visa: Gratis
  • Pengambilan foto dan sidik jari: Dikenakan biaya layanan
  • SMS Status Report, Track and Trace (via SMS dan Telepon): Tak wajib dan akan dikenakan biaya tambahan
  • Bantuan mengisi formulir: Tak wajib dan akan dikenakan biaya layanan tambahan
  • Pembuatan asuransi perjalanan: Tak wajib dan akan dikenakan biaya layanan tambahan
  • Fotokopi: Tak wajib dan akan dikenakan biaya layanan tambahan
  • 4 Pas foto biometrik: Tak wajib dan akan dikenakan biaya layanan tambahan
  • Premium Lounge: Tak wajib dan akan dikenakan biaya layanan tambahan
  • Biaya print per lembar: Tak wajib dan akan dikenakan biaya layanan tambahan

Itulah informasi mengenai cara membuat visa Jerman yang wajib diketahui sebelum mengajukan permohonan. Semoga informasi ini membantu Mama dan keluarga yang ingin melakukan perjalanan ke negara tersebut, ya. 

Baca juga:

The Latest