6 Alasan Kenapa Kamu Perlu Rajin Konsumsi Telur Rebus
Telur rebus lebih bergizi dibanding kreasi telur lainnya
29 September 2021
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Untuk makanan yang sehat dan seimbang, kamu perlu mengonsumsi karbohidrat, serat, dan protein. Untuk pilihan sumber protein, jangan lewatkan telur ayam.
Salah satu bahan makanan hewani yang mudah dicari, murah, dan banyak gizinya adalah telur ayam. Bahkan, menu ini sangat dekat dengan masyarakat Indonesia.
Dari semua jenis kreasi makanan dari telur, yang direbus merupakan salah satu yang memiliki kebaikan paling tinggi dibanding lainnya.
Tim Jovee yang telah ditinjau dr Irma Lidia telah mengumpulkan fakta mengenai telur rebus. Popmama.com akan merangkumkannya untuk Mama.
1. Kandungan gizi telur rebus
Salah satu cara termudah mengonsumsi telur adalah dengan digoreng atau dibuat omelet. Nyatanya, merebus telur beserta kulitnya memiliki manfaat yang baik bagi tubuh.
Bukan tanpa alasan, karena telur yang direbus tidak terkontaminasi zat lain dan kandungan nutrisinya tetap terjaga.
Untuk lebih jelasnya, Fatsecret Platform Api mengungkap kandungan nutrisi dari sebutir telur rebus.
- Lemak jenuh 5,28 gr
- Protein 211 mg
- Kalori 77 kkal
- Karbohidrat 0,56 gr
- Kolesterol 2,03 gt
- Kalium 63 mg
- Sodium 139 mg
2. Manfaat telur rebus, bisa menjaga kesehatan otak
Pada sebutir telur rebus, ada kandungan kolin yang termasuk dalam klasifikasi vitamin B kompleks. Di mana, kolin memiliki manfaat mampu memelihara kesehatan otak.
Asupan kolin yang cukup bisa membantu mempertajam ingatan dan mengatur suasana hati jadi lebih baik. Tak hanya baik untuk otak, namun bermanfaat juga untuk menjaga mood seharian, Ma.
Editors' Pick
3. Menjaga kesehatan mata
Telur juga mengandung antioksidan yang baik untuk kesehatan mata. Di mana senyawa tersebut bertugas menjaga kesehatan retina mata, sehingga mata tetap sehat terjaga.
Untuk para lansia, telur rebus bisa mengurangi penurunan kemampuan penglihatan. Mengonsumsinya secara rutin bisa jadi kebiasaan yang baik.
4. Mengontrol kadar trigliserida
Di dalam darah, ada kandungan trigliserida yang bertugas menyimpan energi atau kalori untuk tubuh. Level trigliserida yang terlalu tinggi dalam darah bisa meningkatkan risiko gejala penyakit jantung.
Sedangkan kandungan omega-3 di dalam telur bisa membantu mengontrol trigliserida tersebut. Mengonsumsi rutin telur bisa membantu mengurangi risiko penyakit jantung.
5. Membantu meningkatkan metabolisme
Metabolisme tubuh yang baik membantu kesehatan tubuh. Kandungan kolin di telur bisa membantu proses pencernaan jadi lebih baik dan lancar.
Saat pencernaan lancar, maka metabolisme tubuh pun meningkat. Tak sampai situ saja, pencernaan lemak pun jadi lebih baik.
6. Memiliki kalori yang rendah
Untuk Mama yang sedang diet, telur rebus cocok dimasukkan dalam menu harian karena mengandung kalori yang rendah. Dengan begitu, lemak dalam tubuh pun bisa diminimalisir.
Dr Irma Lidia menambahkan, telur memang merupakan sumber protein yang baik dan bisa menjadi sumber asam amino esensial yang penting bagi tubuh.
Sedangkan berdasarkan penelitian di China, mengonsumsi telur setiap hari bisa menurunkan risiko meninggal dari stroke pendarahan sebesar 30% dibandingkan mereka yang tidak mengonsumsinya.
Tentu saja, ini harus diimbangi dengan makanan sehat dan olahraga yang rutin. Jika hanya bergantung dari telur, tetap saja akan ada efek sampingnya.
Itu dia beberapa fakta menarik tentang mengonsumsi telur rebus. Bisa dicoba untuk sarapan, Ma!
Baca juga:
- Ada Berbagai Warna, Apa yang Menyebabkan Warna Telur Berbeda-beda?
- Resep Telur Ayong a la Willgoz yang Mudah Dibuat
- Waspada, Telur Tidak Disarankan Disimpan di Rak Pintu Kulkas