Antisipasi Lonjakan Kasus Virus Corona, 5 Hal yang Bisa Mama Lakukan
Diprediksi kasus Covid-19 melonjak pasca Lebaran
18 Mei 2021
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Lebaran kali ini, masih banyak yang memaksa liburan atau mudik. Prediksinya, akan ada lonjakan kasus corona setelah periode libur Lebaran.
Ini bukan kali pertama, karena berdasarkan pengalaman dari tahun lalu, biasanya ada kenaikan yang terjadi setelah liburan.
Hal ini pun disampaikan oleh Menteri Kesehatan Budi Guna Sadikin. Menurutnya, bisa terjadi potensi lonjakan sebesar 30-80 persen setelah libur panjang kemarin.
Untuk mempersiapkan hal itu, Popmama.com akan memberikan daftar esensialnya untuk Mama.
1. Memenuhi kebutuhan pandemi
Daripada mengikuti arus panic buying seperti tahun lalu, sebaiknya siapkan segalanya dari sekarang. Penuhi kebutuhan masker keluarga setidaknya untuk 3 bulan ke depan.
Jika masker kain memerlukan filter, jangan lupa membeli filternya.
Begitu juga dengan hand sanitizer, alkohol, sabun cuci tangan, antiseptik, dan barang pendukung lainnya. Meski terasa sepele, namun hal ini sangat penting.
Editors' Pick
2. Hindari bertemu langsung dengan orang lain
Banyaknya orang yang pergi liburan, mudik, atau sekadar bertemu keluarga dan teman meningkatkan potensi penyebaran virus corona. Oleh karena itu, hindari bertemu orang lain secara langsung jika tidak sangat mendesak.
Kamu bisa memenuhi keinginan untuk bersosialisasi melalui video call, mengobrol di chat, atau menelepon.
Mungkin tak akan sebahagia jika bertemu langsung. Namun jika bisa memilih yang lebih aman, kenapa harus memilih yang riskan?
3. Hindari tempat yang terlalu ramai
Kadang, kamu perlu mendatangi beberapa tempat seperti supermarket, pasar, dan lainnya. Hindari memaksa untuk masuk ke area yang terlalu ramai.
Karena jika sudah begitu, banyak orang yang lupa diri untuk menjaga jarak. Tak sedikit juga yang mengenakan masker secara tidak tepat.
Apalagi jika ruangannya tertutup, maka potensi penularannya akan lebih tinggi.
4. Penuhi kebutuhan dapur
Masih ingat sulitnya mencari kebutuhan sehari-hari pada tahun lalu? Lebih baik hindari hal itu dengan belanja lebih dulu.
Mama bisa menyiapkan beberapa makanan yang tahan lama untuk disimpan di lemari dapur atau di kulkas.
Beberapa makanan frozen, atau makanan kemasan yang bisa awet berbulan-bulan tentu akan sangat berguna.
5. Usahakan di rumah saja
Saat ini, sudah bukan saatnya untuk memaksa orang untuk di rumah saja. Setelah melewati setahun pandemi, masyarakat sudah lebih cerdas untuk menjaga diri saat berkegiatan di rumah.
Namun dengan adanya potensi lonjakan kasus corona, tak ada salahnya kembali ke awal yaitu di rumah saja.
Bermain di luar meski hanya ke tetangga pun bisa meningkatkan potensi penularan. Tak ada yang tahu apakah orang lain OTG atau memang negatif.
Daripada ragu, lebih baik menahan diri barang sebentar saja.
Bagaimanapun, kita semua berharap prediksi tersebut tidak akan jadi nyata. Namun tak ada salahnya mempersiapkan hal dengan matang agar tidak menyesal di kemudian hari.
Baca juga:
- Kemenkes: Sinovac Efektif Turunkan Kematian Akibat Covid 98 Persen
- Apa yang Dilakukan Jika Positif Covid Setelah Vaksinasi Dosis Pertama?
- Mengenal Badai Sitokin yang Bisa Sebabkan Kematian Pasien Covid-19
