5 Hal yang Terjadi pada Tubuh Jika Tidur setelah Sahur
Bisa jadi, siang harinya kamu akan merasa tenggorokan sakit dan tidur dengan gelisah
30 Maret 2024
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bagi sebagian orang, masih ada beberapa waktu kosong yang ada dari setelah sahur sampai bersiap untuk menjalani hari. Alhasil, mereka menghabiskannya dengan tidur lagi.
Tidur setelah sahur memang sangat nikmat. Namun efek sampingnya tidak seindah itu.
Selain bisa membahayakan pencernaan, tidur di waktu tersebut bisa membuat berat badan kamu jadi semakin bertambah.
Untuk bayangan, inilah yang terjadi pada tubuh jika kamu memilih tidur setelah sahur, seperti yang dirangkum Popmama.com.
1. Berpotensi mengalami GERD
Pada dasarnya, sangat tidak disarankan untuk tidur setelah makan. Karena ini bisa membuatmu mengalami GERD atau refluks asam. Ini terjadi karena katup antara lambung dan kerongkongan tidak menutup sepenuhnya.
Keadaan ini terjadi karena pengaruh gravitasi saat kamu tidur. Idealnya, setelah makan kamu dianjurkan untuk duduk atau dalam posisi tegak agar tubuh bisa mencerna makanan dengan sempurna.
Jika GERD dibiarkan terus-menerus, atau kamu sudah terbiasa tidur setelah sahur, maka asam lambung bisa naik. Efeknya, dada terasa panas, tenggorokan panas, mual, selalu bersendawa, dan mulut terasa pahit.
Editors' Pick
2. Gelisah dalam tidur
Tidur setelah tidur memang biasanya sangat nyenyak, namun kadang juga kamu sering terbangun dengan perasaan gelisah.
Ini disebabkan proses pencernaan sedang berlangsung dan kamu merasa ketidaknyamanan dan gelisah. Selain itu, saat sahur kamu akan banyak minum air.
Di sela tidur yang sedang nyenyak, kamu pun akan terbangun karena keinginan buang air kecil yang tak tertahankan.