Terpapar Covid-19, Shireen Makin Menghargai Waktu Bersama Keluarga
Kata Shireen, dipisahkan oleh anak-anak rasanya sedih sekali
6 Juli 2021
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Shireen dan Tengku Wisnu juga pernah terkena Covid-19. Mereka pun menceritakan bagaimana mereka melewatinya bersama.
Siapa sangka kalau ternyata Shireen Sungkar dan Tengku Wisnu pernah terkena Covid-19 di tahun 2020 kemarin?
Hal ini baru diungkapkan pasangan ini dalam unggahan vlognya di kanal Youtube The Sungkar Family beberapa hari lalu.
Tak hanya mereka berdua, ternyata kedua orangtua Wisnu juga turut tertular. Setelah melewatinya, Shireen sadar betapa berharganya keluarga.
Seperti apa kisahnya, Popmama.com akan menjabarkannya untuk Mama.
1. Sempat menyembunyikannya karena khawatir anggapan orang lain
"Kalau tahun lalu, rasanya kalau kena Covid-19 itu seperti aib, jadi kita nggak kasih tahu banyak orang," ujar Shireen dalam video.
Menurut Mama 3 anak ini, tahun lalu masih minim informasi mengenai Covid-19 dan bagaimana mereka yang terinfeksi. Sehingga, sebisa mungkin mereka tidak memberitahu terlalu banyak orang karena bisa menimbulkan kegaduhan.
Hal ini ditambahkan oleh Wisnu yang merasakan sendiri bahwa ia masih suka dijauhi meski sudah lama sembuh.
"Sama aku juga, waktu itu ketemu klien dan aku bilang aku baru sembuh, dan dia langsung mundurin kursi," lanjut shireen.
Editors' Pick
2. Wisnu masuk RS, Shireen bisa isoman di rumah
Yang pertama ketahuan positif adalah Wisnu. Sebelumnya, ia memang sudah menunjukkan gejala namun menganggap itu adalah tipes. Setelah dites swab antigen, hasilnya positif.
Sementara itu, Shireen yang juga diswab menunjukkan hasil negatif. Namun 2 hari kemudian ia baru merasakan gejala batuk dan melakukan tes ulang. Hasilnya pun positif. Namun ia masih bisa isoman di rumah karena kondisinya masih baik-baik saja.
Sementara ketiga anaknya dan para pengasuhnya tetap negatif.
"Semua bener-bener takdir Allah, semua anak-anak negatif, padahal kontak erat banget sama aku, gimana kan aku tidur sama anak-anak," ujar Shireen.
3. Merasa bersalah karena menganggap menulari mertua
"Sakit ini lebih menyerang mental ya buat aku, karena kan kemudian Mama mertua positif. Aku merasa bersalah banget karena tidur bareng Mama dan merasa menularkan," ungkapnya.
Mama mertua Shireen sempat melakukan isoman namun pada hari kesekian merasa tidak kuat dan akhirnya masuk rumah sakit satu ruangan dengan Wisnu yang masih dirawat.
Tak lama, Papa mertua dikabarkan juga positif dan akhirnya menggantikan tempat tidur Wisnu di RS karena Wisnu sudah bisa pulang dan melanjutkan isoman di rumah.
"Dari situ aku belajar dari kesalahanku. Kalau kontak dengan yang positif sebaiknya karantina dulu sampai dinyatakan negatif, jangan ketemu sama orang-orang dulu, sampai negatif," katanya.
4. Merasa dapat teguran dari Allah SWT
"Buat aku, ini kayak teguran karena aku sedang sering sibuk sama diri sendiri, Wisnu juga. Jadi meski bareng mereka, ga benar-benar fokus gitu. Sekarang dikasih ujian bener-bener pisah ama anak-anak rasanya gimana gitu," ungkapnya dalam vlog.
Shireen mengaku kala itu dirinya dan suaminya sedang sangat sibuk mengurus pekerjaan. Bahkan sampai begadang yang kemudian Wisnu menganggap dirinya tipes.
Mama Shireen juga merasa bersalah saat bersama anak-anak masih suka memegang ponsel untuk mengecek pekerjaan. Padahal, menurutnya, saat bersama anak-anak sebaiknya tidak pegang ponsel dan fokus menghabiskan waktu dengan mereka.
"Aku nyesel banget, merasa kurang dengerin mereka. Akhirnya aku sekarang lebih menghargai waktu yang dihabiskan bersama anak," lanjutnya.
5. Setelah sembuh, hubungan dengan suami dan anak jadi makin erat
Banyak hikmah yang bisa didapat mereka setelah berhasil melewati cobaan tersebut. Shireen mengaku kini ia lebih menghargai waktu dengan keluarga. Ia juga mengungkapkan hubungannya dengan suaminya tercinta jadi makin kuat.
"Sama Wisnu makin kuat, sama anak-anak makin erat, sama bisa melihat bahwa teman dan keluarga tuh benar-benar perhatian sama kita," ungkapnya.
Shireen juga memberikan dukungan pada mereka yang kini tengah terkena Covid-19.
"Semangat, jangan stres, stay safe, sehat-sehat semuanya!" ujarnya sebagai penutup.
Nah, jangan patah semangat ya. Kita semua pasti bisa melewatinya. Selalu jaga protokol kesehatan dengan ketat dan hindari bertemu orang lain jika tidak sangat sangat terpaksa.
Baca juga:
- Obat Covid-19 Dinaikan Harganya oleh Penjual, Kemenkes Ambil Tindakan
- Positif Covid-19 saat Hamil? Ini yang Perlu Mama Lakukan
- Bukan Susu Beruang, Riset Terbaru Sebut ASI Dapat Mengobati Covid-19