Korsel Kewalahan, 17 Pasien Covid-19 Meninggal saat Antre Kasur RS

Setidaknya ada sebanyak 7.850 kasus Covid-19 di sana selama 24 jam terakhir

16 Desember 2021

Korsel Kewalahan, 17 Pasien Covid-19 Meninggal saat Antre Kasur RS
Pexels/Pixabay

Gelombang ketiga mulai kentara di beberapa negara, salah satunya Korea Selatan. Rumah sakit di Korsel mulai keteteran dan banyak pasien yang mengantre.

Korsel kembali melaporkan rekor kasus Covid-19 yang cukup tinggi. 

Laporan ini dirilis sehari setelah seorang pejabat Kementerian Kesehatan Korsel Park Hyang menyatakan kondisi tersebut. Bahwa, rumah sakit di sana mulai kewalahan dengan lonjakan kasus Covid-19 belakangan ini. 

Seperti apa detailnya? Popmama.com akan rangkumkan untuk Mama. 

1. 17 Pasien meninggal kala menanti kasur rumah sakit

1. 17 Pasien meninggal kala menanti kasur rumah sakit
Pixabay/vitalworks

Badan Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Korsel melaporkan bahwa angka penularan Covid-19 di sana saat ini sebesar 7.850. Angka tersebut adalah penambahan dalam 24 jam terakhir. 

Lebih lanjut, Park Hyang mengungkapkan bahwa rumah sakit di Korea mulai kewalahan menangani para pasien Covid-19. 

Seperti dalam laporan, ada sekitar 17 orang yang meninggal dalam keadaan mengantre kasur tempat tidur di RS. 

Editors' Pick

2. Mereka menunggunya di rumah

2. Mereka menunggu rumah
Freepik/prostooleh

17 Pasien Covid-19 ini menunggu ketersediaan tempat tidur di rumah sakit. Tidak di UGD, mereka menunggunya di kediaman pribadi. 

Karena sudah dari pekan lalu kasusu mulai melonjak, maka cukup sulit menemukan tempat tidur yang tersedia di rumah sakit. 

Dari sekitar 7 ribu kasus positif, setidaknya ada 964 kasus yang tergolong serius.

Di hari sebelumnya dilaporkan ada 19 orang yang meninggal dunia dan 906 orang lainnya dalam kondisi kritis. 

3. Ketersediaan ICU di RS sudah mencapai 86 persen

3. Ketersediaan ICU RS sudah mencapai 86 persen
Freepik/Fpphotobank

Saat ini, ketersediaan tempat tidur di unit perawatan intensif atau ICU di Seoul dan sekitarnya sudah mencapai 86%. Sedangkan ada sekitar 1.480 pasien Covid-19 yang masih menunggu untuk bisa masuk rumah sakit. 

Pejabat mendesak terus agar rumah sakit bisa menyediakan lebih banyak tempat tidur untuk pasien Covid-19, terutama mereka yang sedang dalam kondisi parah. 

4. Program vaksinasi terus digenjot sambil memperketat kegiatan masyarakat

4. Program vaksinasi terus digenjot sambil memperketat kegiatan masyarakat
Pexels.com/Thirdman

Korea Selatan termasuk negara yang memiliki tingkat vaksinasi cukup tinggi. Korsel telah memvaksinasi sekitar 81% penduduknya dari total 51 juta populasi. 

Pemerintah kembali menggenjot program vaksinasi dengan mempersingkat jarak suntikan pertama dan kedua. Dari yang tadinya 4-5 bulan kini menjadi hanya 3 bulan saja. 

Sedangkan untuk vaksinasi booster, baru 13% dari keseluruhan warga yang sudah mengikutinya. 

Saat ini, pemerintah tengah mengambil langkah serius mengenai pertemuan, jaga jarak, dan acara besar. Sedangkan pernyataan resminya direncanakan dikabarkan pada hari Jumat esok. 

Setelah dilonggarkan peraturan di Korsel, kasus positif pun melonjak hingga 5 kali lipat. 

Mari jadikan pelajaran, jangan sampai Indonesia tersandung seperti itu. Jangan pernah lengah dengan prokes dan selalu disiplin menjalankannya kapan saja. 

Baca juga:

The Latest