8 Makanan yang Baik untuk Kesehatan Jantung Keluarga
Coklat juga termasuk, lho!
9 Oktober 2020
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Saat ini, penyakit jantung bisa diidap siapa saja. Baik dari anak muda hingga orang dewasa. Untuk menjaga kesehatan jantung keluarga, Popmama.com punya beberapa makanan sehat yang bisa dikonsumsi.
Penyakit jantung merupakan salah satu penyumbang kematian terbesar di dunia. Sedangkan penderitanya tak melulu berasal dari orang tua, namun bisa juga anak muda.
Untuk menjaga kesehatan keluarga, pilihlah makanan yang sehat dan bergizi.
Berikut 8 jenis makanan yang baik untuk kesehatan jantung.
1. Sayuran berdaun hijau yang kaya vitamin K
Bayam, kale, dan sawi hijau memiliki banyak vitamin, mineral, serta antioksidan. Sayuran tersebut juga mengandung banyak vitamin K yang bisa melindungi pembuluh arteri dan mengurangi kemungkinan tersumbatnya saluran darah.
Nitrat yang terdapat di sayuran tersebut mampu mengurangi tekanan darah tinggi. Beberapa penelitian yang disebutkan di Healthline mengatakan bahwa konsumsi sayuran hijau bisa menurunkan risiko sakit jantung.
2. Gandum utuh untuk sumber serat
Gandum bisa jadi salah satu alternatif untuk sarapan keluarga yang baik untuk jantung. Gandum utuh kaya akan nutrisi dan serat yang baik untuk menurunkan risiko sakit jantung dan menurunkan kolesterol.
Selain gandum utuh, yang nutrisinya mirip adalah beras coklat. Bisa jadi pilihan untuk menyajikan karbohidrat, Ma.
Sebuah analisis dari 45 jenis penelitian menunjukkan bahwa makan 3 porsi gandum utuh setiap hari bisa menurunkan risiko sakit jantung sebesar 22%.
3. Alpukat mampu menurunkan kolesterol
Buah yang satu ini memiliki lemak tak jenuh yang baik untuk menurunkan kolesterol dan risiko sakit jantung. Sebuah penelitian dilakukan pada 45 orang obesitas dan kelebihan berat badan.
Mereka mengalami penurunan kolesterol sebesar 1/3 dari angka sebelumnya.
Alpukat kaya akan postasium yang penting untuk kesehatan jantung. Dengan mengonsumsi 4,7 g postasium sehari bisa menurunkan tekanan darah yang berpengaruh pada penurunan risiko stroke.
Editors' Pick
4. Lemak ikan dan minyak ikan yang kaya akan omega 3
Lemak ikan dari salmon, makarel, sarden, dan tuna kaya akan asam lemak omega 3 yang telah diteliti baik untuk kesehatan jantung.
Sebuah penelitian yang melibatkan 324 orang mengatakan bahwa makan salmon 3 kali seminggu selama 8 minggu bisa menurunkan tekanan darah tinggi mereka.
Sedangkan mengonsumsi 100 gram ikan setiap minggu bisa menurunkan risiko sakit jantung seperti darah tinggi, diabetes, atau obesitas sebesar 19%.
Jika tak suka ikan, Mama bisa meminta anggota keluarga untuk mengonsumsi minyak ikan. Ada yang beragam rasa untuk anak-anak dan ada yang pil untuk orang dewasa.
5. Coklat hitam untuk meningkatkan kesehatan jantung
Coklat ternyata baik juga untuk kesehatan jantung. Namun hanya konsumsi coklat hitam, ya!
Coklat jenis ini kaya akan antioksidan seperti flavonoid yang mampu meningkatkan kesehatan jantung. Beberapa penelitian telah membuktikan bahwa mengomsumsi coklat hitam mampu membantu menurunkan risiko sakit jantung.
Orang yang makan coklat hitam 5 kali seminggu memiliki risiko 57% terkena jantung koroner lebih rendah dibanding mereka yang tidak makan.
Pastikan untuk mengomsumsi coklat batangan yang memang rendah gula serta lemak. Coklat hitam setidaknya mengandung coklat sebanyak 70%.
6.Tomat sebagai sumber antioksidan
Satu lagi sumber antioksidan adalah tomat karena mengandung likopen. Antioksidan mampu menetralisir radikal bebas, mengurangi kerusakan sel karena racun, dan mengurangi inflamasi.
Darah yang rendah likopen berpotensi terkena serangan jantung dan stroke. Sebuah penelitian yang dilakukan pada 50 perempuan kelebihan berat badan menunjukkan bahwa dengan makan 2 tomat mentah sebanyak 4 kali per minggu bisa meningkatkan HDL kolesterol.
Tingginya level HDL kolesterol bisa mengurangi kelebihan kolesterol dan plak di arteri yang bisa membantu kesehatan jantung dan menghindari dari serangan jantung.
7. Biji-bijian juga kaya asam lemak omega 3
Tak suka ikan? Maka Mama bisa memberikan biji-bijian dalam makanan sehari-hari keluarga. Beberapa jenisnya seperti chia seeds, flaxseed, dan biji hemp bisa terkenal kaya akan nutrisi.
Flaxseed bisa menurunkan tekanan darah tinggi dan menjaga kolesterol tetap aman.
Banyak penelitian telah menunjukkan bahwa memasukkan biji-bijian dalam menu sehari-hari bisa menurunkan risiko penyakit karena jantung tidak sehat. Beberapa di antaranya seperti inflamasi, tekanan darah tinggi, kolesterol, dan stroke.
8. Bawang putih untuk menurunkan tekanan darah tinggi
Sejak zaman dahulu, bawang putih sering dijadikan obat untuk banyak penyakit. Kandungan alicin mampu memberikan banyak efek terapis untuk tubuh.
Sebuah penelitian menunjukkan mengonsumsi ekstrak bawang putih sebesar 600-1.500 mg setiap hari selama 24 minggu bisa menurunkan darah tinggi.
Cara terbaik mengomsumsi bawang putih adalah mengupasnya dan menghancurkannya. Kemudian diamkan selama beberapa menit sebelum memasaknya.
Dengan cara ini, formasi alicin yang ada di dalam bawang putih bisa maksimal dan memberikan efek lebih bagi tubuh.
Itulah beberapa jenis makanan yang baik untuk kesehatan jantung. Masukkan dalam menu sehari-hari agar keluarga tetap sehat, ya!
Baca juga:
- Duh! Olahraga dan Diet yang Salah Sebabkan Serangan Jantung Mendadak
- Hati-Hati Ini Dia 6 Gejala Serangan Jantung Tersembunyi bagi Perempuan
- 5 Cara Melatih Kesehatan Jantung dan Paru-Paru Anak Melalui Pemainan