6 Penyebab Keluar Lendir Darah setelah Berhubungan Seksual
Jika dibarengi dengan gejala lain, bisa jadi tanda penyakit tertentu
28 April 2023
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kegiatan seksual normalnya tidak terasa sakit apalagi bisa menimbulkan efek seperti keluar lendir yang disertai darah. Jika terjadi, maka ada sesuatu yang salah.
Mungkin bagi sebagian Mama, hal ini terasa aneh namun bagi sebagian lainnya, mungkin malah terasa sangat relate. Faktanya, banyak perempuan yang mengalami keluarnya lendir yang disertai darah setelah berhubungan seksual.
Menurut statistik, setidaknya 63% perempuan yang menopause mengalami hal ini. Sementara bagi perempuan yang masih aktif, hanya 9% yang mengalaminya.
Apa penyebabnya? Popmama.com akan menjabarkannya untuk Mama.
1. Adanya infeksi
Dalam kondisi yang sehat, kegiatan seksual tidak akan terasa tak nyaman apalagi menyakitkan. Sehingga saat ada ketidaknyamanan dari salah satu pihak, berarti ada yang salah.
Salah satu penyebab keluarnya lendir darah setelah hubungan seksual adalah karena infeksi, demikian dilansir dari nhs.uk.
Beberapa jenis infeksinya antara lain penyakit peradangan panggul, infeksi karena penularan penyakit seksual, servisitis, vaginitis, dan infeksi jamur.
Jika terjadi setiap setelah berhubungan seks, sebaiknya periksakan ke dokter.
2. Sindrom menopause
Banyak perubahan yang terjadi pada tubuh perempuan dari menjelang menopause hingga menopause itu datang. Salah satunya adalah vagina yang makin kering.
Vagina dryness atau genitourinary syndrome of menopause dialami mereka yang sudah menopause dan mereka yang indung telurnya diangkat.
Pada kondisi tersebut, produksi hormon estrogen makin menurun dan menyebabkan vagina lebih kering dan lebih mudah terkena peradangan.
Selain itu, kondisi vagina yang kurang elastis menjadi risiko tersendiri terjadinya pendarahan setelah hubungan seksual.