Ribuan Orang Tetap Keluar Rumah Meski Positif Covid-19, Bandel!
Hal ini diketahui dari data aplikasi Peduli Lindungi
9 September 2021
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Menurut anjuran keamanan dan keselamatan bersama, mereka yang punya kontak erat dan positif Covid-19 disarankan untuk di rumah saja. Namun kenyataannya, masih ada yang berkeliaran di luar rumah.
PPKM masih berlaku di beberapa daerah di Indonesia, salah satunya adalah Jakarta. Dengan sistem cicil, PPKM kerap diperpanjang dari minggu ke minggu.
Hal ini bertujuan untuk membatasi pergerakan masyarakat yang diharapkan berimbas pada penurunan angka penyebaran kasus. Kenyataannya tidak seindah harapan karena ada ribuan orang yang tetap keluar rumah meski memiliki warna hitam.
Dirangkum Popmama.com, inilah detail informasi mengenai mereka yang punya kontak erat atau terkonfirmasi positif Covid-19 dan tetap keluar rumah.
1. Mengenal 4 jenis kategori warna di Peduli Lindungi
Wakil Menteri Kesehatan Dante Saksono Harbuwono mengungkapkan dalam konferensi virtual pada Senin malam (6/9) kemarin, bahwa ada 4 kategori di Peduli Lindungi.
Keempatnya dibedakan dengan warna.
Untuk yang pertama adalah warna hijau yang berarti sudah 2 kali vaksin, negatif Covid-19, dan tidak ada kontak erat dengan mereka yang positif. Kemudian ada warna kuning yang menandakan mereka yang baru 1 kali vaksin atau penyitas yang baru sembuh kurang dari 3 bulan.
Lalu, ada warna merah yang berarti mereka merupakan kelompok yang belum vaksin. Terakhir, ada warna hitam yang berarti mereka sedang positif Covid-19 atau ada kontak erat dengan pasien terinfeksi.
Editors' Pick
2. Di bulan Agustus 2021, ada hampir 6 ribu orang yang berkeliaran
Dokter Windhu Purnomo, Epidemiolog Universitas Airlangga mengungkap bahwa ada sekitar 5.925 orang yang positif Covid-19 dan tetap jalan keluar rumah, bahkan berusaha masuk ke ruang publik di seluruh Indonesia.
Data ini didapat dari paparan Deputi Kemenko Marves di rapat Ditjen Kesmas Kemenkes bulan Agustus. Disebutkan bahwa sekitar 8.900 orang melakukan pemindaian barcode Peduli Lindungi di ruang publik pada rentang 13-29 Agustus 2021.
Pada data tersebut terlihat bahwa 5.925 di antaranya adalah terdeteksi sedang positif Covid-19.