Terasa Sepele, Ini 5 Dampak Buruk Kurang Tidur saat Puasa
Hindari begadang selama Ramadan, Ma
27 Maret 2023
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Saat Ramadan, kamu perlu menyisihkan waktu lebih untuk bangun sahur. Oleh karena itu, perlu penyesuaian waktu tidur agar aktivitas sehari-hari lebih maksimal.
Lalu bagaimana jika kamu kerap begadang dan kurang tidur selama Ramadan?
Idealnya, manusia dewasa membutuhkan 6-8 jam untuk tidur setiap harinya. Jika sering kurang tidur, maka ada beberapa masalah kesehatan yang mengintai.
Hal ini jadi lebih berisiko saat kamu berpuasa. Karena jika jatuh sakit, maka akan menyulitkan kamu untuk beribadah puasa.
Lalu, apa saja dampak buruk jika kamu sering begadang saat puasa? Berikut Popmama.com rangkumkan untuk kamu.
1. Imunitas yang menurun
Saat tubuh kurang istirahat, maka akan lebih mudah diserang oleh penyakit dan virus. Ini disebabkan imunitas yang menurun dan meningkatkan risiko jatuh sakit.
Sistem saraf pusat yang berperan penting untuk mengatur respon imun tubuh bisa terganggu jika tubuh kurang istirahat.
Salah satu penyakit yang paling mudah datang saat kamu kurang tidur adalah flu. Bayangkan, tentu tidak nyaman sekali jika harus puasa saat sedang flu, kan?
Editors' Pick
2. Migrain yang bisa ganggu puasa
Salah satu efek kurang tidur adalah sakit kepala sebelah yang bisa berpengaruh pada aktivitas sehari-hari. Migrain bisa sangat mengganggu dan ini tentu membuatmu tidak nyaman.
Jika sedang tidak puasa, kamu bisa dengan mudah langsung minum obat pereda sakit kepala. Namun jika sedang puasa, harus menunggu waktu buka dahulu baru minum obat.
Tidak nyaman sekali, ya.
3. Makan berlebih saat buka puasa
Saat kurang tidur, seseorang cenderung memiliki nafsu makan yang berlebih. Alhasil, kamu akan lebih mudah lapar selama puasa.
Efeknya adalah kamu akan makan dengan berlebihan di waktu berbuka. Jika dilakukan terus-menerus, bisa meningkatkan gula darah dan potensi diabetes, risiko jantung, dan penyakit lainnya karena kurang tidur.
Satu lagi, berat badanmu bisa dengan mudahnya bertambah.
4. Membahayakan keselamatan diri
Ketika kamu kurang tidur dan harus berkendara, maka ini bisa jadi sangat bahaya. Apalagi jika puasa, sudah mengantuk ditambah lapar. Konsentrasi bisa benar-benar terpecah.
Hal ini bisa meningkatkan risiko kecelakaan di jalan raya dan bisa membahayakan keselamatan diri serta orang yang ada di dalam kendaraan.
5. Kerjaan yang semakin menumpuk
Jika di hari biasa, kamu bisa melawan kantuk dengan mengonsumsi kafein. Namun tidak halnya dengan puasa, kamu hanya bisa minum kafein di saat sahur. Itupun tidak akan bertahan hingga tengah hari.
Sedangkan jika kamu mengantuk seharian, maka konsentrasi bekerja pun bisa makin sulit. Akibatnya, produktivitas bekerja bisa makin menurun. Pekerjaan yang seharusnya bisa selesai akan banyak yang terbengkalai dan ini akan menyulitkan dirimu sendiri.
Selama puasa, usahakan untuk tidur dengan waktu yang cukup dan kualitas yang baik. Dengan begitu, kamu bisa lebih fokus menjalani puasa sekaligus beraktivitas sehari-hari. Jangan dianggap enteng, ya!
Baca juga:
- 5 Hal yang Terjadi pada Tubuh Jika Tidur setelah Sahur
- Kurang Tidur dan Gangguan Kecemasan dan Mood setelah Melahirkan
- 7 Tips Merombak Kamar Tidur agar Terlihat seperti Baru Lagi