Memasuki masa transisi, banyak orang yang sudah mulai kembali berkegiatan termasuk liburan.
Bagi kamu yang sudah tidak sabar ingin liburan meski masih masa new normal, Popmama.com punya daftar hal yang harus diperhatikan.
Di Indonesia, pandemi masih berlangsung. Kenaikan angka infeksi corona masih tergolong tinggi.
Namun beberapa pemerintah daerah telah melonggarkan peraturan dengan menyambut new normal atau kenormalan baru.
Setelah berdiam diri di rumah selama beberapa bulan, banyak orang yang penat dan ingin sekali liburan.
Jika kamu salah satu tim liburan di masa new normal, ada beberapa hal yang harus diperhatikan. Apa saja?
1. Seberapa aman menginap di hotel pada masa transisi seperti ini?
Freepik/Noxos
Pada dasarnya, pandemi belum berakhir dan juga belum membaik. Meski bisa disembuhkan, angka kematian karena corona juga tergolong tinggi.
Saat ini, di mana corona belum ada vaksin dan herd immunity juga belum terbentuk, tentu kemungkinan terinfeksi masih tinggi.
Cara paling aman menjaga diri dan keluarga dari virus adalah dengan berdiam di rumah. Namun bagaimana bila ingin menginap di hotel?
Banyak hotel telah menerapkan protokol kesehatan menghadapi masa new normal. Mereka juga meyakinkan tentang keamanan di hotelnya.
Namun ada baiknya, tetap perhatikan beberapa hal mendasar terutama yang berhubungan dengan kesehatan.
2. Social distancing adalah sebuah kewajiban
Freepik/8photo
Di hotel, orang dari mana saja bisa datang. Termasuk mereka yang kemungkinan memiliki virus corona.
Area seperti lobi, tempat makan, dan lift adalah yang cukup berbahaya. Oleh karena itu, seorang ahli risiko mikroba dan profesor di Rutgers School of Enviromental and Biological Sciences, Donald Schaffner, mengatakan bahwa social distancing dan masker adalah dua hal yang wajib diterapkan.
Kamu bisa saja memiliki kontak dengan orang yang menjadi pembawa virus.
Penting sekali untuk tetap memakai masker dan menjaga jarak karena penularan virus melalui droplet.
Editors' Pick
3. Pilihlah hotel dengan reputasi yang baik
Pixabay/gloriaagostina
Menurut seorang psikolog keluarga bernama Neha Vyas, penting untuk memilih jenis hotel yang tepat jika ingin bermalam di masa kenormalan baru seperti ini.
Alasannya? Hotel dengan nama yang besar biasanya akan lebih transparan tentang kebersihan hotelnya. Mereka menjaga keamanan tamu dengan maksimal karena sekaligus menjaga nama baik mereka.
Seperti contoh, Marriot International merilis informasi mengenai cara mereka membersihkan hotel dari virus. Mereka menggunakan penyemprot elektrostatik yang berkualitas seperti di rumah sakit.
Penyemprot ini berguna untuk mendisinfektan permukaan benda di hotel seperti di kamar, pusat kebugaran, lobi dan area umum lainnya.
Sementara Hotel Hilton telah menyingkirkan benda-benda yang tidak terlalu penting yang bisa jadi media penyebaran virus. Beberapa bendanya adalah pensil dan kertas catatan yang biasa ada di meja.
4. Bersihkan kamar hotel sebelum menempatinya
Freepik/pressfoto
Setiap kamar pasti sudah dibersihkan sebelum tamu selanjutnya mengisi kamar. Namun di masa seperti ini, penting untuk mengambil langkah ekstra.
Kamu bisa membersihkan lagi kamar hotel dengan disinfektan yang dibawa dari rumah.
Beberapa titik yang harus dibersihkan lagi adalah tombol lampu, pegangan pintu, pegangan di kamar mandi, dan remot TV.
5. Bawa sendiri seprai dan peralatan mandi
Freepik
Mungkin terdengar berlebihan, tapi tak ada salahnya demi menjaga keamanan dari virus yang bisa saja menempel.
Menurut instruktur medis klinis dari NYU Langone Health, dr Tania Elliott, ada baiknya untuk membawa seprai dan sarung bantal guling sendiri. Pastikan seprai dan sarungnya telah bersih sebelum akan digunakan di kamar hotel.
Meski sudah diganti, kamu tidak tahu kebersihan dari seprai hotel tersebut. Daripada khawatir selama menginap, lebih baik gunakan punya sendiri.
Begitu juga dengan alat mandi. Untuk sementara ini lebih baik menggunakan alat mandi yang dibawa sendiri dari rumah.
Apalagi jika tempat sabun atau shamponya yang digunakan berkali-kali. Risikonya tentu lebih besar.
6. Selalu bersihkan tangan setelah menyentuh benda di luar kamar hotel
Freepik
Tidak mungkin kamu berdiam selamanya di kamar selama menginap. Pasti ada kalanya harus keluar ruangan dan menyentuh benda-benda di tempat umum .
Menyentuh benda di tempat umum tidak masalah. Asal segera membersihkan tangan setelahnya. Kamu bisa selalu mengantongi hand sanitizer atau segera mencari tempat cuci tangan dengan air mengalir.
Jika tidak perlu, hindari menyentuh benda di luar kamar, ya!
7. Pilih layanan makan di kamar
Freepik/Freepic.diller
Di masa seperti ini, hindari berada di tempat yang ramai pengunjung. Salah satunya adalah sesi sarapan di hotel.
Menurut dr Vyas, layanan makan di kamar bisa jauh lebih aman dibanding makan langsung di restoran.
Apalagi saat sarapan, di mana menu yang disajikan adalah prasmanan. Bayangkan gagang sendok yang sudah dipegang banyak orang, atau tempat makan yang sudah diduduki orang lain sebelum kamu.
Makan di kamar bisa mengurangi kemungkinan penyebaran virus, sekaligus menjaga keamanan diri.
Itulah langkah-langkah yang harus diperhatikan jika ingin menginap di hotel pada masa new normal. Semoga bisa jadi pertimbangan, ya!