Viral Uang Dicuci agar Terlihat Baru, Kenapa Uang Lusuh Tak Laku?
Padahal fungsinya sama ya, Ma
14 April 2022
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Menjelang tengah Ramadan, sudah mulai ramai orang yang menukarkan uang. Bahkan, ada yang mencuci uang agar bersih dan terlihat baru.
Entah dimulai sejak kapan, tren bagi-bagi angpao dengan uang baru yang bersih dan rapi ini kerap terjadi di acara-acara khusus. Tak hanya saat Idulfitri, namun terjadi juga saat tahun baru Imlek, Natal, dan acara-acara besar lain.
Efeknya, banyak orang menukar uang dengan yang baru dan masih bagus.
Kenapa orang tidak tertarik dengan uang yang sudah lusuh? Cek bersama Popmama.com yuk, Ma.
Editors' Pick
1. Viral uang dicuci dan disetrika agar terlihat baru
Sebuah video yang tengah diperbincangkan banyak orang memperlihatkan bagaimana ia mencuci uang kertas berbagai nominal dengan air di ember.
Setelah dicuci, uang tersebut tampak dijemur dan kemudian disetrika. Hasilnya, uang terlihat lebih bersih dan tentu tidak lecek sehingga seperti uang baru.
Video yang diunggah @pekalonganinfo ini menarik komentar banyak warganet. Banyak yang berencana melakukan hal yang sama.
2. Kenapa banyak orang tidak suka uang lusuh?
Banyak orang memilih memberikan dan menerima uang yang masih baru dan bersih ketimbang uang yang sudah lusuh dan kotor. Ini yang membuat banyak orang dewasa memberikan uang angpao dengan uang baru yang masih mulus.
Menurut banyak penelitian, sudah sewajarnya manusia memilih hal-hal yang indah dan menarik, demikian dilansir dari Psychology Today. Hal itu disebabkan oleh sistem di otak yang memengaruhi pilihan pada yang indah.
Selain karena faktor estetik, uang baru identik dengan kondisi yang prima. Uang tersebut belum lusuh sehingga tidak mudah robek jika disimpan di dompet atau kantong.
Inilah kenapa orang lebih memilih uang baru dan rapi dibanding uang yang sudah lusuh dan kotor.
3. Cara mendapatkan uang yang baru dan bersih
Video viral itu hendak dilakukan oleh banyak orang, terutama mereka yang malas dan sulit mendapatkan akses untuk penukaran uang. Sayangnya, mencuci uang tidak disarankan oleh BI karena bisa merusak uang.
Saat ini, sudah ada lebih dari 5.000 titik penukaran uang yang tersebar di seluruh Indonesia. Mama bisa menukarkan uang ke bank maupun ke Kas Keliling Bank Indonesia, demikian menurut Direktur Departemen Komunikasi BI, Junanto Herdiawan.
Dengan mengikuti cara yang sudah ditentukan, Mama pun bisa mudah menukarkan uang lama dengan uang baru yang masih bagus.
Selamat mencoba!
Baca juga:
- Kembalikan Uang Rp718 Juta, Kehidupan Tukang Ojek Muda Berubah Drastis
- 11 Kontroversi Yusuf Mansur yang Pernah Viral, Minta Uang Rp 1 Triliun
- Biodata dan Profil Reza Arap, Curhat soal Kembalikan Uang