Bentuk Karakter Anak, Diana Rikasari Menulis Buku “My Rainbow Days”
Ini bentuk kepedulian Diana Rikasari untuk perkembangan anak-anak
24 Desember 2018
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Nama Diana Rikasari sudah tidak asing lagi di telinga penikmat fashion. Gaya Diana Rikasari sebagai fashion blogger memang terlihat menarik dengan pemilihan warna-warna pakaian yang cerah.
Desaigner muda yang satu ini memang selalu memiliki sesuatu yang tentu membuat perhatian. Banyak mata tertuju padanya setelah menjadi seorang fashionblogger, fashion designer hingga CEO dari sebuah brand.
Setelah karya-karya fashion dirinya diakui para pecinta fashion. Kini Diana Rikasari hadir dengan sesuatu yang berbeda. Mama dua anak ini mulai menunjukkan kepeduliannya terhadap dunia anak-anak.
Penasaran seperti apa cerita dibalik tulisan Diana Rikasari di “My Rainbow Days”? Berikut cerita eksklusif dari Diana Rikasari kepada Popmama.com.
1. Diana Rikasari menulis buku dengan topik mindfulness
Sebelum menjadi sebuah buku, ide termasuk bagian awal yang diperlukan saat proses pembuatan buku. Begitu pula dengan buku “My Rainbow Days” yang ditulis oleh Diana Rikasari. Dirinya berusaha mencari topik yang banyak memberikan nilai positif dan bermanfaat bagi pembaca.
“Aku sangat tertarik dengan topik pengembangan diri, tentang mindfulness. Selama ini aku suka beli buku untuk anak aku dan kayaknya masih jarang saja buku cerita anak-anak yang membahas topik ini. Jadi aku pikir, why not aku bikin buku yang bisa membantu mengenalkan nilai kehidupan kepada anak-anak melalui cara yang simpel dan mudah dimengerti. Namun, juga sekaligus bisa menjadi reminder kepada orangtua yang membacakan buku ini,” jelas Diana Rikasari saat ditanya ide awal mengenai buku terbarunya.
Baca juga: Too cute! Style Warna-Warni Putri Kecil dari Diana Rikasari
Editors' Pick
2. Ketiga seri buku “My Rainbow Days” yang penuh makna
Diana Rikasari langsung meluncurkan ketiga seri dari buku “My Rainbow Days”. Masing-masing seri ini mempunyai cerita atau tema tersendiri, namun semuanya tetap dalam topik mindfulness.
- Vol.1 “Be Kind To Others” mengenai pentingnya menghargai orang lain, baik melalui perbuatan maupun ucapan.
- Vol.2 “It’s Okay To Cry” mengenai mengapa menangis itu termasuk luapan emosi yang wajar sebagai manusia. Anak boleh sekali menangis kalau memang sedang merasa sedih.
- Vol.3 “Beauty is Around Us” mengenai keindahan yang sebenarnya ada di sekeliling kita. Mulai dari hal kecil seperti bunga, daun, batu, air. Semuanya adalah hal-hal yang sepatutnya anak-anak hargai.
Melalui ketiga seri bukunya ini, Diana Rikasari berharap agar banyak orangtua yang merasa terbantu dalam memperkenalkan banyak hal kepada anaknya. Semua ini bertujuan agar semua anak bisa tumbuh dan berkembang lebih positif ke depannya.
3. Pembentukan karakter anak-anak perlu dimulai sejak dini
Karakter seseorang bisa menjadi baik atau buruk juga tergantung pembentukkan orangtuanya sedari kecil.
Selain banyak hal yang bisa didapatkan orangtua dan anak-anak dari ketiga seri buku berjudul “My Rainbow Days”, Diana Rikasari juga ingin sekali menunjukkan kepedulian dirinya terhadap dunia anak. Khususnya kepedulian dalam hal manners dan pembentukan karakter yang perlu para orangtua bina kepada anak-anak sejak dini.
Semoga buku “My Rainbow Days” membantu para orangtua lain dalam membentuk karakter anak-anaknya.
Baca juga: 7 Cara Membentuk Karakter Anak Penuh Kasih Sayang
Baca juga: 15 Buku Cerita Anak Terbaik yang Harus Dibaca Sebelum Usia 12 Tahun
4. Diana Rikasari berusaha sedetail mungkin saat menulis buku
Dalam menulis sebuah buku, seorang penulis tentu tidak bisa terlalu terburu-buru. Terlebih jika buku tersebut ingin dibuat dari hati agar makna tulisannya dapat tersampaikan kepada pembaca.
Layaknya pembuatan buku, Diana Rikasari membutuhkan waktu yang tidak sebentar. Secara eksklusif saat diwawancarai Popmama.com, dirinya mengatakan kalau total penulisan hingga ilustrasi memakan waktu 3-4 bulan.
“Aku mencoba menulis dalam bahasa yang enak ketika nantinya dibacakan oleh orangtua, jadi inginnya buku ini dibaca bersama-sama dengan anak. Pemilihan kata dan pemberian analogi juga dibuat sesederhana mungkin. Buku “My Rainbow Days” dibuat sangat berwarna karena anak-anak cenderung suka dengan hal yang berwarna-warni,” jelas Mama dari Shameer dan Daria.
Pemilihan judul My Rainbow Days dipilih karena Diana Rikasari berpendapat kalau setiap hari selalu dipenuhi warna layaknya sebuah pelangi.
5. Tujuan mulia dari Diana Rikasari untuk anak-anak
Mama dua anak yang tinggal di Switzerland ini berusaha memperkenalkan hasil tulisannya kepada keluarga khususnya anak-anak.
“Sejauh ini aku jelasin saja ke mereka bahwa kedua karakter ini adalah mereka, walaupun kayaknya Shameer dan Daria masih belum paham. Tapi, aku tetap sering bacakan buku ini ke mereka,” ucap Diana Rikasari.
Ke depannya, Diana Rikasari sudah berandai-andai untuk mengeluarkan My Rainbow Days seri ke 4, 5 dan juga 6. Mama dari Shameer dan Daria tentu ingin memberikan pembelajaran lain melalui tulisannya nanti.
Tak hanya itu, dirinya juga bercita-cita ingin membuat sebuah sekolah atau playground.
“Aku ingin sekali mendirikan space yang kids-friendly sekaligus educational,” tutupnya.
Wah, salut sekali dengan Diana Rikasari semoga keinginannya terwujud ya!
Baca juga: 7 Rekomendasi Buku Anak Ini Wajib Diberikan Orangtua