Anak Mengalami Luka, Ini Cara Rachel Vennya dan Alice Norin Mengatasi
Rachel Vennya dan Alice Norin punya cerita sendiri ketika anaknya mengalami luka
15 September 2019
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Usia balita seringkali memiliki cara tersendiri ketika ingin mengatakan sesuatu pada orangtuanya. Beberapa anak yang belum dapat berbicara atau memiliki keterbatasan dalam mengatakan sesuatu akan berusaha melakukan berbagai cara. Ini bertujuan agar informasi yang ingin disampaikan bisa diketahui oleh orangtuanya.
Sebagai contoh, anak kecil seringkali memberikan petunjuk ke arah punggungnya seolah ingin memberitahukan kalau ada luka. Hal inilah yang dilakukan oleh Xabiru, putra pertama dari Rachel Vennya saat memberitahu kalau punggungnya sedang sakit dan mengalami luka.
Terkait masalah luka pada si Kecil, Alice Norin pun memiliki cerita tersendiri ketika anak pertamanya jatuh dan terluka. Namun sebagai orangtua, Rachel dan Alice termasuk Mama yang siaga karena menangani dengan sigap terhadap permasalahan luka pada anak mereka.
Jika Mama ingin mengetahui cerita Rachel Vennya dan Alice Norin ketika anaknya mengalami luka, kali ini Popmama.com telah merangkum ceritanya.
Editors' Pick
1. Xabiru memberikan isyarat kalau ada luka di punggungnya
"Biru bagian mana yang sakit?"
"Ini (Biru memegang punggungnya)
Melalui video yang diunggah oleh Rachel Vennya di Instagram pribadinya terlihat kalau Xabiru memberikan sebuah isyarat kepada sang Mama kalau punggungnya sedang sakit.
Ini anak jarang banget nangis kalau kejedot ataupun jatuh karena dibiasain setiap kejedot kita cuekin biar kuat dan kalau jatuh kita diemin biar bisa bangun sendiri.
Nangis kalau diketawain atau malu jatuh di depan orang. Jadinya dari pagi megangin punggungnya mulu, kirain cuma gatal. Akhirnya dia narik aku ngasih tau punggungnya dan punggungnya berdarah (kalau warna asli lukanya kaya kebelek gitu, tetapi aku BWin ajah yah).
Diusut lebih dalam karena kepentok super keras sama ujung laci yang tajam banget, terus bingung gitu mesti bangga karena kuat. Apa sedih karena ngeliat dia nahan sakit gitu huhu.
Begitulah cerita dari Rachel ketika mengetahui ada luka di bagian punggung Xabiru. Walau belum bisa berbicara dengan lancar, jagoan kecilnya berusaha berkomunikasi dan memberikan tanda kalau punggungnya sedang ada luka.
Meskipun sakit dan ada luka, Xabiru tidak nangis dan berusaha memberikan isyarat kepada sang Mama. Jagoan sekali!
Baca juga:
- Dikritik Mendidik Xabiru Terlalu Bersih, Rachel Vennya Buka Suara
- Sudah Berumur Setahun, Ini 7 Tingkah Lucu Xabiru Anak Rachel Vennya
2. Alice Norin khawatir Alita mengalami luka di dekat mata
Musibah kemarin, sedih banget rasanya pas Alita jatuh sampai luka untuk kedua kalinya. Langsung panik dan cepat-cepat ke UGD supaya bisa langsung diobatin. So heartbroken!
Speedy recovery, my love. Minta doanya untuk Alita ya teman-teman, kakak-kakak, aunties and uncles!
Semoga Allah selalu melindungi Alita dan kita semua. Stay safe, sehat selalu dan semoga panjang umur. Amin.
Begitulah salah satu curhatan dari Alice Norin ketika putri kecilnya luka di bagian dekat pelipis mata. Sebagai seorang Mama, Alice pun khawatir hingga cepat-cepat pergi ke UGD agar segera diobati.
"Doain cepat sembuh dan luka cepat hilang ya," ucap Alice melalui InstaStory pribadinya.
Meskipun sedang luka, Alita terlihat masih sudah asik bermain dengan riang seperti tidak luka dan terjadi apa-apa. Salut Alita bisa menjadi calon perempuan-perempuan yang tangguh ya, Ma!
Baca juga: Vicky Shu Curhat Kegalauan di Instagram Saat Anak Pertamanya Sakit
3. Titik bagian tubuh yang perlu Mama perhatikan
Terkait beberapa luka yang terjadi pada anak Rachel Vennya dan Alice Norin belum lama ini, Mama pun bisa menjadi orangtua yang siaga terhadap kesehatan si Kecil. Ada beberapa bagian tubuh anak yang perlu diperhatikan secara detail karena sering sekali disepelekan, namun bisa memengaruhi kesehatan anak seperti:
- Area di dalam mulut
Ma, area di dalam mulut seringkali luput dari pengawasan karena kondisinya selalu tertutup. Padahal jika tidak diperiksa atau diperhatikan secara detail, belum tentu keadaannya sehat dan baik-baik saja.
Demi memastikan tidak ada bagian yang luka di area dalam mulut, maka tetap perlu diperhatikan. Untuk semakin menyakinkan terhadap pentingnya melihat area mulut si Kecil, Mama harus mengetahui kisah Fatir Ahmad yang terkena bully oleh temannya sendiri.
Menurut cerita dari sang Mama bernama Ani, anaknya ini dipukul oleh salah satu temannya yang berinisial l. Saat itu, Ani tidak melihat ada luka di tubuh Fatir dan menganggap putranya baik-baik saja.
Namun, tak beberapa lama ternyata Fatir mengalami kejang-kejang hingga dibawa ke Rumah Sakit Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur. Setelah melakukan pemeriksaan lebih lanjut, diketahui bahwa penyakit Fatir berasal dai bagian rahang.
Lidah Fatir sudah tergigit dan dalam kondisi kritis. Dirinya pun meninggal dunia pada tanggal 30 Agustus 2019, diduga Fatir mengalami pukulan dan tendangan dari pelaku bully.
- Bagian permukaan rambut
Sama seperti area dalam mulut, Mama pun perlu sesekali memeriksa bagian permukaan rambut anak. Perlu Mama ketahui ada penyakit yang bernama folikulitis, di mana peradangan pada folikel rambut.
Perlu Mama ketahui bahwa folikulitis menyebabkan bekas luka hingga kebotakan permanen. Kondisi ini bisa terjadi karena adanya infeksi bakteri yang menimbulkan rasa gatal dan perih, sehingga bisa digaruk dan mampu memicu luka pada bagian rambut si Kecil.
Sebelum kondisi luka semakin parah dan justru luput dari perhatian, ada baiknya berusaha dengan detail rambut anak hingga ke bagian permukaannya.
- Bagian paha khususnya selangkangan
Bagian selangkangan anak perlu diperhatikan kesehatannya dengan baik. Perlu Mama ketahui bahwa virus, bakteri hingga jamur dapat memicu gangguan kesehatan pada bagian selangkangan.
Kondisi ini dapat memicu rasa gatal, sehingga membuat keseharian si Kecil menjadi semakin tidak nyaman. Sebelum ini terjadi, Mama memang sebaiknya perlu menjaga dan memerhatikan kesehatan selangkangan.
- Area belakang telinga
Untuk area belakang telinga juga perlu diperhatikan kesehatannya nih, Ma. Selain si Kecil seringkali menggaruk bagian ini, sehingga bisa menimbulkan infeksi. Apalagi kondisi tangannya yang kotor dapat membuat kesehatan telinganya semakin lebih parah.
Selain itu, ada sebuah penyakit langka yang hanya bisa terjadi pada 5 persen manusia di dunia bernama sinusitis preaurikular. Penyakit ini disebabkan oleh kegagalan bersatunya tuberkulum arkus pertama ke tuberkulum-tuberkulum lainnya.
Penyakit sinusitis preaurikular ini terjadi pada Saga Omar Nagata, putra dari Anji. Walau gangguan ini langka terjadi, namun perlu diwaspadai dengan selalu memerhatikan area belakang telinga agar tidak dialami juga oleh si Kecil.
- Bagian sela-sela jemari kaki
Jari jemari kaki anak perlu diperhatikan kondisi kesehatannya. Di beberapa kasus, si Kecil seringkali mengalami luka karena tersebet benda-benda yang ada di sekitarnya.
Perlu diingat nih Ma, kalau anak-anak di usia balita masih seringkali terjatuh atau terluka. Luka gores yang ada disela-sela jemari kakinya pun perlu diperhatikan agar tidak mengalami infeksi.
Itulah beberapa bagian tubuh pada anak yang perlu diperhatikan dan tidak bisa diselekan agar perkembangan serta kesehatan si Kecil menjadi lebih optimal.
Yuk Ma, kembali jadi orangtua siaga terlebih untuk kesehatan anak!
Baca juga:
- Memiliki Anak yang Spesial, Agatha Suci Tebar Semangat di Instagram
- Anak Kedua Alergi Susu Sapi, Natasha Rizky Lakukan 3 Hal Ini
- Saga Anak Anji Alami Penyakit Langka, Sinusitis Preauricular
- Dibully Temannya Hingga Tewas, Fatir Ahmad Sempat Sebut Nama Pelakunya