Di Panggung JCF 2019, Chef Arnold & Gibran Buka-bukaan Soal Mangkok Ku
Ada yang datang ke Jakarta Culinary Feastival nggak nih, Ma?
8 Oktober 2019
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Ismaya Live kembali menghadirkan Jakarta Culinary Feastival 2019 untuk ketiga kalinya. Di hari terakhir, JCF menghadirkan talkshow menarik bersama Mangkok Ku sebuah bisnis kuliner milik Randy Julius, Gibran Rakabuming, Kaesang Pangarep dan Chef Arnold Poernomo.
Mangkok Ku menghadirkan rice bowl dengan cita rasa Indonesia melalui berbagai jenis sambal khasnya. Bersih, nikmat, merakyat menjadi jargon dari Mangkok Ku yang sekarang sudah bisa ditemui di beberapa tempat dan dipesan secara online.
"Mangkok Ku ingin menyajikan sebuah makanan yang dapat dimakan setiap hari dan setiap saat. Apalagi nasi dan sambel menjadi favorit masyarakat Indonesia," kata Arnold di Jakarta Culinary Festival di Jakarta pada Minggu (6/10/2019).
Untuk Mama yang ingin mengetahui beberapa informasi dibalik bisnis Mangkok Ku, kali ini Popmama.com telah merangkum ceritanya.
Editors' Pick
1. Alasan memilih rice bowl sebagai menu Mangkok Ku
Jika Mama sudah melihat menu-menu dari Mangkok Ku pasti akan melihat kalau seluruhnya didominasi rice bowl. Saat ditemui di kawasan Senayan, Arnold sebagai chef mengatakan bahwa rice bowl dipilih karena terbilang praktis dan tidak perlu mengonsumsi makanan yang menyulitkan.
Visi dan misi dari Mangkok Ku yang dikenal dengan menu rice bowl ini agar bisa dinikmati oleh semua kalangan, bahkan keseluruh Indonesia dan luar negeri. Mangkok Ku tidak hanya ingin membuat sesuatu yang sedang kekinian saja, namun tetap berkonsep dan bisa dinikmati dalam jangka waktu panjang serta merangkul banyak usia.
"Dunia kuliner di Indonesia sudah terjajal berbagai brand luar. Tujuan memilih rice bowl dengan berbagai aneka sambal karena ingin mengenalkan kembali bumbu khas masakan Indonesia yang dibalut dengan kemasan yang kekinian," ucap Gibran.
Menurut Gibran ketika sebuah makanan Indonesia dikemas dengan sesuatu yang lebih kekinian, maka akan menaikan kesan bangga.
"Kita ingin generasi muda Indonesia bangga dengan menu tradisional agar tidak mudah dilupakan," tambah Gibran.
Sebagai rekan bisnis, Arnold pun mengingatkan untuk selalu mencintai produk-produk Indonesia termasuk kulinernya.
Mama sendiri sudah memperkenalkan produk Indonesia ke si Kecil belum nih?
2. Ingin memberikan sajian makanan yang tidak hanya lezat
Seperti yang Mama ketahui bahwa Arnold merupakan seorang chef dengan latar belakang dari keluarga penggemar makanan. Di tahun 90-an, Arnold pernah terjun di belakang dapur ketika magang di Bills, Sydney.
Dengan berbagai pengalaman serta keahliannya, Arnold pun membuka usaha sendiri mulai dari The Nest Grill dan NOMZ Kitchen & Pastry di Jakarta serta KOI Dessert Bar yang terkenal di Sydney. Tak hanya itu, Arnold bersama Randy Julius, Gibran Rakabuming dan Kaesang Pangarep akhirnya mereka membuat sebuah sebuah kuliner terbaru untuk masyarakat bernama Mangkok Ku pada pertengahan 2019.
Keempat nama dibalik Mangkok Ku bersatu untuk menciptakan sebuah sajian kuliner yang berbeda dari sebelumnya.
"Kita ingin makanan ini bisa dinikmati oleh setiap kalangan dari yang muda hingga dewasa. Selain mempertahankan cita rasa Indonesia, kita ingin makanan yang berkualitas dari segi rasa, kepraktisan dan nutrisi yang terjamin," ucap Arnold.
Mangkok Ku menyasar pasar untuk semua kalangan dengan harga menu yang sangat terjangkau mulai dari Rp 19.000 hingga paling mahal berkisar Rp 50.000.
Perlu diingat bahwa tidak selamanya makanan murah itu tidak mementingkan kualitas ya, Ma.
3. Ada banyak hal yang diperlukan ketika memulai sebuah bisnis
Banyaknya bisnis kuliner yang menjamur di masyarakat tentu akan memancing para pendatang baru untuk menyelami bidang yang sama.
Saat melakukan talkshow Jakarta Culinary Feastival bertajuk "The Business of Food with Mangkok Ku" yang bertempat di area Spoon Cooking Stage, baik Arnold, Gibran dan Randy memiliki cara pandang masing-masing ketika membagikan tips berbisnis termasuk kuliner.
"Saat memulai bisnis itu idealis boleh, tetapi harus berpikir secara rasional apalagi jika membuatnya dengan passion. Harus bisa menerima saran dari orang lain, meskipun itu buruk karena ini bisa memperbaiki berbagai hal yang kurang. Kadang-kadang kalau terlalu fokus tanpa memikirkan kata orang lain, ego biasanya akan membutakan kita," ucap Arnold di Jakarta Culinary Feastival di Jakarta pada Minggu (6/10/2019).
Chef Arnold pun juga menjelaskan kalau kepercayaan juga menjadi sebuah kunci utama dalam berbisnis. Ketika ada masalah yang perlu diperbaiki pun berusaha untuk jangan pernah menyalahkan situasi.
Putra sulung presiden Joko Widodo, Gibran yang telah memiliki beberapa bisnis seperti martabak Markobat dan katering Chilli Pari ini mengatakan bahwa pemilihan kuliner khas Indonesia dalam berbisnis bisa menjadi pertimbangan.
"Kalau saya yang terpenting yaitu bisa membuat produk yang membanggakan Indonesia," kata Gibran.
Randy Julius Kartadinata yang mengurus semua operasional dari Mangkok Ku ini juga mengatakan bahwa konsep bisnis juga sangat penting untuk ditentukan saat memulai sebuah usaha di bidang kuliner, termasuk memilih rekan atau mitra yang tepat.
"Perhitungan yang matang dibutuhkan saat memulai sebuah bisnis. Tidak perlu terlalu lama, jalankan saja dan nanti selama perjalanan pasti akan menemukan pengalamanan untuk terus tetap konsisten, kerja keras dan menjaga kualitas," tambah Randy.
Itulah beberapa cerita menarik di balik Mangkok Ku semoga bisa menginspirasi Mama yang sedang ingin memulai bisnis kuliner.
Baca juga:
- 10 Jajanan Kekinian yang Tak Boleh Terlewat Saat ke JCF 2019
- Istri Hamil Tua, Ditanya Kapan Keguguran? Chef Arnold Pasang 'Badan'
- Jan Ethes Akan Jadi Kakak! Selvi Ananda, Mantu Jokowi Hamil Anak Kedua