Waspada, Kenali 6 Gejala Covid-19 yang Memengaruhi Kesehatan Jantung
Beberapa gejala ini perlu diperhatikan dengan baik nih, Ma
20 Januari 2021
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Angka kematian akibat pasien yang terkena Penyakit Tidak Menular (PTM) tergolong tinggi. Penyakit kardiovaskular, contohnya penyakit jantung koroner perlu diwaspadai di tengah pandemi Covid-19.
Berdasarkan data dari WHO menunjukkan bahwa penyakit jantung dan pembuluh darah merupakan penyebab kematian nomor satu di seluruh dunia, yaitu 17,7 juta dari 39,5 juta kematian.
Di Indonesia sendiri, PTM menjadi penyebab kematian tertinggi karena angkanya mencapai 73 persen. Penyakit kardiovaskular (jantung dan pembuluh) merupakan penyebab kematian utama di Indonesia dengan angka kematian sebesar 35 persen di tahun 2016.
Perlu diketahui bahwa infeksi Covid-19 juga bisa berdampak buruk pada kesehatan jantung. Sebuah studi dari JAMA Internal Medicine menyatakan bahwa hampir 78 persen pasien Covid-19 yang sudah sembuh masih mengalami gejala-gejala komplikasi, termasuk kerusakan jantung.
Pasien Covid-19 dengan penyakit jantung sebagai penyerta juga perlu diperhatikan kesehatannya karena dapat meningkatkan risiko kematian.
Jika Mama ingin mengetahui beberapa gejala Covid-19 yang bisa memengaruhi kesehatan jantung, kali ini Popmama.com telah merangkumnya secara detail.
Disimak sebagai sebuah pengetahuan yang baru ya, Ma!
1. Mengalami kelelahan ekstrem
Dilansir dari Times of India, kelelahan ekstrem menjadi salah satu tanda Covid-19 telah menyebar ke organ jantung.
Berdasarkan penelitian CDC China Weekly, gejala kelelahan ekstrem atau nyeri dada dilaporan terdeteksi oleh orang-orang yang sudah terinfeksi Covid-19.
Untuk mengatasi gangguan kesehatan akibat kelelahan ekstrem, Mama perlu menjalani rutinitas yang lebih sehat antara lain:
- Mulai mengenai kondisi tubuh sendiri apabila sudah merasa kelelahan.
- Hindari terlalu memaksakan diri untuk menjalani aktivitas dan tidak memprioritaskan kesehatan.
- Memperbanyak istirahat dari segi kualitas dan kuantitas, sehingga membantu imunitas tubuh lebih terjaga.
Apabila kelelahan ekstrem terasa begitu lama dan tidak kunjung membaik, alangkah baiknya untuk segera berkonsultasi dengan dokter.
2. Miokarditis atau peradangan jantung
Miokarditis atau peradangan otot jantung termasuk salah satu yang perlu diwaspadai, apabila virus corona sudah menyerang organ jantung. Perlu diketahui bahwa peradangan jantung bisa terjadi karena disebabkan oleh infeksi virus.
Sebagai komplikasi jantung yang paling ditakuti, radang jantung bisa membuat kinerja organ melemah sewaktu-waktu. Jika dibiarkan kondisi jantung akan melemah, detak jantung abnormal bahkan menyebabkan gagal jantung dan kematian mendadak.
Selain itu, peradangan jantung bisa menyebabkan kondisi organ membesar dan mengganggu aliran darah.