8 Fakta Menarik LRT yang Sudah Beroperasi, Cari Tahu Tarifnya
Sudah coba naik LRT Jabodebek yang baru saja diresmikan Presiden Jokowi, belum?
29 Agustus 2023
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Resmi beroperasi pada Senin, 28 Agustus 203, Lintas Rel Terpadu (LRT) Jabodebek, diharapkan dapat berperan sebagai solusi mengatasi masalah kemacetan di wilayah Jakarta dan sekitarnya.
Presiden Joko Widodo turut hadir di Stasiun LRT Cawang untuk meresmikan moda transportasi kereta api ringan LRT, ini. Akan ada 434 perjalanan LRT Jabodebek yang tersedia untuk melayani penumpang setiap harinya. Satu set kereta LRT Jabodebek memiliki kemampuan menampung hingga 1.308 penumpang.
Terdapat 31 trainset (rangkaian kereta) yang telah disiapkan. Untuk keperluan pengoperasian, terdapat 27 set kereta LRT, dan tambahan 4 set kereta yang disiapkan sebagai cadangan. Setiap set kereta LRT Jabodebek terdiri dari 6 kereta. Berikut, Popmama.com sajikan fakta menarik LRT yang sudah beroperasi.
1. Melayani 18 stasiun di Jabodebek
Stasiun Dukuh Atas, Setiabudi, Rasuna Said, Kuningan, Pancoran, Cikoko, Ciliwung, Cawang, TMII, Kampung Rambutan, Ciracas, Harjamukti, Halim, Jatibening Baru, Cikunir I, Cikunir II, Bekasi Barat, dan Jati Mulya, menjadi stasiun yang akan dilayani oleh LRT Jabodebek. Stasiun-stasiun tersebut menghubungkan wilayah Jakarta, Bogor, Depok, dan Bekasi.
Pada tahap awal ini, LRT akan beroperasi mulai dari pukul 05.00 WIB sampai 20.00 WIB dengan penambahan kereta secara bertahap tiap minggunya. Sementara pada tahap selanjutnya, waktu operasi LRT Jabodebek diperkirakan akan bertambah.
2. Waktu operasi hingga pukul 23.27 WIB
"Nantinya pada saat beroperasi penuh, waktu operasional LRT Jabodebek akan dimulai pukul 05.00 WIB hingga 23.27 WIB, dengan 2 line perjalanan yaitu Line Cibubur yang melewati Stasiun Dukuh Atas - Cawang - Stasiun Harjamukti/pp dan Line Bekasi yang melewati Stasiun Dukuh Atas - Cawang - Halim - Stasiun Jatimulya/pp, " sebut EVP of Corporate Secretary KAI - Raden Agus Dwinanto Budiadji.
Untuk kamu yang perlu bepergian di sekitar Jabodebek, ini merupakan mode transportasi baru yang bisa menjadi alternatif, jika Transjakarta atau KRL dirasa terlalu penuh. Tak hanya itu, stasiun LRT untungnya telah terintegrasi dengan moda transportasi umum lainnya, seperti KRL, KA Bandara, Transjakarta, Bus Rapid Transit, dan MRT. Sehingga, dapat memudahkan perjalanan para penggunanya.
3. Tarif LRT Jabodebek
Hingga 30 September 2023, pengguna jasa LRT Jabodebek mendapatkan diskon tiket sebesar 78 persen sehingga kamu hanya perlu membayar Rp 5.000 untuk semua lintas pelayanan. Sementara, untuk harga normal LRT Jabodebek pengguna akan dikenakan maksimal Rp 20.000 untuk jarak terjauh, mulai dari Oktober 2023 hingga 29 Februari 2024 adalah.
Tarif LRT sendiri telah ditetapkan berdasarkan Keputusan Menteri Perhubungan Republik Indonesia Nomor KM 67 Tahun 2023 tentang Tarif Angkutan Orang dengan Kereta Api Ringan Terintegrasi di Wilayah Jakarta, Bogor, Depok, dan Bekasi untuk Melaksanakan Kewajiban Pelayanan Publik.
Kamu bisa membeli tiket LRT dengan menggunakan sistem pembayaran non-tunai (cashless). Pastikan kamu memiliki kartu uang elektronik perbankan seperti BRI, BNI, Bank Mandiri, BTN, BCA, dan Bank DKI Jakarta, atau KMT KAI Commuter. Kamu juga bisa melakukan scan QRIS dengan Link Aja dan KAI PAY. Jangan lupa untuk mempersiapkan saldo pada kartu uang elektronik (e-money) atau dompet digitalmu, ya.
Editors' Pick
4. Tak perlu khawatir jika saldo habis
Agus Dwinanto mengungkapkan untuk pengunjung yang tidak memiliki saldo cukup atau tidak membawa kartu uang elektronik, LRT Jabodebek telah menyiapkan 2 mesin Ticket Vending Machine untuk mengisi ulang kartu uang elektronik. Serta di setiap stasiun terdapat loket untuk membeli kartu uang elektronik.
Setelah membeli atau mengisi kartu uang elektronik atau dompet digital, pengguna dapat mengarah ke gerbang untuk melakukan proses tap in di stasiun awal perjalanan. Setelah berhasil melakukan tap in, pengguna dapat melanjutkan menuju peron yang sesuai dengan destinasi perjalanan mereka. Ketika kereta tiba, diharapkan pengguna untuk masuk ke dalam kereta dengan tertib, memberikan prioritas kepada penumpang yang hendak turun terlebih dahulu.
Ketika tiba di stasiun tujuan, pengguna dapat menggunakan kartu uang elektronik atau dompet digital untuk "tap out" di gerbang yang tersedia. Setelah itu, saldo kartu uang elektronik atau dompet digital akan secara otomatis dikurangkan.
5. Fasilitas LRT Jabodebek
Untuk mendukung kenyamanan para pengguna di dalam stasiun, stasiun-stasiun LRT Jabodebek dilengkapi dengan berbagai fasilitas akses seperti eskalator, tangga, dan lift, fasilitas toilet, ruang khusus untuk menyusui, mushola, ruang perawatan kesehatan, Sistem Tampilan Informasi Penumpang (PIDS), pengumuman pada penumpang, dan sistem pengawasan CCTV.
"Pemerintah dan KAI juga bekerja keras untuk menciptakan stasiun-stasiun LRT Jabodebek yang ramah terhadap penyandang disabilitas dengan menyediakan lift, gerbang, toilet khusus, serta elemen taktil. Dengan adanya fasilitas-fasilitas ini, diharapkan para pengguna dengan disabilitas dapat lebih mudah menggunakan layanan LRT Jabodebek," tambah Joni Martinus, VP Public Relations KAI.
Dalam hal akses ke stasiun, stasiun-stasiun LRT Jabodebek memiliki keunggulan karena bisa terintegrasi dengan berbagai jenis moda transportasi umum. Sebagai contoh, Stasiun Dukuh Atas berdekatan dengan Stasiun KRL Sudirman, Stasiun MRT Dukuh Atas BNI, Stasiun KA Bandara BNI City, halte Transjakarta, dan berbagai moda transportasi lainnya. Selain itu, Stasiun Halim juga terintegrasi dengan Stasiun Kereta Cepat Jakarta-Bandung serta berlokasi dekat dengan Bandara Internasional Halim Perdanakusuma.
6. Kebijakan ketika berada di LRT Jabodebek
Terdapat sejumlah kebijakan yang harus diikuti oleh kamu, jika ingin menggunakan LRT Jabodebek. Hal-hal yang harus diperhatikan bagi penumpang saat naik LRT Jabodebek, adalah untukselalu mendahulukan penumpang yang akan turun. Utamakan penumpang yang duduk di kursi prioritas. Kemudian juga jangan lupa untuk selalu menjaga barang bawaan agar tidak tertinggal, serta selalu berhati-hati dengan pintu otomatis.
Selain itu, kebijakan lainnya yang berlaku adalah tidak diperbolehkannya makan di LRT, yang kembali ditegaskan oleh Menhub, Budi Karya Sumadi. Ia menyebutkan, “Ini budaya baru di mana kita menghargai waktu, lalu kita harus bersih, nggak boleh makan, ini budaya baru yang insyaallah bisa ditularkan kepada masyarakat." Walaupun begitu, pengunjung masih diperbolehkan makan ketika berada di luar LRT, alias stasiun LRT.
7. 90% Karya anak bangsa
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri BUMN Erick Thohir, hingga Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, turut terlihat bersama-sama dengan Presiden Jokowi, di peresmian LRT Jabodebek kemarin.
Saat mencoba kereta, beberapa menteri mengungkapkan kesan menaiki kereta LRT. Salah satunya Budi Karya Sumadi yang mengungkapkan semua pihak harus berbangga proyek LRT ini dapat terselesaikan oleh tangan anak bangsa, dengan adanya kolaborasi antara perusahaan BUMN seperti KAI, Adhi Karya, LEN, dan INKA.
"Ya kita harus bangga ini 90% produk anak bangsa, 90% dan kita memang hati-hati dan konservatif oleh karenanya kita melapor kepada pak Presiden 'pak kita hati-hati ya pak dan kita bertahap', pak presiden luar biasa dikatakan kapan lagi kita bisa memiliki produk anak bangsa yang harus kita hargai," sebut Budi Karya Sumadi.
8. Harapan LRT Jabodebek dari Presiden Jokowi
Keberadaan LRT melengkapkan rangkaian sarana transportasi publik yang dikembangkan oleh pemerintah di pusat kota dan sekitarnya setelah adanya Moda Raya Terpadu (MRT), Kereta Rel Listrik (KRL), layanan TransJakarta, dan kereta bandara. Presiden Jokowi berharap bahwa dengan adanya opsi transportasi publik tersebut, penduduk bisa beralih dari penggunaan kendaraan pribadi ke pilihan transportasi massal, yang diharapkan dapat mengurangi masalah kemacetan di pusat kota dan daerah sekitarnya.
"Kita selalu masuk sebagai 10 besar kota yang termacet di dunia. Setiap hari masuk 996 ribu kendaraan ke Jakarta. Oleh sebab itu, macet, polusi juga selalu ada di Jakarta. Oleh sebab itu kenapa dibangun MRT, LRT, KRL, TransJakarta, BRT, kereta bandara agar masyarakat kita semua beralih dari transportasi pribadi ke transportasi massal" sebut Presiden.
Itulah, fakta menarik LRT yang sudah beroperasi. Nah, kalau kamu, sudah coba pada hari pertama dibuka untuk umum, atau berencana akan coba di hari-hari mendatang.
Baca juga:
- Tarif Rp 5 Ribu, Ini Cara Naik LRT Jabodebek yang Baru Dibuka
- Sebentar Lagi, LRT Jabodebek Mulai Beroperasi Juli 2023
- Anak Sekolah Sudah Tahu Belum, Inilah Perbedaan MRT, LRT dan KRL