Mengelola keuangan nampak mudah begitu kamu mendengarnya. Iya, mudah itu bagi yang sudah terbiasa!
Eits! Jangan salah, meskipun kamu sudah terbiasa bisa saja pasanganmu tidak. Atau hidup berdua kan lain ceritanya ya Ma, pasti dong!
Bahkan ada juga yang sudah injak puluhan tahun pernikahan tapi masih surplus terus atau kamu mengalami kondisi tingkat pendapatan yang diterima melebihi pengeluaran belanja.
Oke, jadi bagaimana trik jitu sesungguhnya?
Menurut pakar keuangan kamu bisa membagi penghasilanmu dalam LSP (Living, Saving, Playing), yang sangat simpel dan dapat mencerahkan cara berpikirmu dalam mengelola uang.
Dan kali ini Popmama.com akan sajikan trik kelola keuangan dari Prita Ghozie, Perencana Keuangan Independen yang pastinya sayang bila kamu lewatkan nih Ma.
“Pada masa dimana kita semua menghadapi tantangan hampir di semua lini kehidupan, penting bagi seorang ibu melakukan perencanaan keuangan dengan matang. Perencanaan yang seksama akan membantu kesejahteraan keluarga lebih kondusif. Beberapa langkah yang dapat dilakukan antara lain Evaluasi sumber pemasukan. Mengatur prioritas pengeluaran. Membuat anggaran untuk mencapai tujuan keuangan," katanya.
Prita menambahkan bahwa berdasarkan riset IPB5 , sebanyak 76% responden menyatakan alokasi pengeluaran keluarga meningkat salah satunya pada perlengkapan kesehatan dan sanitasi atau kebersihan.
Menurut Prita, menunjukkan sikap konsumen yang mengutamakan manfaat dalam memprioritaskan pengeluaran, khususnya yang menyangkut aspek kebersihan dan kesehatan. Agar keuangan keluarga tetap sehat dan stabil, selain mengutamakan manfaat kebersihan dan kesehatan dalam pengeluaran juga disarankan memilih produk dengan efisiensi biaya (cost-efficient) sebagai inisiatif yang perlu dilakukan setiap rumah tangga.
Prita Ghozie juga menyinggung beberapa tips berguna yang bisa kamu terapkan untuk keuangan keluargamu. Apa saja?
1. L is Living
Unsplash/ja ma
Saat ditemui secara virtual Kao Hadirkan Detergen Gel Pertama di Indonesia Attack Jaz1 Detergel pada Rabu, 7 April 2021lalu, Prita Ghozie menjelaskan Mama bisa membagi penghasilanmu sebulan untuk dikeluarkan dalam tiga huruf LSP.
Huruf pertama adalah L yang berarti Living, Living masuk ke prioritas terbesar yang harus kamu bagi dalam sebulan.
L memiliki porsi 50 persen alokasi dana yang kamu miliki. Hal itu disebab karena Living mencakup biaya kehidupan di dalam keluargamu. Yang mana itu harus dipenuhi terlebih dahulu, menyangkut keberlangsungan keluargamu hari itu hingga sebulan kedepan.
"Tiap bulan kita punya tiga alokasi ada living, saving, dan playing. Living kita harus bijaksana kita harus bisa mengatur diri sendiri agar cukup dengan 50 persen saja dari penghasilan," buka Prita, jelaskan pembagian keuangan yang pertama.
Editors' Pick
2. S is Saving
Unsplash/Alexander Schimmeck
Pada bagian kedua yang harus kamu pikirkan adalah Saving atau menyimpan.
Poin ini terbagi pada 30 persen penghasila yang kamu miliki Ma. Menurut Prita kamu harus mengelompokkan uang-uangmu ke dalam bagian tabunagn agar memiliki pengharapan akan datangnya hari depan yang lebih cerah.
"Bahaya apabila tidak paham caranya menabung. Ini bisa berpengaruh pada keluarga di masa depan, bisa jadi tidak mapan karena tidak adanya simpanan yang ditabung," tegasnya.
3. P is Playing
Unsplash/DESIGNECOLOGIST
Bermain, hiburan dan masih banyak lagi hal-hal kesenangan yang kamu pikirkan setelah masuknya uang bulananmu maupun suami.
Namun, Prita amat menyarankan agar hal Playing ini hanya dimasukkan dalam porsi 20 persen saja dari uang penghasilanmu.
Tidak lebih besar dari poin Saving yang kamu harus bagi dalam sebulan. Hal ini juga menguatkan bahwasanya bermain tidak jauh lebih penting daripada menyiapkan hari depan dengan menabung.
"Jadi playing itu boleh banget tapi adanya paling bawah ya," gumamnya.
Gambaran dari tiga tips simpel Prita ini sebagai berikut. "Kalau misalkan penghasilan 5 juta artinya 2,5 juta untuk biaya hidup (Living), 1,5 juta untuk dana darurat, investasi, tabungan dan lain-lain, lalu 1 jutanya untuk playing tadi," jelasnya menambahkan perumpamaan pembaiguan finansialnya.
4. Mengelola belanja bulanan juga merupakan kunci
Pexels/EVG Culture
Kunci lain yang bisa kamu pegang selain LSP tadi adalah, bagaimana kamu mengelola perbelanjaanmu selama sebulan!
Pada acara peluncuran Virtual Press Launch Attack Jaz1 Detergel yang Prita juga membagikan tips berbelanja pintar, karena belanja itu juga harus ada aturannya Ma. Menurut Prita Ghozie hal itu terbagi atas lima hal, berikut kelima poin tersebut:
Membuat daftar belanja, dimaksudkan agar berbelanja dengan mindfull atau penuh dengan kesadaran. Agar itu menjadi sebuah kebiasaan yang baik.
Membuat sendiri hampers ramadhan dari yang tadinya membelinya, kini kamu bisa membuatnya sendiri.
Fokus pada manfaat saat belanja. bahwa seseorang yang memiliki pola pikir sebagai orang kaya adalah orang yang fokus pada manfaat saat berbelanja.
Memilih produk yang cost efektif ini berkaitan dengan fokus pada manfaat. Selama berfokus pada manfaat kita pasti sudah melakukan cost efektif.
Teliti dalam membeli barang.
"Tidak bisa membuat prioritas akibatnya dia beli - beli belanjaan yang nggak ada manfaatnya. Karena membeli itu simpel mungkin lagi ada promo seperti beli satu gratis lima padahal mungkin belum tentu itu ada manfaatnya apalagi bila membelinya enam sekaligus karena promo tadi," ungkapnya.
Dok. Kao Indonesia
Sebagai Mama terbaik untuk keluargamu di rumah, pastinya kamu akan selalu meninjau apa saja yang akan kamu belanjakan sesuai seperti tips dari Prita untuk memberikan manfaat kualitas pada anggota keluarga.
Kao baru saja meluncurkan Detergen Gel Pertama di Indonesia - Attack Jaz1 Detergel yang diklaim menawarkan solusi lengkap. Selain lebih bersih dalam menyapu noda dan higienis menghilangkan kotoran, detergen ini juga. Dengan teknologi seperti ini, pasti yang terlintas dipikiran adalah harga. Untuk harganya ternyata sangat ramah dikantong Ma. Untuk ukuran paling kecil, hanya sekitar 16 ribuan saja.
Detergen gel dengan harga ekonomis namun memiliki teknologi yang mutakhir. Sebagai seorang Mama dari 4 orang anak, Ashanty Hermansyah juga menyetujui bahwa mencuci baju dapat memengaruhi pengeluaran keluarga.
“Sekarang ini penting banget memperhatikan kebersihan dan kesehatan suami dan anak-anak, apalagi keluarga kita baru saja mengadakan acara penting pernikahan Aurel. Banyaknya agenda kegiatan menjadikan aku lebih ekstra memperhatikan kebersihan, salah satunya pakaian. Kalau sehari-hari saja di rumah bisa sampai 3-4x cuci baju, apalagi di momen kemarin banyak anggota keluarga yang datang ke rumah, semakin banyak lah pakaian yang harus dicuci, kebayang kan banyak banget detergen yang dipakai. Sebagai emak-emak tentu aku juga tetap memerhatikan pengeluaran ini. Hadirnya Attack Jaz1 Detergel membantu banget. Tekstur gel yang unik dan pertama kali ada di Indonesia, bisa membersihkan maksimal, higienis pula. Nggak cuma itu, Attack Jaz1 Detergel ini bener-bener pas buat emak-emak karena jadi bisa lebih irit. Selisihnya jadi bisa dipakai untuk belanja kebutuhan yang lain. Cocok banget deh buat emak-emak seperti kita ini!,” kata Ashanty.
Demikian informasi mengenai perencanaan keuangan keluarga dari Prita Ghozie. Bagaimana, apakah kamu akan menerapkannya?
