Ponselmu Baru Saja Tercebur ke Air, Ini Dia Cara Mengatasinya!
Jangan panik, perhatikan langkah berikut Ma!
20 April 2020
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Sering kali kelalaian diri sendiri menjadi momok. Seperti saat meletakkan sesuatu kemudian pergi, lalu kembali lagi untuk tidak ingat dimana benda yang kamu taruh tadi.
Kebiasaan pelupa memang menjemukan bila tak diubah. Kadang ada kalanya itu menjadi bencana, seperti saat lupa diri ketika masuk ke kamar mandi dengan tetap menggenggam gawai.
Alih-alih kebelet membuang air seni, lalu menaruh gawai tadi pada bibir atas kloset, dan terjunlah bebas pada lubang air atau semacamnya.
Bisa jadi malah terguyur atau tersemprot air, apapun bisa terjadi ketika ada membawa ponsel ke toilet.
Bila Mama baru saja melakukan hal 'bunuh diri' tersebut, jangan panik!
Karena kali ini Popmama.com akan membahas langkah terbaik saat setelah ponselmu terjun bebas ke air. Jadi simaklah artikel ini baik-baik!
1. Matikan dengan segera
Besar kemungkinan handphone masuk ke dalam air dalam keadaan hidup. Maka matikan ponselmu dengan segera. Agar tidak terjadi korsleting.
Setelah dimatikan jangan lagi Mama berhasrat untuk menyalakannya meskipun itu hanya terendam dalam kategori ringan.
Mengapa? Karena adanya aliran listrik tidaklah membantu, malah memperparah bahkan kemungkinan besar hasilkan arus pendek.
2. Periksalah semua komponen dalam handphone
Usai mematikannya, sekarang pastikan agar semua komponen di dalam handphone yang dapat dikeluarkan agar segera diperiksa.
Seperti sim card hingga memori card, bagian itu dikeluarkan lalu lakukan pengeringan. Begitu juga pada bagian slotnya jangan biarkan air menggenang disitu.
Bagi beberapa model ponsel, baterai dapat dicopot, sebisa mungkin lakukan juga pengeringan di sektor tersebut.
Editors' Pick
3. Masukkan ke dalam beras
Apakah benar setelahnya harus memasukkan handphone dalam beras? Mitoskah hal tersebut?
Kenyataanya beras memiliki tingkat penyerapan tinggi pada air. Sehingga apabila kamu memasukan ponsel yang baru saja tercebur ke air, hal ini bisa membantu.
Diamkan di dalam wadah beras selama kurang lebih dua hingga tiga hari. Agar air dalam gawai terserap sempurna oleh butir beras.
4. Letakkan silica gel mampu membantu menyerap air
Bila mama seorang yang mengoleksi banyak silicagel, maka kamu bisa meletakkan benda ini pada bagian atas handphone.
Silicagel memliki fungsi yang hampir sama dengan beras dalam hal ini. Kamu bisa mencobanya dalam dua hingga tiga hari. Lebih banyak silicagel akan lebih baik dalam menyerap air.
5. Menggunakan pasir kucing
Hayo siapa yang memelihara kucing di rumah? Bila iya pasirnya mampu membantu untuk hal ini.
Sifat pasir kucing yang mampu menyerap air seni kucing secara sempurna, bisa kamu manfaatkan sebagai pengering ponsel yang baru saja tercebur lho Ma!
Tentunya jangan pasir yang bekas ya Ma!! Ambillah lagi yang terbaru dari wadah stok yang kamu punya.
6. Janganlah langsung melakukan aliran listrik pada handphone
Alih-alih ingin cepat melihat ponselmu pulih, banyak orang usai mereka melakukan pengeringan secara ringan, segera mencoloknya pada charger.
Berikut hal yang tidak boleh kamu lakukan usai menjebloskan handphonemu untuk berenang di dalam air:
- Jangan memencet tombol apa pun
- Jangan menyambungkannya dengan charger
- Jangan meniupnya agar air tidak semakin masuk ke dalam
- Jangan menggunakan hair dryer
- Jangan terlalu banyak menggerakkan handphone
7. Tindakan preventif yang perlu dilakukan
Sebelum semua menjadi kacau balau apalagi di kala pandemi viris Corona, ada baiknya agar Mama selalu mengingat bahwa yang namanya alat elektronik harus dijauhkan dari air.
Begitu juga handphonemu Ma! Jangan lagi bawa dan dekatkan barang itu pada hal-hal yang mampu menimbulkan potensi kerusakan pada handphone.
Nah, apabila semua langkah di atas belum juga berhasil maka kami sarankan untuk menelepon bengkel servis handphone terdekat di kotamu.
Ada kemungkinan kerusakan lebih parah sehingga tak juga menyala setelah dilakukan langkah-langkah yang sudah kita bahas baru saja.
Namun demikian, alangkah baiknya untuk melakukan preventif dengan selalu mengingat untuk menjauhkan ponsel dari resiko tercemplung.
Karena mencegah lebih baik, ketimbang mengobati ya!