Kemenkes Izinkan 156 Obat Sirup Boleh Diresepkan Lagi, Ini Daftarnya
Aman dari zat pelarut tambahan, 156 obat sirup diizinkan Kemenkes untuk diresepkan kembali
25 Oktober 2022
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Akhir-akhir ini pemberitaan di media mengenai obat sirup yang memiliki kandungan cemaran Etilen Glikol (EG) dan Dietilen Glikol (DEG) melebihi ambang batas aman memang membuat masyarakat, terutama para orangtua menjadi resah.
Rasa keresahan tersebut akhirnya sudah mulai mereda setelah Badan Pengawas Obat dan Makanan RI (BPOM) merilis daftar obat sirup yang aman. Hal tersebut juga diperkuat dengan pernyataan yang dikeluarkan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) belum lama ini.
Melalui keterangan resmi, Kemenkes menyampaikan bahwa sebanyak 156 produk obat sirup dapat diresepkan kembali oleh tenaga kesehatan setelah dipastikan bebas dari senyawa berbahaya oleh BPOM.
Hal ini tertuang dalam Surat Plt. Direktur Jenderal Pelayanan Kesehatan No. SR.01.05/III/3461/2022 tanggal 18 Oktober 2022, tentang Petunjuk Penggunaan Obat Sediaan Cair/ Sirup pada Anak dalam rangka Pencegahan Peningkatan Kasus Gangguan Ginjal Akut Progresif Atipikal (GGAPA)/(Atypical Progressive Acute Kidney Injury).
Mengenai kabar Kemenkes izinkan 156 obat sirup boleh diresepkan kembali, berikut Popmama.com rangkumkan beberapa faktanya secara lebih detail.
1. Jenis obat yang digunakan sesuai rekomendasi BPOM
Juru Bicara Kementerian Kesehatan dr M Syahril menjelaskan bahwa obat sirup tersebut dipastikan tidak menggunakan Propilen Glikol, Polietilen Glikol, Sorbitol, dan/atau Gliserin/Gliserol, dan aman sepanjang digunakan sesuai aturan pakai.
"Jenis obat yang boleh digunakan sesuai dengan rekomendasi Badan POM," jelas dr. Syahril dalam siaran pers yang dirilis, Selasa (25/10/2022).
Daftar 156 obat sirup yang diperbolehkan tersebut diketahui terdiri dari 133 obat sirup yang ditelusuri dari data registrasi BPOM, dan 23 obat sirup dari 102 daftar obat yang ditemukan Kemenkes di rumah pasien gangguan ginjal akut misterius.
Editors' Pick
2. Tenaga kesehatan bisa memberikan obat yang sulit digantikan dengan sediaan lain
Melalui keterangan pers, Kemenkes menjelaskan bahwa tenaga kesehatan pada Fasilitas Pelayanan Kesehatan dapat meresepkan atau memberikan obat dalam bentuk sediaan cair/sirup berdasarkan pengumuman dari BPOM.
Kemenkes juga menerangkan bahwa tenaga kesehatan dapat meresepkan atau memberikan obat yang sulit digantikan dengan sediaan lain sampai didapatkan hasil pengujian dan diumumkan oleh BPOM RI.
"12 merek obat yang mengandung zat aktif asam valporat, sidenafil, dan kloralhidrat dapat digunakan, tentunya pemanfaatannya harus melalui monitoring terapi oleh tenaga kesehatan," imbuh Syahril.
3. Apotek dan toko obat dapat menjual bebas sesuai ketentuan
Kemenkes pun menjelaskan, apotek dan toko obat dapat menjual bebas dan/atau bebas terbatas kepada masyarakat sebagaimana tercantum dalam daftar sesuai dengan ketentuan perundang-undangan.
Walau begitu, Dinas Kesehatan Provinsi, Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota, dan Fasilitas Pelayanan Kesehatan harus melakukan pengawasan dan memberikan edukasi kepada masyarakat terkait dengan penggunaan obat sirup sesuai sesuai kewenangan masing-masing.
"Kementerian Kesehatan RI akan mengeluarkan surat pemberitahuan kembali setelah diperoleh hasil pengujian Badan POM RI atas jenis obat-obatan sirup lainnya," pungkasnya.
Daftar 156 Obat Sirup yang Boleh Diresepkan Kembali
Dikutip dari lampiran dalam siaran pers yang dikeluarkan BPOM, berikut daftar 156 obat sirup yang dinyatakan Kemenkes boleh diresepkan kembali oleh tenaga kesehatan dan beredar di pasaran, antara lain:
- Aficitrin sirup obat cacing 10 ml (Afifarma)
- Alerfed sirup obat flu 60 ml (Guardian Pharmatama)
- Alergon sirup obat alergi 60 ml (Konimex)
- Amoxicillin Trihydrate drops antibiotik 20 ml (Meprofarm)
- Amoxsan drops antibiotik 15 ml (Caprifarmindo Laboratories)
- Asterol sirup obat asma 60 ml (Meprofarm)
- Avamys suspensi obat alergi 120 spray (Glaxo Wellcome Indonesia)
- Avamys suspensi obat alergi 120 spray (Glaxo Wellcome Indonesia)
- B-Dex sirup obat alergi 60 ml (Nulab Pharmaceutical Indonesia)
- BDM sirup obat alergi 60 ml (Nulab Pharmaceutical Indonesia)
- Bufagan Expectorant sirup obat batuk 60 ml (Bufa Aneka)
- Bufagan Expectorant sirup obat batuk 60 ml (Bufa Aneka)
- Cazetin drops anti jamur 15 ml (Ifars Pharmaceutical Laboratories)
- Cefadroxil Monohydrate drops (serbuk kering) antibiotik 15 ml (Lapi Laboratories)
- Cetirizine Dihydrochloride sirup obat alergi 60 ml (Novapharin)
- Cetzin sirup obat alergi 60 ml (Nufarindo)
- Citocetin suspensi obat flu 60 ml (Ciubros Farma)
- Cohistan Expectorant sirup obat batuk 60 ml (Darya-Varia Laboratoria TBK)
- Cohistan Expectorant sirup obat batuk 100 ml (Darya-Varia Laboratoria TBK)
- Colfin sirup obat batuk 60 ml (Nufarindo)
- Colsancetine suspensi obat antibiotik 60 ml (Sanbe Farma)
- Combicitrine sirup obat cacing 10 ml (Berlico Mulia Farma)
- Constipen sirup obat pencahar 120 ml (Pharma Health Care)
- Constuloz sirup obat pencahar 120 ml (Novell Pharmaceutical Laboratories)
- Coredryl Ekspektoran sirup obat batuk 100 ml (Global Multi Pharmalab)
- Cotrimoxazole suspensi antimikroba 60 ml (Errita Pharma)
- Cotrimoxazole suspensi antibiotik 60 ml (Harsen)
- Daryazinc sirup obat diare 60 ml (Darya-Varia Laboratoria TBK)
- Daryazinc drops obat diare 15 ml (Darya-Varia Laboratoria TBK)
- Decatrim suspensi antimikroba 60 ml (Harsen)
- Deferiprone cairan oral chelating 250 ml (Pratapa Nirmala)
- Diakids sirup obat diare 60 ml (Bernofarm)
- Domino drops obat mual 10 ml (Afifarma)
- Domperidone drops obat mual 10 ml (Afifarma)
- Durafer cairan oral chelating 250 ml (Pratapa Nirmala)
- Erlamycetin suspensi antibiotik 60 ml (Erlangga Edi Laboratories (ERELA))
- Etamoxul suspensi antimikroba 60 ml (Errita Pharma)
- Extropect sirup obat batuk 60 ml (Guardian Pharmatama)
- Garkene sirup obat epilepsi 120 ml (Guardian Pharmatama)
- Glisend Expectorant sirup obat batuk 60 ml (Konimex)
- Grafazol suspensi antimikroba 60 ml (Graha Farma)
- Guanistrep suspensi obat diare 60 ml (Itrasal)
- Hislorex sirup obat alergi 60 ml (Konimex)
- Interzinc sirup obat diare 60 ml (Interbat)
- Itrabat sirup obat batuk 100 ml (Itrasal)
- Komix Expectorant Jahe sirup obat batuk 7 ml (Bintang Toedjoe)
- Komix Expectorant Jeruk Nipis sirup obat batuk 7 ml (Bintang Toedjoe)
- Komix Expectorant Peppermint sirup obat batuk 7 ml (Bintang Toedjoe)
- Komix OBH sirup obat batuk 7 ml (Bintang Toedjoe)
- Komix OBH sirup obat batuk 7 ml (Bintang Toedjoe)
- Komix OBH Kid (Rasa Madu) sirup obat batuk 5 ml (Bintang Toedjoe)
- Komix Rasa Jahe sirup obat batuk 7 ml (Bintang Toedjoe)
- Komix Rasa Jeruk Nipis sirup obat batuk 7 ml (Bintang Toedjoe)
- Komix Rasa Peppermint sirup obat batuk 7 ml (Bintang Toedjoe)
- Konidin OBH sirup obat batuk 7 ml (Konimex)
- Lactulax sirup pencahar 60 ml (Ikapharmindo Putramas)
- Lactulax sirup pencahar 120 ml (Ikapharmindo Putramas)
- Lactulax (Rasa Coklat) sirup obat pencahar 200 ml (Ikapharmindo Putramas)
- Lactulose sirup obat pencahar 60 ml (Ikapharmindo Putramas)
- Lactulose sirup obat pencahar 120 ml (Ikapharmindo Putramas)
- Lapicef drops antibiotik 15 ml (Lapi Laboratories)
- Laxalosan sirup obat pencahar 60 ml (Sanbe Farma)
- Levopront sirup obat batuk 120 ml (Combiphar)
- Maltofer drops obat defisiensi zat besi tanpa anemia 30ml (Combiphar)
- Mefamesis sirup obat mual 50 ml (Intijaya Meta Ratna Pharmindo)
- Metagan Expectorant obat batuk 50 ml (Intijaya Meta Ratna Pharmindo)
- Methadone Hydrochloride sirup obat pereda nyeri 1.000 ml (Kimia Farma TBK)
- Metronidazole Benzoat suspensi antimikroba 100 ml (Harsen)
- Metronidazole Benzoate suspensi antimikroba 60 ml (Graha Farma)
- Mucobat sirup obat batuk: Dus, 1 botol 60 ml (Itrasal)
- Neo Emkanadryl sirup obat batuk: Dus, 1 botol 100 mll (Mudita Karuna)
- Nipe Expectorant Adult sirup obat batuk: Dus, 1 botol plastik 120 ml (Menarini Indria Laboratories)
- Nipe Expectorant Adult sirup obat batuk: Dus, 1 botol plastik 60 ml (Menarini Indria Laboratories)
- Nipe Expectorant Adult sirup obat batuk: Dus, 1 botol 60 ml (Menarini Indria Laboratories)
- Nipe Expectorant Adult sirup obat batuk: Dus, 1 botol 120 ml (Menarini Indria Laboratories)
- Nipe Expectorant Kids sirup obat batuk: Dus 1 botol 60 ml (Menarini Indria Laboratories)
- Nipe Expectorant Kids sirup obat batuk: Dus 1 botol 60 ml (Menarini Indria Laboratories)
- Norages drops pereda nyeri: Dus, 1 botol 20 ml (Meprofarm)
- Nystatin suspensi anti jamur: Dus, botol 15 ml (Ifars Pharmaceutical Laboratories)
- Obat Batuk 8 Dewa sirup obat batuk: Dus 1 botol plastik 60 l (Mega Esa Farma)
- Obat batuk hitam sirup obat batuk: Dus, 1 botol 120 ml (Itrasal)
- Obat batuk hitam sirup obat batuk: Botol plastik, 300 ml (Mulia Farmasi)
- Obat batuk hitam sirup obat batuk: Botol, 100 ml (Holi Farma Suci)
- OBH AFI sirup obat batuk: Dus, 1 botol plastik 125 ml (Afifarma)
- OBH AFI (Rasa Lemon) sirup obat batuk: Dus, 1 botol plastik 100 ml (Afifarma)
- OBH AFI (Rasa Mint) sirup obat batuk: Botol plastik, 100 ml (Afifarma)
- OBH Berlico (Rasa jeruk Nipis) sirup obat batuk: Dus, 1 botol plastik 100 ml (Berlico Mulia Farma)
- OBH Combi Batuk Berdahak Rasa Jahe sirup obat batuk: Dus, 1 botol plastik 100 ml (Combiphar)
- OBH Combi Batuk Berdahak Rasa Menthol sirup obat batuk: Dus, 1 botol sachet (Combiphar)
- OBH Combi Batuk Berdahak Rasa Menthol sirup obat batuk: Dus, 20 sachet 7,5 ml (Combiphar)
- OBH Combi Batuk Berdahak Rasa Menthol sirup obat batuk: Dus, 1 botol plastik 100 ml (Combined Imperial Pharmaceutical, Combiphar)
- OBH IKA sirup obat batuk: Botol, 100 ml (Ikapharmindo Putramas)
- OBH IKA sirup obat batuk: Botol, 200 ml (Molex Ayus)
- OBH Molex sirup obat batuk: Dus, 1 botol 60 ml (Candra Nusantara Jaya)
- OBH Nutra sirup obat batuk: Dus, 1 botol 100 ml (Rama Emerald Multi Sukses)
- OBH RAMA sirup obat batuk: Dus, 1 botol 100 ml (Itrasal)
- OBH Surya sirup obat batuk: Botol 100 ml (Guardian Pharmatama)
- Ondane sirup obat mual: Dus, 1 botol 60 ml (Abbott Indonesia)
- Pedialyte cairan oral obat diare: Botol plastik 500 ml (Abbott Indonesia)
- Pedialyte aroma bubble gum cairan oral obat diare: Botol plastik 500 ml (Abbott Indonesia)
- Pralax sirup pencahar: Dus, 1 botol 100 ml (Pratapa Nirmala)
- Procaterol Hydrochloride sirup obat asma: Dus 1 botol 60 ml (Meprofarm)
- Pyrantel Pamoate obat cacing suspensi: Botol 60 ml (Holi Pharma)
- Ramadryl Expectorant sirup obat batuk: Dus, 1 botol 15 ml (Rama Emerald Multi Sukses)
- Renasistin OD Antibiotik drops (serbuk kering): Dus, 1 botol 100 ml (Pratapa Nirmala)
- Rhinathiol sirup obat batuk: Dus, 1 botol 100 ml (Aventis Pharma)
- Rhinos Neo drops obat flu: Dus, 1 botol 10 ml + dropper (Dexa Medica)
- Rotarix suspensi: Dus, 1 oral applicator 1,5 ML (Glaxo Wellcome Indonesia)
- Rotarix suspensi: Dus, 10 pouch @ 1 tube 2 ML (Organon Pharma Indonesia TBK)
- Rotateq cairan oral: Dus, 10 pouch (Organon Pharma Indonesia TBK)
- Salbron Ekspektoran sirup obat batuk: Dus, 1 botol 60 ml (Dankos Farma)
- Salbugen sirup obat asma: Dus 1 botol 60 ml (Mulia Farma Suci)
- Salbugen Ekspektoran sirup obat asma dan batuk: Dus, 1 botol 60 ml (Mulia Farma Suci)
- Salbutamol Sulfate sirup obat asma: Dus, 1 botol 60 ml (MUlia Farma Suci)
- Saldextamin sirup obat anti alergi: Dus, 1 botol 60 ml (ITRASAL)
- Saltrim Forte suspensi dus 1 botol 60 ml (ITRASAL)
- Sucralfate suspensi dus 1 botol 60 ml (Dexamedica)
- Sucralfate suspensi dus 1 botol plastik 100 ml (Dexamedica)
- Supramox drop dus 1 botol plastik 100 ml (Meprofarm)
- Survanta suspensi dus 1 vial 8 ML (Abbott Indonesia)
- Synflorix suspensi dus 1 prefilled syringe 0,5 ML + 1 jarum suntik (Smithkline Beecham Pharmaceuticals)
- Valved sirup obat batuk dus 1 botol 60 ml (Global Multi Pharmalab)
- Valved DM sirup obat batuk dus 1 botol 60 ml (Global Multi Pharmalab)
- Ventolin sirup obat asma dus 1 botol plastik 100 ml (Global Wellcome Indonesia)
- Ventolin Expectorant sirup dus 1 botol plastik 100 ml (Glaxo Wellcoe Indonesia)
- Vertivom sirup obat batuk dus 1 botol 60 ml (Global Multi Pharmalab)
- Winasal sirup obat batuk dus 1 botol 60 ml (ITRASAL)
- Zenicold sirup obat flu dus 1 botol plastik 60 ml (Pabrik Pharmasi Zenith)
- Zentris sirup dus 1 botol plastik 60 ml (Novapharin)
- Zinc Go Forte sirup obat diare dus 1 botol plastik 60 ml (Afifarma)
- Zinc Sulfate Monohydrate sirup obat diare botol 60 ml (Bernofarm)
- Zinc Sulfate Monohydrate sirup obat diare dus 1 botol plastik 60 ml (Afifarma)
- Zinfion sirup obat diare dus 1 botol 60 ml (Infion)
- Alerfed Syrup sirup obat flu (Guardian Pharmatama)
- Amoxan sirup kering antimikroba (Sanbe farma)
- Amoxicilin sirup kering antimikroba (Mersifarma TM)
- Azithromycin Syrup sirup kering antimikroba (Natura/Quantum Labs)
- Cazetin drops antijamur (Ifras Pharmaceutical Laboratories)
- Cefacef Syrup sirup kering antimikroba (Caprifarmindo Labs)
- Cefspan syrup sirup antimikroba (Kalbe Farma)
- Cetirizin sirup obat alergi (Novapharin)
- Devosix drop 15 ml drops dekongestan (Ifras Pharmaceutical Laboratories)
- Domperidon Syr drops obat mual (Afi Farma)
- Etamox Syrup sirup kering antimikroba (Errita Pharma)
- Interzinc sirup obat diare (Interbat)
- Nytex sirup kering obat batuk (Pharos)
- Omemox sirup kering antimikroba (Mutiara Mukti Farma)
- Rhinos Neo drop sirup obat hidung tersumbat (Dexa Medica)
- Vestein sirup kering obat batuk (Erdostein) (Kalbe)
- Yusimox sirup kering antimikroba (Ifras Pharmaceutical Laboratories)
- Zinc Syrup sirup obat diare (Afi Farma)
- Zincpro syr sirup obat diare (Hexpharm Jaya)
- Zibramax sirup kering antimikroba (Guardian Pharmatama)
- Renalyte sirup cairan rehidrasi (Pratapa Nirmala)
- Amoksisilin sirup kering antimikroba (-)
- Eritromisin sirup kering antimikroba (-)
Jadi, itulah rangkuman beberapa fakta mengenai Kemenkes izinkan 156 obat sirup boleh diresepkan kembali. Hadirnya kabar ini tentu dapat menenangkan perasaan Mama akan pemberitaan mengenai obat sirup.
Semoga informasi ini bermanfaat ya, Ma.
Baca juga:
- BPOM Rilis Hasil Uji 13 Obat Sirup yang Tak Ada Kandungan EG-DEG
- Daftar Lengkap 133 Obat Sirup yang Aman menurut BPOM
- Daftar Lengkap 102 Obat Sirup yang Dilarang Diresepkan dan Dijual