Waspada! Ada Penipuan Baru Berkedok Modus Undangan Pernikahan
Pura-pura kirim undangan pernikahan digital, pelaku bakal paksa korban untuk buka file yang dikirim
27 Januari 2023
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Semua orang pasti setuju bahwa teknologi semakin berkembang pesat seiring berjalannya waktu. Berkomunikasi dengan orang lain melalui media sosial menjadi salah satu contoh dari perkembangan teknologi yang dirasakan banyak orang saat ini.
Sayangnya, perkembangan teknologi tersebut sering sekali disalahgunakan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab untuk melakukan kejahatan, seperti salah satunya ialah penipuan.
Setelah modus penipuan kurir palsu, kini muncul aksi penipuan baru berkedok modus undangan pernikahan yang dikirim melalui pesan di aplikasi WhatsApp. Hingga saat ini, sudah ada beberapa orang yang menjadi korban dari aksi tersebut.
Modus kejahatan yang satu ini tentu harus diwaspadai oleh siapa pun, terutama bagi mereka yang kurang mengerti soal teknologi.
Jika kamu ingin mengetahui tentang aksi penipuan baru berkedok modus undangan pernikahan yang kini viral di media sosial, kali ini Popmama.com sudah merangkum informasinya secara lebih detail.
Yuk, disimak!
Editors' Pick
Pelaku Beraksi dengan Mengirimkan Undangan dalam Bentuk File APK
Modus penipuan berkedok kurir palsu kirim file aplikasi tentunya sudah banyak diketahui publik saat ini. Seolah tak kehabisan akal, para pelaku kemudian mengganti aksinya dengan mengirimkan undangan pernikahan digital.
Sayangnya, ada beberapa orang yang terjebak pada aksi jahat yang dilakukan pelaku. Mereka yang menjadi korban dari modus tersebut mengalami kerugian hingga jutaan rupiah.
Dari tangkapan layar yang beredar luas, modus penipuan yang satu ini dilakukan oleh pelaku dengan cara mengirimkan foto dan undangan pernikahan. Undangan pernikahan yang dikirimkan tersebut ada yang berbentuk file APK, ada pula dalam bentuk link.
Sekadar informasi untuk kamu yang belum tahu, file APK merupakan ekstensi file yang biasanya digunakan untuk memasang aplikasi pada ponsel atau perangkat berbasis sistem operasi Android.
Setelah mengirimkan pesan berupa foto dan undangan pernikahan, pelaku akan berusaha membujuk hingga memaksa korban untuk membuka file yang dikirimkan tersebut.
Modus Penipuan Berkedok Undangan Pernikahan sudah Memakan Korban
Belum lama ini ada seorang warganet berinisial E di media sosial Facebook yang mengunggah kisahnya menjadi korban penipuan dari modus undangan pernikahan. Ia mengaku kehilangan uang di tabungannya setelah mengklik link yang dikirim pelaku.
"Kalau ada yang ngirim undangan ke nomor WA (WhatsApp) yang tidak dikenal suruh klik link-nya, jangan klik link-nya, saya jadi korban. Uang di tabungan habis semuanya lumayan," tulisnya dalam unggahan foto di Facebook.
Korban menjelaskan, awalnya ia mengira temannya mengirimkan undangan pernikahan dengan menggunakan link. Usai membuka link tersebut, ia mengaku susah membuka aplikasi m-banking.
Kemudian ia menerima pesan bahwa ada transaksi yang terjadi dari tabungannya ke salah satu platform e-commerce. Saat memeriksa tabungannya, ia mendapati bahwa uang yang disimpan sudah habis.
Sebelumnya, ada pula korban lain yang berasal dari Kupang, Nusa Tenggara Timur. Mirisnya, ia kehilangan uang senilai Rp 14 juta dalam rekening tabungannya setelah membuka undangan pernikahan digital yang diterima melalui pesan WhatsApp.
Korban tersebut mengaku, saat membuka link undangan pernikahan, ia mendapati bahwa data dirinya muncul di layar ponsel. Beberapa saat kemudian, muncul pemberitahuan melalui aplikasi bank miliknya bahwa sudah terjadi transaksi ke rekening lain.
Mengetahui hal itu, korban kemudian mencoba masuk ke aplikasi tersebut. Sayangnya, ia tidak bisa masuk lantaran kata sandi akunnya sudah diganti oleh orang yang tidak dikenal.
Cara Menghindari Modus Penipuan
Modus penipuan berkedok undangan pernikahan kini sudah mulai marak terjadi di tengah masyarakat. Meski begitu, kamu bisa tetap menghindari modus ini dengan cara yang cerdas.
Sebagai seorang pengguna aplikasi pesan singkat maupun media sosial, kamu harus pastikan untuk selalu berhati-hati saat menerima pesan dari nomor asing atau orang yang tak dikenal.
Apabila ada file berbentuk foto, APK, maupun dokumen, yang dikirimkan dari orang yang tidak dikenal kepadamu, jangan pernah dibuka. Bisa saja file yang dikirimkan tersebut dapat menyadap data pribadi terutama perbankan.
Selain itu, jangan pernah menginstal aplikasi apa pun yang tidak diketahui keamanannya. Pastikan selalu menginstal aplikasi resmi dan hanya bersumber dari Play Store bagi pengguna Android, dan App Store bagi pengguna iOS.
Pastikan juga, nomor telepon yang terhubung dengan akun aplikasi mobile banking tidak disebarluaskan. Pertimbangkan pula untuk menggunakan handphone lain secara terpisah untuk mobile banking apabila kamu memiliki saldo yang jumlahnya sangat lumayan.
Terakhir, kamu juga perlu memastikan penyedia layanan mobile banking yang digunakan memiliki pengamanan transaksi yang maksimal. Hal ini bertujuan agar akun mobile banking milikmu tetap selalu aman.
Jadi, itulah rangkuman informasi tentang aksi penipuan baru berkedok modus undangan pernikahan. Adanya peristiwa modus penipuan baru ini tentu membuat setiap orang menjadi lebih waspada.
Informasi ini tentunya bisa kamu sebar ke grup keluarga maupun teman agar mereka tidak menjadi korban dalam peristiwa penipuan.
Semoga informasi kali ini bermanfaat.
Baca juga:
- 11 Artis Ini Pernah Jadi Korban Penipuan, Terbaru Mpok Alpa
- Hati-Hati, Ma! Ada Modus Baru Penipuan Kurir Palsu Kirim File Aplikasi
- Penipuan via WhatsApp Atas Nama Artika Sari Devi, Hati-Hati!