8 Kutipan Mengenai Kehidupan Seorang Mama yang Dijalani Sandra Bullock
Wah, bisa dijadikan sebagai inspirasi positif nih, Ma!
24 Juli 2018
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Sebagai seorang Mama, Sandra Bullock tidak jauh berbeda dari kita semua. Pasalnya, perempuan yang saat ini sedang berbahagia dengan kehidupannya bersama pasangan Bryan Randall turun tangan dalam mengasuh kedua anaknya, Louis Bardo Bullock dan Laila Bullock.
Benar sekali! Meskipun ia sangat sibuk di dunia Hollywood, Sandra mengaku tidak pernah melupakan pekerjaan utamanya sebagai seorang Mama.
Hal inilah yang kemudian melahirkan kutipan-kutipanindah mengenai kehidupan seorang Mama yang dijalaninya seperti dilansir dari Bustle.
1. Eksistensi Si Kecil
“When I look at Laila (my daughter), there’s no doubt in my mind that she was supposed to be here.”
“Ketika aku menatap Laila (anak perempuanku), tidak ada sedikitpun keraguan di dalam pikiranku bahwa Si Kecil memang seharusnya ada di sini.”
2. Definisi sebuah keluarga
“My family is blended and diverse, nutt, and loving and understanding. That’s family.”
“Keluargaku memiliki karakteristik yang tercampur (dalam perbedaan) dan beraneka ragam, memiliki ciri khas kegilaan, serta menyayangi dan memahami. Itulah keluarga.”
3. Keindahan dunia
“What is beautiful is the honor of being Louis’ mother.”
“Keindahan (dalam dunia ini) adalah kehormatan untuk menjadi seorang Mama dari Louis.”
Editors' Pick
4. Poin utama yang harus diajar pada anak
“I think if you don’t start the conversation early on, you’re doing them a disservice. Once he leaves that house and I’m not with him, it’s his life and how he approaches it is his decision. But I want to know that I did the best I could as his mom to educate him on the ugliness in the world, and also the beauty.”
“Aku pikir jika Mama tidak memulai percakapan sejak dini, kamu sedang melakukan tindakan yang merugikan. Begitu dia meninggalkan rumah dan aku tidak bersamanya, itu adalah hidupnya dan bagaimana dia melakukannya merupakan bagian dari keputusannya. Tetapi aku ingin memastikan bahwa aku melakukan yang terbaik yang dapat aku lakukan sebagai Mamanya untuk mendidiknya mengenai keburukan di dunia, dan juga keindahannya.”
5. Kunci menjadi seorang Mama
“I had nothing to prepare and then you realize you need very little other than knowledge, patience and a whole lot of love.”
“Aku tidak memiliki hal apapun yang dipersiapkan dan kemudian, kamu menyadari bahwa kamu membutuhkan hal-hal yang jauh lebih sedikit ketimbang pengetahuan, kesabaran dan cinta yang menyeluruh serta banyak.”
6. Hindari suasana negatif yang memengaruhi anak
“If I see whatever I’m doing affecting him negatively, I will pack up and move to Alaska…”
“Apabila aku menyadari apapun yang aku lakukan memengaruhinya secara negatif, aku akan segera mengemas barang-barang dan pindah ke Alaska (untuk sementara waktu…”
7. Prioritas Mama
“I wanted to make something my son (and daughter) could see and watch and enjoy, even though he (and she) does not know what I do and he (and she) doesn’t’ know it’s me.”
“Aku ingin melakukan sesuatu yang bisa membuat anak laki-lakiku (dan anak perempuanku) dapat melihat dan menyaksikan serta menikmatinya meskipun Si Kecil tidak mengetahui apa yang aku lakukan dan Si Kecil tidak menyadari kalau itu perbuatanku.”
8. Kebahagiaan seorang Mama
“Nothing makes me happier than hearing my children laugh.”
“Tidak ada yang bisa membuatku jauh lebih bahagia dibandingkan melihat anak-anakku tertawa.”