Cara Membedakan Gejala Covid-19 Varian Omicron dan Flu Biasa
Cara paling ampuh membedakan Covid-19 varian Omicron dan flu biasa
29 Januari 2022
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Di Indonesia, kasus pasien Covid-19 terus meningkat. Berdasarkan data dari Kementerian Kesehatan RI pada 28 Januari 2022, penambahan jumlah pasien Covid-19 tercatat 9.905 kasus dalam 24 jam. Dari penambahan kasus baru itu, mayoritas ditemukan terpapar varian Omicron.
Total kasus yang meningkat tajam dalam kurun waktu kurang dari satu bulan ini membuktikan kalau penularan varian Omicron jauh lebih tinggi daripada varian virus corona lainnya.
Kementerian Kesehatan pun memaparkan, mayoritas pasien Omicron di Tanah Air cenderung tidak bergejala atau mengalami gejala ringan berupa batuk dan pilek. Lantaran gejalanya ringan seperti flu biasa, tak jarang orang yang terinfeksi justru tidak sadar kalau sedang terinfeksi Covid-19.
Oleh karena itu, Mama harus simak artikel yang sudah Popmama.com rangkum ini untuk mengetahui bagaimana cara membedakan gejala akibat Omicron dan flu biasa.
1. Gejala utama Covid-19
Hal pertama yang membedakan apakah seseorang terinfeksi covid-19 atau flu biasa adalah dengan memerhatikan gejala utama yang muncul. Nah uniknya untuk varian Omicron, indra penciuman cenderung tidak mengalami penurunan fungsi. Jadi bedanya memang tipis-tipis dengan flu biasa.
Sedangkan untuk flu, biasanya memang ada demam namun suhu tubuh cenderung tidak terlalu tinggi. Kemudian, gejala flu biasa juga ditandai dengan mata atau hidung berair, nyeri otot hingga bersin-bersin.
Editors' Pick
2. Perhatikan gejala Covid-19 yang dialami
Meski cenderung memiliki perbedaan yang tipis, namun sebetulnya cukup mudah untuk membedakan gejala akibat Omicron atau flu biasa. Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) di Amerika Serikat melaporkan beberapa gejala berikut pada pasien Covid-19 varian Omicron:
- Demam (Dalam beberapa kasus ada yang tidak mengalami demam)
- Mudah lelah
- Batuk kering
- Hidung tersumbat
- Pilek
- Sakit kepala
3. Gejala flu
Sedikit berbeda dengan gejala Covid-19, CDC juga menghimpun data pada pasien dengan penyakit flu biasa. Beberapa gejalanya meliputi sebagai berikut:
- Demam
- Sakit tenggorokan
- Sakit kepala
- Batuk
- Badan terasa menggigil
4. Sama-sama penyakit menular
Seperti kita tahu, Covid-19 dan flu biasa sama-sama termasuk ke dalam penyakit pernapasan menular. Namun, Covid-19 diketahui lebih mudah menular ketimbang flu biasa dan beberapa gejalanya jauh lebih berat.
Apalagi bagi orang yang belum mendapat vaksinasi lengkap pada seseorang dengan kondisi kesehatan tertentu. Sehingga ada imbauan dari pemerintah untuk tidak meremehkan varian Covid-19 apapun.
5. Jangan takut untuk tes Covid-19
Salah satu cara paling valid untuk membedakan keduanya adalah dengan melakukan tes Covid-19. Pemerintah melalui Kementerian Kesehatan juga terus mengimbau masyarakat agar tidak takut untuk tes Covid-19.
Sebab, seperti yang sudah diketahui sebelumnya kalau Covid-19 ini cepat sekali menular, maka pemeriksaan dini ketika mengalami gejala yang mencurigakan bisa menekan angka penularan Covid-19 di lingkungan keluarga.
Baca juga:
- Sindrom Long Covid, Kenali Gejala dan Cara Penangannya
- Apa itu Long Covid? Masih Merasa Sakit Setelah Dinyatakan Sembuh
- Daftar Dosis Vitamin yang Perlu Dikonsumsi saat Alami Long Covid