Penelitian terbaru menyebtkan, virus corona atau Covid-19 juga bisa menular lewat mata. Kamu harus mengetahui bahayanya. Saat kamu menyentuh atau mengucek mata, paparan Covid-19 bisa menempel.
Untuk melindungi mata, disarankan kamu memakai kacamata, menawarkan perlindungan ekstra dari virus corona.
Jadi bisa dikatakan kalau ini adalah kabar baik bagi pemakai kacamata. Kacamata kamu mungkin menawarkan perlindungan ekstra dari virus corona baru, menurut temuan sebuah studi baru.
Popmama.com merangkum dari berbagai sumber, alasan kacamata memberikan perlindungan lebih dari Covid-19.
1. Pakai kacamata lebih aman
Freepik
Melansir dari FoxNews, dalam sebuah laporan yang diterbitkan awal bulan Maret 2021 di situs pra-cetak medRxiv, para peneliti mengatakan bahwa mereka yang memakai kacamata setidaknya delapan jam di siang hari cenderung tidak tertular Covid-19 dibandingkan mereka yang tidak memakai kacamata.
Alasannya simple, rata-rata mereka yang memakai kacanata jarang atau tidak pernah menyentuh mata.
Editors' Pick
2. Covid-19 menyebar lewat mata
Freepik/wayhomestudio
Covid-19 terutama menyebar ketika orang yang sakit batuk, bersin, atau bahkan berbicara, dengan partikel infeksi yang menimbulkan risiko bagi orang yang sehat jika mereka menghirup partikel-partikel infeksius tersebut (oleh karena itu pentingnya penggunaan masker dan tindakan menjaga jarak).
Namun virus juga bisa menyebar melalui selaput pelindung mata, yaitu konjungtiva.
"Menyentuh dan menggosok mata dengan tangan yang terkontaminasi mungkin merupakan rute infeksi yang signifikan untuk virus SARS-CoV-2," tulis para peneliti.
3. Risiko kecil namun tetap waspada
Freepik/Karlyukav
Penelitian ini juga menunjukkan bahwa risiko Covid-19 jadi berkurang 2 hingga 3 kali lebih rendah dibandingkan yang tidak menggunakan kacamata.
Peran pelindung dari kacamata ditemukan signifikan secara statistik jika digunakan untuk periode yang lama dalam sehari.
Penemuan ini mendukung penelitian sebelumnya yang dilakukan pada topik ini. Dalam sebuah penelitian yang diterbitkan di JAMA Ophthalmology pada bulan September 2020, peneliti China juga menemukan mereka yang memakai kacamata untuk periode harian lebih aman.
Penelitian Telah Dilakukan sejak Awal Pandemi Covid-19
Unsplash/frank mckenna
Menurut laporan yang diterbitkan dalam beberapa tahun terakhir, prevalensi miopia (atau rabun jauh) di China sekarang lebih dari 80% dari populasi.
Memakai kacamata adalah hal yang umum di China dari segala usia. Sejak wabah Covid-19 di Wuhan pada Desember 2019, hanya sedikit pasien berkacamata yang dirawat di bangsal rumah sakit.
Nah, agar kacamata tetap bersih dan melindungi kita dari virus corona, maka kamu harus memerhatika dua hali berikut ini:
Cara membersihkan lensa kacamata
Gunakan ain mikrofiber. Alat paling aman dan paling efektif yang dapat kamu gunakan untuk membersihkan kacamata
Petunjuk:
Cuci tangan kamu dengan air.
Teteskan sedikit air di atas kacamata untuk menghilangkan debu atau benda lain yang dapat menggores lensa.
Seka kacamata kamu dengan kain mikrofiber. Semprotkan kedua sisi kacamata kamu dengan larutan pembersih. Keringkan kacamata kamu dengan menyingkirkan tetesan air yang berlebih.
Cara membersihkan bingkai kacamata
Teteskan sedikit air di bingkai.
Gunakan sabun lembut, seperti sabun cuci piring bebas lotion.
Oleskan ke bingkai dengan menggunakan ujung jari.
Bilas bingkai secara menyeluruh.
Gunakan handuk untuk membersihkan bantalan hidung dan bingkai kamu.
Setelah mengetahui manfaatnya, jangan lupa untuk pakai kacamata saat keluar rumah ya!