Kasus Covid-19 di Jakarta Terus Membaik namun Masih Ada
Meski berangsur membaik, kasus Covid-19 tetap masih ada
19 November 2021
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 1 di Jakarta kembali diperpanjang. Jakarta masih tetap berada di Level 1. Perkembangan kasus Covid-19 terkendali.
Aktivitas masyarakat selama masa PPKM Level 1 berangsur normal. Status PPKM di Jakarta berlaku hingga 29 November 2021. Masyarakat diharapkan untuk tetap mematuhi protokol kesehatan.
Satstus PPKM Level 1 setelah kasus Covid-19 di Jakarta juga mulai berangsur menurun. Berikut update-nya yang dirangkum Popmama.com!
1. Warga Jakarta patuh prokes
Wakil Gubernur Ahmad Riza Patria menjelaskan bahwa PPKM Level 1 dinyatakan di Jakarta sejalan dengan jumlah kasus Covid-19 yang menurun. Namun, pelonggaran kegiatan di ruang publik selama liburan panjang berpotensi meningkatkan transmisi coronavirus.
Wakil Gubernur Riza Patria setuju bahwa PPKM di Jakarta akan dikencangkan lagi selama liburan akhir tahun untuk mengurangi transmisi kasus.
Namun Pemerintah Provinsi Jakarta mendukung rencana pemerintah pusat untuk meningkatkan pembatasan mobilitas masyarakat (PPKM) ke level 3 selama liburan Natal 2021 dan 2022 tahun baru.
Editors' Pick
2. Menekan kasus Covid-19 di Jakarta
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta juga akan menyesuaikan kegiatan di tempat wisata sesuai dengan peraturan PPKM Level 3.
"Peraturan di tempat-tempat wisata dan tempat-tempat umum akan disesuaikan selama Level 3 PPKM," kata Patria.
Sebelumnya, pemerintah Indonesia telah merencanakan untuk menerapkan kebijakan PPKM tingkat 3 di Indonesia selama liburan tahun Natal dan Tahun Baru 2021 untuk mencegah peningkatan kasus Covid-19.
3. Pasien sembuh di DKI Jakarta terbanyak
Melihat perkembangan penanganan per provinsi, terdapat 5 provinsi menambahkan pasien sembuh harian tertinggi. Provinsi DKI Jakarta terbanyak.
Di DKI Jakarta menambahkan 172 orang dan kumulatifnya 848.851 pasien sembuh. Kemudian, Jawa Barat menambahkan 69 orang dan kumulatifnya 691.155 oran.
Jawa Tengah menambahkan 52 orang dan kumulatifnya 454.329 orang, Jawa Timur menambahkan 34 orang dan kumulatifnya 369.117 orang serta DI Yogyakarta menambahkan 27 orang dan kumulatifnya 150.690 orang.
4. Kasus Covid-19 di Jakarta masih banyak
Lalu, pada penambahan kasus terkonfirmasi positif harian terdapat 5 provinsi dengan angka tertinggi. Jawa Barat terbanyak.
Di Jawa Barat menambahkan 160 kasus dan kumulatifnya 707.111 kasus, diikuti DKI Jakarta menambahkan 130 kasus dan kumulatifnya 863.034 kasus, Jawa Timur menambahkan 44 kasus dan kumulatifnya 399.029 kasus, Jawa Tengah menambahkan 38 kasus dan kumulatifnya 485.920 kasus serta DI Yogyakarta menambahkan 25 kasus dan kumulatifnya 156.397 kasus.
Pada kasus aktif per provinsi, terdapat 5 provinsi dengan angka tertinggi di Papua sebanyak 1.686 kasus, Jawa Tengah sebanyak 1.402 kasus, Jawa Barat sebanyak 1.233 kasus, Lampung sebanyak 612 kasus dan DKI Jakarta sebanyak 593 kasus.
Selain itu, per hari ini terdapat 8 provinsi yang menambahkan kasus kematian. Diantaranya Jawa Tengah menambahkan 4 kasus dan kumulatifnya 30.189 kasus, diikuti Jawa Barat menambahkan 2 kasus dan kumulatifnya 14.723 kasus serta DI Yogyakarta menambahkan 2 kasus dan kumulatifnya 5.264 kasus.
Jakarta berusaha untuk menekan angka kasus Covid-19, termasuk mempertahankan PPKM Level 1. Untuk itu, warga diminta untuk tak nakal, tetap patuh pada prokes.
Baca Juga:
- Ini Alasan Mengapa Ibu Hamil Lebih Rentan Stres saat Pandemi Covid-19
- Tumbuh Kembang Anak saat Pandemi Covid-19, Bagaimana Pengaruhnya?
- Kasus Covid-19 Kembali Meningkat, Ini Arahan Presiden!