Vaksin Bukan Obat Covid-19, Simak Penjelasannya!
Tetap harus menerapkan protokol kesehatan.
29 Juni 2021
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Vaksinasi massal tengah digelar pemerintah. Rencananya, 40 juta-an target vaksin yang akan diterima masyarakat pada akhir 2021.
Untuk saat ini, vaksin telah dilakukan terhadap sekitar 14 juta orang. Vaksinasi massal Covid-19 dilakukan agar Indonesia bisa mencapai herd imunity atau kekebalan kelompok.
Namun masyarakat banyak yang salah kaprah, menyangka vaksin sebagi obat Covid-19. Setelah mendapatkan vaksin akan menjadi kebal terhadap Covid-19.
Lalu, apa fungsi vaksin Covid-19? Popmama.com merangkum penjelasannya untuk kamu dari berbagai sumber resmi terkait.
1. Bukan obat yang bisa sembuhkan Covid-19
Dalam situs resmi Kementerian Kesehatan (Kemenkes), vaksin Covid-19 bukan obat. Vaksin memiliki fungsi mendorong pembentukan kekebalan spesifik atau imunitas tubuh agar mampu melawan Covid-19.
Dengan adanya kekebalan tubuh ini, diharapkan tubuh kita dapat terhindar dari penularan. Atau kemungkinan mengalami sakit yang berat akibat infeksi Covid-19. Dengan kata lain, meredam risiko infeksi Covid-19.
Editors' Pick
2. Cara kerja vaksin
Setelah mendapatkan suntikan vaksin Covid-19, seseorang bisa menekan risiko terinfeksi. Tubuh telah mengingat virus pembawa penyakit.
Setelah mengenalinya, tubuh yang telah divaksin akan membuat antiobodi sendiri untuk melawan virus. Untuk saat ini, vaksin Covid-19 dianggap sebagai solusi tepat untuk pencegahan.