Profil Ade Yasin, Resmi Ditetapkan sebagai Tersangka Kasus Suap
Ade Yasin ditangkap bersama beberapa pejabat lainnya
28 April 2022
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bupati Bogor, Ade Yasin, resmi ditetapkan sebagai tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) setelah terjaring OTT dugaan kasus suap. Selain Ade, tujuh orang lainnya yang menjabat sebagai ASN di Pemkab Bogor juga ditetapkan sebagai tersangka.
Penetapan status tersangka Ade Yasin menambah daftar panjang keluarga Yasin yang terjerat kasus suap. Sebelumnya, Rachmat Yasin yang merupakan kakak kandung dari Ade Yasin juga ditangkap dengan kasus serupa.
Ade Yasin diduga melakukan tindakan korupsi dan penerimaan suap. Hal ini diungkap Plt Juru Bicara KPK Ali Fikri dalam keterangannya, Rabu (27/4/2022).
"Kegiatan tangkap tangan ini dilakukan karena ada dugaan tindak pidana korupsi pemberian dan penerimaan suap," kata Ali.
Selain penetapan tersangka Ade Yasin, berikut ini Popmama.com telah merangkum profil Ade Yasin beserta fakta lainnya.
Biodata Singkat Ade Yasin
- Nama lengkap: Ade Munawaroh Yasin
- Tempat, tanggal lahir: Bogor, 29 Mei 1963
- Jabatan: Anggota DPRD Kabupaten Bogor (2009-2014), Wakil Ketua 1 DPRD Kabupaten Bogor (2014–2018), Bupati Bogor (2018–2022)
- Profesi: Pengacara (2000-2009), politisi (2009-...)
Setelah mengetahui biodata singkat Ade Yasin, berikut ini fakta-fakta mengenai penangkapan eks Bupati Bogor tersebut
Editors' Pick
1. Ditangkap bersama anggota BPK dan pejabat lain
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menurunan tim untuk menyelidik dugaan kasus korupsi di Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Tim bekerja secara senyap sejak Selasa, 26 April 2022 hingga keesokan harinya.
Operasi dipusatkan untuk menyelidiki Pemkab Bogor beserta ASN lainnya. Anggota BPK Jabar diduga terlibat dalam kasus korupsi tersebut. Pihak BPK yang ditangkap diduga merupakan auditor.
"KPK melakukan kegiatan tangkap tangan di wilayah Jawa Barat. Di antaranya Bupati Bogor, beberapa pihak dari BPK Perwakilan Jawa Barat dan pihak terkait lainnya," ujar Plt Juru Bicara KPK Ali Fikri dalam keterangannya, Rabu (27/4/2022).