9 Bahaya Menahan Kentut, Jangan Anggap Sepele!

Hati-Hati, Menahan Kentut Bisa Menyebabkan Masalah Kesehatan Serius!

8 Januari 2025

9 Bahaya Menahan Kentut, Jangan Anggap Sepele
Freepik/8photo

Kentut di tempat umum pastinya menjadi hal yang sangat dihindari bagi setiap orang. Namun, kebiasaan menahan kentut ini sebenarnya bisa berisiko bagi kesehatan, lho.

Meskipun kelihatannya sepele, terdapat sejumlah bahaya yang bisa timbul akibat kebiasaan menahan kentut mulai dari gangguan pencernaan hingga masalah yang lebih serius pada sistem organ dalam tubuh.

Berikut adalah 9 bahaya menahan kentut yang telah dirangkum Popmama.com. Yuk, simak apa saja bahaya yang bisa merusak tubuh Mama dari kebiasaan menahan kentut!

1. Perut kembung dan rasa tidak nyaman

1. Perut kembung rasa tidak nyaman
Freepik/benzoix

Menahan kentut akan membuat gas yang terperangkap di dalam perut menumpuk. Akibatnya, perut akan terasa kembung, penuh, dan tidak nyaman. Kondisi ini memengaruhi keseimbangan pencernaan, yang bisa mengganggu proses normal metabolisme tubuh.

Mengutip dari The American Journal of Gastroenterology, penumpukan gas dalam perut ini bisa menyebabkan distensi perut (perut membesar) yang berujung pada rasa sakit yang cukup mengganggu aktivitas sehari-hari.

2. Risiko gangguan pencernaan

2. Risiko gangguan pencernaan
Freepik/benzoix

Kentut yang terhambat dapat menyebabkan gangguan pada proses pencernaan. Gas yang tertahan bisa meningkatkan tekanan di saluran pencernaan dan menyebabkan gangguan pada organ-organ seperti usus besar dan lambung.

Dilansir dari Gastroenterology Clinics of North America, kondisi ini berpotensi memicu masalah seperti sembelit, diare, atau bahkan irritable bowel syndrome (IBS).

3. Peningkatan risiko terjadinya gas berlebih di usus

3. Peningkatan risiko terjadi gas berlebih usus
Freepik/8photo

Menahan kentut bisa meningkatkan kemungkinan gas berlebih yang menumpuk lebih lama di usus. Gas ini akan terus bergerak sepanjang saluran pencernaan, yang bisa menyebabkan rasa sakit atau bahkan perasaan terjebak yang sangat tidak nyaman.

Menurut Mayo Clinic, kondisi ini bisa memperburuk gangguan pencernaan dan menambah rasa tidak nyaman dalam tubuh.

Editors' Pick

4. Sakit perut yang terjadi secara tiba-tiba

4. Sakit perut terjadi secara tiba-tiba
Freepik/stockking

Melansir dari Journal of Clinical Gastroenterology, menahan kentut lebih lama dapat mempengaruhi kesehatan otot-otot perut, yang meningkatkan kemungkinan terjadinya kram perut.

Gas yang terperangkap tidak hanya menyebabkan kembung, tetapi juga dapat menciptakan rasa sakit yang tajam. Dalam beberapa kasus, gas yang terperangkap bisa memicu kram perut yang cukup intens, dan dalam beberapa kasus bisa menyebabkan kejang.

5. Meningkatkan risiko tersedak atau mulut kering

5. Meningkatkan risiko tersedak atau mulut kering
Freepik/8photo

Meskipun jarang terjadi, menahan kentut dapat menyebabkan gas yang tertahan naik kembali ke saluran pencernaan bagian atas, yang pada akhirnya dapat menyebabkan risiko tersedak atau mulut kering.

Melansir dari University of California, San Francisco, dalam beberapa kasus, gas yang kembali ke lambung bisa mempengaruhi sistem pernapasan, bahkan menyebabkan rasa mual.

6. Peningkatan risiko penyakit jantung

6. Peningkatan risiko penyakit jantung
Freepik/wayhomestudio

Adapun hubungan langsung antara menahan kentut dan penyakit jantung meskipun tidak selalu terlihat jelas, namun ada dampak jangka panjang yang perlu diperhatikan.

Ketika gas terperangkap dalam perut, tekanan dalam sistem pencernaan meningkat, yang bisa menyebabkan gangguan pada sirkulasi darah.

Hal ini bisa memperburuk kondisi jantung bagi yang memiliki masalah kesehatan jantung, memperburuk hipertensi, atau menyebabkan peningkatan risiko masalah kardiovaskular lebih lanjut.

7. Gangguan pada fungsi usus

7. Gangguan fungsi usus
Freepik/jcomp

Melansir dari British Journal of Surgery, menahan kentut bisa mengganggu fungsi usus besar. Karena gas yang terperangkap dapat menyebabkan pembengkakan pada usus besar, sehingga memperburuk pergerakan makanan melalui sistem pencernaan.

Hal ini bisa mengarah pada kondisi konstipasi atau bahkan obstruksi usus jika kebiasaan menahan kentut terus berlanjut.

8. Potensi terjadinya hernia

8. Potensi terjadi hernia
Freepik/jcomp

Menahan kentut dalam jangka panjang dapat menyebabkan tekanan yang cukup besar pada area perut, yang bisa memicu terjadinya hernia. Hernia adalah kondisi di mana organ tubuh, seperti usus, menonjol keluar melalui dinding otot yang lemah.

Melansir dari National Institutes of Health, kebiasaan menahan kentut yang berulang dapat meningkatkan risiko hernia, terutama bagi usia lanjut.

9. Dampak pada kesehatan mental

9. Dampak kesehatan mental
Freepik/cookie_studio

Meskipun sering diabaikan, kebiasaan menahan kentut juga bisa mempengaruhi kesehatan mental. Ketegangan yang ditimbulkan dari menahan gas bisa menyebabkan kecemasan dan stres.

Beberapa orang merasa khawatir atau malu jika harus kentut di depan orang lain, sehingga menahan gas berlebih yang justru dapat memperburuk rasa cemas mereka.

Jika kebiasaan ini berlangsung lama, bisa berisiko meningkatkan tingkat kecemasan, depresi ringan, atau gangguan mental lainnya.

Itu dia informasi terkait 9 bahaya menahan kentut, menahan kentut memang terkadang sulit dihindari dalam situasi tertentu, tetapi penting untuk menyadari bahwa kebiasaan ini bisa membawa dampak buruk bagi kesehatan tubuh.

Jadi, jika Mama merasa ingin kentut, lebih baik melepaskannya agar tubuh tetap merasa nyaman dan sehat!

Baca juga:

The Latest