Psst, 5 Buku Ini Menjadi Favorit Bill Gates di Tahun 2018
Kira-kira buku apa saja ya?
26 Desember 2018
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Membaca merupakan jendela dunia, dimana setiap informasi dan ilmu pengetahuan bisa kita jelajahi. Lewat membaca pula pengetahuan dan wawasan kita bertambah luas, selain itu baik juga untuk menstimulasi otak agar lebih sehat dan tetap berfungsi maksimal.
Banyak orang-orang sukses yang menjadikan membaca sebagai hobinya, salah satunya adalah Bill Gates. Pendiri Microsoft dan salah satu orang terkaya di dunia ini, sangat gemar membaca.
Tak heran bila dirinya tidak sama dengan miliarder lainnya, yang memilih hobi mahal seperti mengoleksi mobil-mobil mewah atau main golf. Bill Gates sendiri, tetap setia pada buku.
Dilansir dari Timeinc.net, seperti tahun-tahun sebelumnya Bill Gates kembali merekomendasikan lima buku favoritnya di tahun 2018 ini untuk dibaca oleh masyarakat luas.
Penasaran buku-buku apa saja yang menjadi favorit Bill Gates tahun ini? Kita simak yuk Ma!
1. Bad Blood: Secret and Lies in a Silicon Valley Startup, John Carreyrou
Menurut Bill Gates, setiap halaman buku ini sangat menarik, sehingga dia tidak bisa berpaling. Buku ini bercerita tentang Bad Blood menyelidiki keruntuhan Theranos, perusahaan yang mengklaim bisa mengambil sampel kecil dari darah pelanggan dan menguji gambaran keseluruhan kesehatan.Tetapi, teknologi di balik tes itu tidak pernah benar-benar bekerja.
"Cerita di buku ini bahkan lebih gila dari yang saya duga, dan saya menemukan diri saya tidak dapat meletakkannya begitu saya mulai," tulis Gates.
"Buku ini memiliki segalanya: penipuan yang rumit, intrik perusahaan, cerita sampul majalah, hubungan keluarga yang hancur, dan kematian perusahaan yang pernah bernilai hampir $ 10 miliar."
Editors' Pick
2. Army of None: Autonomous Weapons and the Future of War, Paul Scharre
Buku ini bercerita tentang Scharre, seorang mantan army ranger yang menguraikan ruang lingkup senjata otonom dan kekuatan teknologi seperti kecerdasan buatan.
"Membaca buku tentang senjata otonom tidak benar-benar masuk akal bagi sebagian besar orang yang sedang berlibur, tetapi pandangan yang mencengangkan ini pada A.I. dalam peperangan sulit untuk dijatuhkan," tulis Gates.
"Ini adalah topik yang sangat rumit, tetapi Scharre menawarkan penjelasan yang jelas dan menyajikan baik pro dan kontra dari perang yang digerakkan oleh mesin."