Sekarang Bisa Beli Obat Online Sambil Berdonasi, Indahnya Berbagi!
Donasi obat secara online, pernah coba?
14 November 2018
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Umumnya orang berdonasi dalam bentuk barang, sembako atau bisa juga menyumbang tenaga. Apapun bentuk yang didonasikan tentunya memiliki niat yang mulia, yaitu demi membantu sesama.
Untuk pertama kalinya, sekarang kita bisa berdonasi obat secara online kepada orang-orang yang membutuhkan.
Tidak perlu mendatangi suatu tempat, cukup dari gadget saja, kita sudah bisa melakukan kebaikan dan meringankan kesulitan orang lain.
Editors' Pick
1. Donasi alat kesehatan dan obat secara online
Mohamad Salahuddin, Head of GoApotik, memperkenal platform online baru, GoApotik.com yang merupakan marketplace kesehatan di Indonesia yang aman untuk pembelian resep, obat bebas dan produk kesehatan lainnya pada peluncuran program #KitaPercayaBerbagi, Selasa (13/18) di Kuningan, Jakarta.
"Ada pasien yang butuh bantuan, pasien ini di validasi oleh kitabisa.com, kemudian informasi setelah divalidasi diberikan ke GoApotik. Kami akan menampilkan pasien dan kebutuhan obatnya. Kemudian dilakukan proses pembelian dan menyumbang, obat dipilih di apotek yang ditentukan, barang dikirim oleh tim delivery kami."
Menurut Dide (panggilan Mohamad) prosesnya dapat dipantau secara real time. Obat yang didonasikan bisa langsung diterima oleh pasiennya.
"Kami berharap di 2019 ada 1000 transaksi donasi obat,” ungkap Dide.
2. Indonesia sebagai negara dermawan nomor 1 di dunia
M. Alfatih Timur, CEO & Co-Founder Kitabisa.com, pada kesempatan yang sama menyampaikan “Indonesia saat ini menjadi negara paling dermawan nomor 1 di dunia. Sebelumnya di tahun lalu Indonesia ada di posisi kedua, yang pertama adalah Kenya.”
Gelar tersebut tidak akan sia-sia karena bisa didukung oleh masyarakat Indonesia setelah adanya sebuah inovasi dalam hal untuk memajukan dan memudahkan orang-orang yang ingin berdonasi.
3. Sekitar 40 persen orang berdonasi untuk memberi dukungan pengobatan
“Ini sekarang ada inovasi baru, donasi obat,” kata Timi, begitu panggilan akrabnya. Diharapkan inovasi ini tidak disia-siakan.
“Mayoritas galang dana di kitabisa itu dalam bentuk medis, sekitar 40%, khusunya untuk obat yg nggak di cover BPJS. Sekarang untuk yang seperti itu nanti obatnya bisa di beli di GoApotik.”
Selain berdonasi, tentu kamu juga bisa beli obat bebas dan obat dengan resep. Hanya saja kamu perlu ingat, jika obat dokter menggunakan resep maka harus disimpan baik-baik resepnya.
Saat obat diantar ke rumah, hanya akan diberikan jika obat ditukar dengan resep aslinya.
Semua serba mudah, donasi obat juga sekarang lebih mudah. Tertarik untuk mencoba?